balitribune.co.id | Amlapura - Pohon kelapa setinggi 20 meter tumbang menimpa rumah warga kurang mampu di Banjar Dinas Pakudansih, Desa Muncan, Kecamatan Selat, Karangasem. Penanganan pohon tumbang tersebut baru dilaksanakan oleh TRC BPBD Karangasem Senin (14/8/2023) siang setelah BPBD Karangasem menerima laporan dari Kawil setempat.
Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Karangasem Ida Ketut Arimbawa kepada awak media menyebutkan, berdasarkan laporan kejadian yang diterima pihaknya dari Kawil setempat, kemungkinan penyebab pohon tumbang tersebut karena akar lapuk. “Kemungkinan disebabkan karena akar lapuk dan dangkal. Kita sudah luncurkan anggota TRC ke lokasi kejadian untuk melakukan penanganan, dan sudah selesai sekaligus kita lakukan assesment dan penyerahan bantuan untuk keluarga yang tertimpa musibah,” tegasnya.
Kejadian pohon tumbang yang menimpa rumah milik Jro Mangku Santun tersebut terjadi sekitar pukul 11.00 Wita. Saat itu korban bersama keluarganya tengah beraktifitas di luar rumah. Namun tiba-tibab dirinya mendengar suara hentakkan keras yang membuat korban dan keluarganya lari menghindar. Setelah diperiksa ternyata bagian dapur rumahnya yang hancur tertimpa pohon tumbang.
Kejadian tersebut baru dilaporkan ke BPBD Karangasem pada Senin (14/8/2023) pagi. “Tidak ada korban jiwa atau luka akibat mudibah tersebut. Setelah assesment kita serahkan bantuan berupa matras, sembako, sarung, kompor gas berikut regulatornya, dan langsung diterima oleh korban disaksikan oleh Kawil setempat,” tuntasnya.