BALI TRIBUNE - Rapat Kerja Nasional (Rakernas) II Asosiasi DPRD Kota Seluruh Indonesia (Adeksi) tahun 2017 yang berlangsung selama tiga hari di Kuta, Badung resmi dibuka Menkopolhukan, Wiranto, Rabu (26/4).
Dalam sambutanya Wiranto menyatakan anggota DPRD dalam melaksanakan kinerja di daerah diharapkan dapat mengeliminasi konflik-konflik sosial yang terjadi sekarang ini, salah satunya terkait perbedaan agama,suku serta perbedaan sosial.
Lebih lanjut wiranto juga memberikan apresiasi terkait kegiatan ini, mengingat tema rakernas Adeksi saat ini sangat strategis dan penting untuk keberlangsungan hidup bangsa indonesia yakni adanya kepedulian untuk merawat kebhinekaan dalam rangka menuju keadilan sosial di daerah.
“Tema ini sangat penting tatkala disuarakan DPRD, karena substansi menjadi sangat kuat untuk bagaimana mengeliminasi konflik konflik sosial yang terjadi sekarang ini akibat perbedaan agama,suku dan perbedaan sosial,” terangnya.
Pihaknya juga mendorong tema Peran DPRD dalam merawat kebhinekaan dan mewujudkan keadilan sosial di daerah tidak hanya menjadi sekedar tema, namun dapat diwujudkan dalam program nyata dalam rakernas Adeksi kali ini.
“Melalui kegiatan ini, kami yakin pemantapan pancasila dan bela negara juga menjadi bahasan, melihat saat ini bangsa Indonesia sedang menghadapi kondisi yang cukup mengkhawatirkan terutama dilihat dari munculnya kehendak kehendak yang mengingkati adanya kebhinekaan,” terangnya.
Ketua Umum Adeksi, Haji Armuji, menyatakan, bangsa Indonesia patut bersyukur saat bangsa dan negara lain di dunia dilanda kesulitan seperti peperangan, pertikaaian antas saudara, perpisahan. Tapi, Indonesia tetap berdiri kokoh dalam perekonomian dan tetap tumbuh positif dan stabilitas politik ekonominya.
“Hal ini patut disyukuri, namun kita selalu wapada tak boleh kendur, ditengah tengah segenap usaha pemerintah dan masyarakat untuk membangun. Dalam hal ini juga Adeksi merasa perlu turut serta membrikade karakter bangsa Indonesia sesuai tugas pokok dan fungsi dewan bersama dengan jajaran pemerintah dalam upaya menciptakan stabilitas serta sikap toleran menghargai kebhinekaan,”terangnya.
Sementara tuan rumah Rakernas II Adeksi, Putu Parwata, menyatakan, selamat datang para peserta Rakernas II Adeksi di Kabupaten Badung. Datangnya sejumlah anggota DPRD dari sejumlah daerah ini menunjukan Kabupaten Badung sebagai kabupaten terbuka untuk siapa saja. “Dengan kedatangan para peserta Adeksi ini, Pmerintah Kabupaten Badung juga diuntungkan dalam promosi wilayah,” ujar Ketua DPRD Badung ini.
Terkait masalah tema yang diangkat dalam rakernas saat ini, Parwata mengatakan, hal ini nantinya sebagai contoh Pluralisme yang ada di Indonesia. “Kegiatan ini juga dimaksudkan untuk berbagi rasa dan saling suport antar dewan di seluruh Indonesia, sehingga kita saling dapat tukar menukar informasi antar daerah masing-masing” papar Parwata.