Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Workshop Sinergitas Managemen Prospek Pengembangan Investasi

Bali Tribune/ WORKSHOP - Pemkab Tabanan gelar workshop Sinergitas Managemen dan Prospek Pengembangan Investasi Agrowisata, Sabtu (6/7).
balitribune.co.id | Tabanan - Pemerintah Kabupaten Tabanan melalui Badan Perencanaan dan Penelitian Pengembangan Daerah Kabupaten Tabanan sebagai leading sector, gelar Workshop Sinergitas Managemen dan Prospek Pengembangan Investasi Agrowisata di Kawasan Nikosake, Sabtu (6/7), di RM. Dewi Sri, Kediri, Tabanan.
 
Forum diskusi ini digelar guna memantik pertumbuhan ekonomi baru di kawasan Tabanan Barat, khususnya di Kawasan Nikosake. Mengingat kawasan Nikosake yang meliputi 5 Desa di Tabanan Barat tersebut, diantaranya Desa Belimbing, Sanda, Munduktemu, Wanagiri dan Lumbung Kauh, masih terdapat kesenjangan dengan Daerah Tabanan Utara maupun Selatan. Kelima Desa tersebut memiliki potensi yang sangat unik untuk dikembangkan sebagai Daerah Agrowisata. Seperti Munduktemu bagaikan Negeri di atasa awan, Sanda dengan kunang-kunangnya dan Wanagiri dengan julukan Desa Hujan yang memiliki pemandangan yang Indah.
 
Melalui diskusi santai ini, pihak Bapelitbang Kabupaten Tabanan melalui Kepala Bapelitbang, IB. Wiratmaja yang hadir saat itu berharap bisa menggali seluruh potensi dari 5 Desa di kawasan Nikosake yang akan dikemas menjadi sebuah produk. Yang dikolaborasikan dengan aktifitas produksi dari penduduk setempat, sehingga wisatawan tertarik untuk mengunjungi 5 Desa di kawasan Nikosake.
 
Turut hadir, Sekretaris Daerah Kabupaten Tabanan, I Gede Susila, OPD terkait di lingkungan Pemkab Tabanan, beberapa Tenaga ahli/narasumber, Camat, Perbekel di kawasan Nikosake, dan unsur terkait lainnya. Dalam sambutannya, Sekda I Gede Susila mengatakan dalam pengembangan ekonomi lokal melalui program KPPN memilih 5 Desa ini sebagai pengembangan investasi agrowisata ini didasari atas pertimbangan Desa yang angka kemiskinannya relative tinggi. “Melalui berbagai diskusi, disepakati komoditi yang dijadikan fokus pengembangan adalah Nira, Kopi, Salak dan Kelapa. Selanjutnya Desa dan 5 (lima) komoditas unggulan tersebut kami branding sebagai Nikosake,” jelasnya.
 
Dalam usaha pengembangan daerah tersebut, dikatakannya dalam satu tahun terakhir ini melalui fasilitas Bappenas, Pemkab Tabanan telah menjalin kerjasama dengan proyek NSLIC/NSELRED melalui Program Responsive Innovation Fund atau RIF. “Melalui kerjasama ini telah terlaksana berbagai pelatihan berkenaan dengan peningkatan nilai tambah produk unggulan, serta penyiapan SDM untuk mendukung pengembangan Desa Wisata,” imbuh Susila.
 
Disinggungnya juga, Pemkab Tabanan juga telah menghidupkan kembali  perusahaan Daerah yaitu PD. Dharma Santhika, yang diberi mandat menangani pemasaran komoditi dan produk olahan petani, BUMDes dan UMKM.Dalam pelaksanaan atau suksesnya kegiatan pengembangan ini dijelaskannya juga bahwa Pemerintah tidak bisa berjalan atau bekerja sendiri. Namun perlu dukungan dari semua pihak, khususnya masyarakat di kawasan Nikosake sehingga program ini bisa berjalan dengan lancar. “Saya beraharap agar tetap semangat dan terus berupaya melakukan sesuatu untuk mengembangkan potensi Desanya masing-masing. Tingkatkan SDM, pelihara komitmen, jaga kebersamaan, dan bangun jejaring seluas mungkin,” imbuh Susila. 
wartawan
Komang Arta Jingga
Category

