Gusti Ayu Vira Akhir Bisa Berkumpul dengan Keluarga | Bali Tribune
Bali Tribune, Jumat 29 November 2024
Diposting : 24 August 2022 20:52
SAM - Bali Tribune
Bali Tribune / PMI - I Gusti Ayu Vira Wijayantari (jaket oranye) tiba di Bali, dismbut Anggota DPR RI I Gusti Ngurah Kesuma Kelakan, Kepala Dinas Keternagakerjaan dan ESDM Bali, BP2MI, Kepala Dinas Koperasi, UMKM, dan Ketenagakerjaan Bangli dan pihak keluarga pada Rabu (24/8).
balitribune.co.id | Bangli - Sakit dan kesulitan keuangan di Turkey hingga meminta bantuan kepada Presiden RI Joko Widodo, Pekerja Migran Indonesia (PMI) I Gusti Ayu Vira Wijayantari akhirnya tiba di Bali, Rabu (24/8). Sementara itu, kedatangan Gusti Ayu Vira ditunggu langsung Anggota DPR RI I Gusti Ngurah Kesuma Kelakan, Kepala Dinas Keternagakerjaan dan ESDM Bali, BP2MI, Kepala Dinas Koperasi, UMKM, dan Ketenagakerjaan Bangli dan juga pihak keluarga. PMI asal Banjar Tegal, Kelurahan Bebelang, Kecamatan Bangli, kini sudah berkumpul dengan keluarga yang tinggal di Denpasar. 
 
Kepala Dinas Koperasi, UMKM, dan Ketenagakerjaan Bangli Ni Luh Ketut Wardani mengatakan Gusti Ayu Vira kini berada di rumah kos ibunya di Jalan Akasia. 
 
Rencana setiba di Bali Gusti Ayu Vira akan dipulangkan ke Bangli. Mengingat di Bangli merupakan lokasi keluarga besar penanggungjawabnya. Namun dirinya meminta diantarkan ke tempat tinggal ibunya di Denpasar. 
 
"Semestinya pulang ke keluarga besar penanggungjawabnya dulu, karena di Denpasar kan dia Kos, tidak ada keluarga. Dari Pak Alit Kelakan juga mengarahkan seperti itu (pulang ke Bangli). Tapi tetap Vira lebih nyaman pulang ke Denpasar," kata Ketut Wardani.
 
Lebih lanjut, setelah kepulangan Gusti Ayu Vira akan ditangani oleh Kementerian Sosial. Selain itu biaya kesehatannya, juga sudah disiapkan. "Jika diperlukan check-up atau berobat sudah disiapkan di RS Bali Mandara. Atensi Gubernur Bali juga sangat luar biasa melalui Kadisnaker Provinsi," jelasnya. 
 
Pejabat asal Kelurahan Kubu Kecamatan Bangli ini mengingatkan agar masyarakat berhati-hati dan selektif dalam memilih serta menentukan agen keberangkatan. Jangan sampai kejadian serupa terulang kembali. 
 
"Kami berharap agar masyarakat yang berangkat kerja ke luar negeri berkoordinasi dengan dinas terkait, serta mengikuti prosedur dan SOP sesuai dengan anjuran. Masyarakat yang membutuhkan informasi tentang pemberangkatan kerja keluar negeri dapat mencari informasi dengan datang ke dinas dan i juga ada P3MI," imbuhnya.