Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Wedding Pemandangan Pedesaan Mulai Diminati Wisman Tiongkok

OUTDOOR - Pernikahan/wedding outdoor dengan pemandangan alam pedesaan di Desa Luwus, Tabanan

BALI TRIBUNE - Pulau Bali hingga saat ini masih menjadi salah satu destinasi wedding baik bagi wisatawan domestik dari berbagai daerah di Indonesia maupun mancanegara. Hal itu dikarenakan tersedianya berbagai produk wedding dengan latarbelakang pemandangan alam seperti pantai, persawahan, alam pedesaan maupun di dalam ruangan/indoor. Sehingga wisatawan yang akan melangsungkan ikatan janji suci atau wedding di Bali ini ditawarkan bermacam pilihan produk wedding.

Hampir di seluruh Bali menyediakan berbagai fasilitas untuk mengakomodir wisatawan wedding. Marketing Communication & Event Secret Garden Village, Sulistyawati mengatakan untuk menarik wisatawan melakukan wisata wedding di Pulau Dewata, sebagai Wedding Organizer (WO) harus menawarkan beragam pilihan fasilitas agar sesuai dengan keinginan wisatawan.

Dia menyebutkan, bahwa saat ini wisatawan dari Tiongkok cenderung lebih suka memilih wedding dengan alam pedesaan terutama pemandangan sawah. "Biasanya yang wedding di venue kami sekarang ini trennya wisatawan domestik, asing dan lokal. Ada beberapa dari China (Tiongkok) yang tertarik dengan view yang kita punya yaitu sawah," sebut Sulistyawati di Denpasar, Selasa (3/4).

Permintaan kata dia tidak hanya untuk wedding melainkan pengambilan foto prewedding dengan berbagai venue diantaranya chamber, viewing deck, floating deck dan rice field deck. "Rice field deck sendiri ada di tengah sawah, viewing deck yang ada di rice view biasanya digunakan juga untuk romantic dinner oleh pasangan," jelasnya.

Selain venue, wisatawan wedding juga kerap menambah permintaan fasilitas atau paket-paket wedding mulai dari prewedding hingga wedding reception yang sudah termasuk makanan dan minuman dengan pilihan menu Indonesia khususnya Bali, Asia dan Western.

Menurut Sulistyawati, pemandangan menarik yang disukai wisatawan wedding adalah spot kombinasi persawahan, sungai dan tebing yang masih alami. Bahkan ada yang melakukan resepsi di pagi hari dengan momen sunrise.

Hal senada disampaikan Operation Manager Pondok Jaka Sangeh, Gusti Buda bahwa tren melangsungkan pesta perkawinan dengan konsep alam pedesaan saat ini menjadi salah satu aktivitas yang umum dilakukan oleh wisatawan. "Wisatawan tertarik dengan konsep pedesaan tradisional Bali,  karena aktivitas masyarakat pedesaan Bali yang didominasi oleh budaya agraris sangat menarik bagi wisatawan," terang Buda.   

Sehingga wisatawan yang menyelenggarakan perkawinan (wedding) di Bali lebih memilih konsep outdoor dengan latarbelakang pemandangan alam. Konsep alam pedesaan ini dikatakan Buda selain diminati wisatawan asal Eropa juga turis  Tiongkok. Kedatangan wisatawan Tiongkok ke Bali, tidak saja untuk berwisata juga untuk menyelenggarakan pesta perkawinan.

Sementara itu terkait harga disebutkan Buda, wisatawan asing yang ingin melangsungkan pesta pernikahan dengan konsep alam pedesaan,  memang dikenakan biaya yang berbeda dibandingkan dengan warga lokal yakni  mulai Rp 15 juta. "Harganya memang lebih mahal, karena kami harus menyediakan guide juga sehingga ada biaya tambahan," bebernya. 

wartawan
Ayu Eka Agustini
Category

Kunjungan Bupati dan Wabup Karangasem ke Lokasi Banjir di Desa Antiga Pastikan Penanganan Cepat Warga Terdampak

​balitribune.co.id | Amlapura - Bupati Karangasem, I Gusti Putu Parwata atau Gus Par bersama Wakil Bupati Pandu Prapanca Lagosa, meninjau langsung kondisi rumah warga yang terendam air akibat banjir bandang di Banjar Dinas Tengading, Desa Antiga, Kecamatan Manggis, pada Minggu (14/9). Kunjungan ini merupakan respons cepat pemerintah daerah untuk memastikan penanganan darurat berjalan lancar.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Sampaikan Duka Mendalam, Bupati Jembrana Beri Santunan Keluarga Korban Bencana Banjir

balitribune.co.id | Negara - Hujan deras yang mengguyur lebih dari 24 jam pada Senin (8/9/2025) hingga Rabu (10/9/2025) membawa petaka. Debit air sungai yang meningkat drastis tidak hanya merendam permukiman warga di banyak tempak, musibah kali ini bahkan menelan korban jiwa. Duka yang dialami keluarga kedua korban juga menjadi perhatian serius pimpinan daerah di Jembrana.

Baca Selengkapnya icon click

Banjir Cara Alam Membersihkan Dirinya

balitribune.co.id | Hari Raya Pagerwesi di Bali tahun ini meninggalkan catatan getir. Alih-alih hening, Bali malah diguyur hujan deras yang berujung banjir bandang pada Rabu (10/9). Air bukan hanya merendam jalanan, tapi menyapu apa yang menghalanginya. Seolah manusia diingatkan alam. Ketika kita tak mau berbenah, menyucikan diri, tak lagi mau "eling", alam punya cara sendiri membersihkan dirinya yang dianggap "leteh".

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Walikota Jaya Negara Dampingi Presiden Prabowo Subianto Pastikan Penanganan Pascabencana Cepat dan Tepat

balitribune.co.id | Denpasar - Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara, mendampingi Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menyambangi para warga Kota Denpasar yang menjadi korban bencana banjir yang berlokasi di seputaran Pasar Badung dan Jalan Gajah Mada Gang IV, Sabtu (13/9).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.