Karangasem Krisis Murid, Banyak Sekolah Hanya Mendapatkan 2 Hingga 8 Murid Baru

balitribune.co.id | Amlapura - Kabupaten Karangasem saat ini tengah mengalami krisis murid atau siswa. pada Sistem Penerimaan Murid Baru (SPMB) Tahun Ajaran 2025/2026, hampir sebagian besar Sekolah Dasar Negeri (SDN) di Karangasem mengalami kekurangan murid baru atau jumlah murid baru yang mendaftar dan melakukan pendaftaran ulang masih jauh dari jumlah kuota yang didaftarkan oleh sekolah di Data Pokok Pendidikan (Dapodik) Pusat.

Baca Selengkapnya icon click

Wakil Bupati Karangasem Pimpin Apel Peringatan Perang Besar Tanah Aron ke-79

balitribune.co.id | Amlapura - Wakil Bupati Karangasem, Pandu Prapanca Lagosa, memimpin langsung Apel Peringatan Perang Besar Tanah Aron ke-79 yang digelar di Lapangan Tanah Aron, Bebandem, Senin (7/7). Apel ini menjadi momentum penting untuk mengenang perjuangan para pahlawan Tanah Aron dalam mempertahankan tanah air dari penjajahan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Setujui Pertanggungjawaban APBD 2024, F-PDIP Apresiasi Pemkab Badung

balitribune.co.id | Mangupura - Fraksi PDI Perjuangan DPRD Kabupaten Badung menerima Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2024 untuk disahkan dan ditetapkan menjadi Peraturan Daerah (Perda).

Persetujuan tersebut disampaikan dalam pembacaan Pandangan Umum (PU) Fraksi PDI Perjuangan pada Rapat Paripurna DPRD Badung, Selasa (8/7) di ruang Sidang Utama Gosana, Gedung DPRD Badung. 

Baca Selengkapnya icon click

Pemkab Badung Diminta Berhati-hati Dalam Tata Kelola APBD 2025, F-Golkar: Penetapan Target PAD Harus Lebih Realistis

balitribune.co.id | Mangupura - DPRD Kabupaten Badung menggelar Rapat Paripurna membahas Pandangan Umum Fraksi-Fraksi terhadap Raperda tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2024, Selasa (8/7). 

Dalam rapat yang digelar di Gedung DPRD Badung ini, Fraksi Golkar mengharapkan pentingnya penetapan target Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang lebih realistis agar tidak menghambat jalannya program di OPD.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

F-Gerindra DPRD Badung Soroti Pengelolaan Anggaran dan Dorong Reformasi Tata Kelola Sektor Publik

balitribune.co.id | Mangupura - Dalam Rapat Paripurna Pertama Masa Sidang Ketiga DPRD Kabupaten Badung Tahun 2025 yang membahas Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2024, Fraksi Partai Gerindra menyampaikan pandangan umum secara konstruktif dan objektif. 

Penyampaian ini dibacakan oleh Ida Bagus Gede Putra Manubawa, S.E, mewakili Fraksi Gerindra di Ruang Sidang Utama Gosana, DPRD Badung, Selasa (8/7).

Baca Selengkapnya icon click

Bupati Canangkan Pendataan Potensi Pajak Daerah

balitribune.co.id | Mangupura  - Pemerintah Kabupaten Badung semakin serius menggarap potensi pajak guna mengoptimalkan Pendapatan Asli Daerah (PAD). Komitmen ini diimplementasikan dengan pembentukan Tim Terpadu Optimalisasi Pajak Daerah (TOPD) yang melibatkan kolaborasi semua komponen, mulai Perangkat Daerah, Lurah, Perbekel, termasuk Kelian Banjar Dinas dan Kepala Lingkungan (Kaling).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.