Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

WHDI Kembali Gelar Pelatihan Membuat Banten "Sambutan"

Bali Tribune/ Wanita Hindu Dharma Indonesia (WHDI) Kota Denpasar menggelar Pelatihan membuat upakara dalam rangkaian setiap upacara Agama Hindu di Gedung Wanita Santi Graha Denpasar, Sabtu (3/4).
balitribune.co.id | Denpasar - Wanita Hindu Dharma Indonesia (WHDI) Kota Denpasar menggelar pelatihan membuat upakara dalam rangkaian setiap upacara Agama Hindu. Pelatihan yang mengambil tema Banten Penyambutan dibuka oleh Seketaris WHDI Luh Made Kusuma Dewi di Gedung Wanita Santi Graha Denpasar, Sabtu (3/4). 
 
Pelatihan membuat banten berlangsung selama empat hari dengan melibatkan para pengurus WHDI  desa/kelurahan se Kota Denpasar. Untuk hari pertama dan kedua telah dibuka secara resmi Ketua WHDI Kota Denpasar, Sagung  Antari Jaya Negara.
 
Menurut Kusuma Dewi pelatihan kali ini  melibatkan WHDI Kecamatan Denpasar Timur. Pelatihan tetap pada disiplin prokes yakni dengan penggunaan masker, penggunaan slop tangan dan menjaga jarak.  Meski dalam masa pandemi Covid-19 anggota  WHDI harus selalu produktif, salah satunya dengan pelaksanaan pelatihan. 
 
"Setiap pelaksanaan pelatihan peserta dibatasi masing- masing kecamatan pesertanya hanya 20 orang dan setiap kegiatan berlangsung kami selalu menekankan pada prokes,” ungkapnya.
 
Lebih lanjut Kusuma  Dewi mengaku  kegiatan pelatihan yang dilakukan adalah membuat  Banten Sambutan.  Banten Sambutan  sangat sering di buat oleh para ibu-ibu setiap otonan, maupun pada Hari Suci Galungan dan Kuningan. Sehingga pada pelatihan ini pihaknya menekankan kembali pada cara pembuatan, bahan, hingga simbul dan arti dari setiap tatanan pembuatan Banten Sambutan ini.
 
 Dengan dilaksnakan pelatihan ini diharapkan  ibu-ibu anggota  WHDI kecamatan dapat memahami dalam pembuatan Banten Sambutan serta dengan simbol-simbol yang ada dalam setiap isian Banten Sambutan. Tidak hanya  pelatihan ini Dewi juga mengharapkan  dapat memberi bekal keterampilan kepada  peserta untuk membuat   banten sendiri, karena  umum diperlukan dalam Agama Hindu.  Selain itu juga dapat memaknai banten hasil karya sendiri.
 
."Dari pelatihan ini diharapkan ada timbal balik ibu-ibu WHDI kepada lingkungan dalam membuat Banten Sambutan. Kalau bisa buat Banten Sambutan sendiri alangkah baik, ”harapnya.
 
Dewi menambahkan membuat banten apabila ditekuni  juga dapat membuka peluang wirausaha  dari segi ekonomis. 
 
 Narasumber, Ni Wayan Sukerti mengatakan, setiap tatanan membuat banten setiap ada arti dan simbol sesuai dengan sastra Agama Hindu. Banten Penyambutan sebagai sarana upacara khususnya di Kota Denpasar pada saat memiliki anak yang telah giginya tanggal atau istilah Balinya maketus. 
 
Disamping itu ada juga masyarakat yang menghaturkan Banten Sambutan pada saat Hari Suci Galungan dan Kuningan serta pada peringatan hari lahir atau otonan. 
“Ini sudah biasa dibuat masyarakat di Denpasar, serta banten ini sangat penting sekali sesuai dengan sastra Agama Hindu,” ujarnya.
 
Isian dari banten Sambutan ini di antaranya beras, buah-buahan, nasi, air suci atau tirta, canang hingga sarana lainnya. Penempatan cara seperti penyeneng, buah-buahan dan sampian sudah ada aturan sesuai sastra dan ini tentu harus tepat tidak boleh salah karena upakara ini sebagai persembahan suci kepada Ista Dewata.
wartawan
I Wayan Sudarsana
Category

ALFI Bali Dukung Kebijakan Zero ODOL, Siap Kawal Uji Coba Nasional

balitribune.co.id | Denpasar - Pemerintah pusat berencana memulai uji coba pelarangan Over Dimension Over Load (ODOL) pada 2026 sebelum diberlakukan mandatory pada 2027. Kebijakan ini mendapat dukungan penuh dari Asosiasi Logistik dan Forwarder Indonesia (ALFI) Bali yang menilai program zero ODOL sebagai langkah strategis untuk memperbaiki ekosistem transportasi logistik nasional.

Baca Selengkapnya icon click

TPA Suwung Tutup Total, Walikota dan Bupati Diminta Siap

balitribune.co.id | Denpasar - Pemerintah Kota Denpasar dan Kabupaten Badung diminta setop membuang sampah ke Suwung Denpasar. Kedua kepala daerah agar segera mengoptimalkan Tebe modern, 

Tempat Pengolahan Sampah (TPS) 3R, Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST), mesin pencacah dan dekomposer dan pengelolaan sampah berbasis sumber.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Tingkatkan Upaya Pengumpulan Botol Bekas Pakai Melalui Recycle Me 2025

balitribune.co.id | Mangupura - Program daur ulang botol plastik PET di tahun 2025 atau Recycle Me cakupannya diperluas melalui kemitraan dengan Yayasan Mahija Parahita Nusantara dan BenihBaik.com. Kolaborasi ini memberikan dukungan penting bagi para pahlawan daur ulang (pemulung), termasuk program pengembangan keterampilan serta pelatihan pengelolaan sampah organik berkelanjutan.

Baca Selengkapnya icon click

Bali Kekurangan Terapis Spa, BSWA Tingkatkan Kesehatan Mental Terapis

balitribune.co.id | Nusa Dua - Bali Spa and Wellness Association (BSWA) memandang penting kesehatan mental bagi para terapis spa. Pasalnya, para terapis ini akan berhubungan langsung dengan wisatawan yang ingin merasakan aktivitas kebugaran atau Wellness saat berlibur di Bali. Sebelum memberikan terapi kepada wisatawan, para terapis harus memastikan kesehatan mentalnya. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Optimalisasi Hasil Laut Sanur, Walikota Jaya Negara Salurkan Bantuan Alat Pancing untuk 5 KUB

balitribune.co.id | Denpasar - Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara secara resmi menyerahkan bantuan alat pancing kepada 5 Kelompok Usaha Bersama (KUB) di Kawasan Pantai Karang, Sanur, Denpasar, Jumat (5/12). Bantuan tersebut diharapkan dapat mendukung optimalisasi bagi nelayan dalam menangkap ikan. Produksi sektor perikanan tangkap dapat terus meningkat. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.