Pemprov Bali Dorong Petani Gunakan Padi Varietas Unggul | Bali Tribune
Bali Tribune, Kamis 28 November 2024
Diposting : 8 January 2018 21:25
Release - Bali Tribune
Subak
PANEN - panen padi unggul varietas M400 di Subak Dangin Umah, Desa Batuyang, Kecamatan Sukawati, Gianyar, Sabtu (6/1).

BALI TRIBUNE - Ketersediaan pangan yang cukup dengan kualitas yang aman wajib tersedia sebagai pemenuhan hak-hak dasar masyarakat, baik itu ketersediaan, distribusi maupun aksesibilitasnya. Salah satu cara untuk mengatasi stagnannya produktivitas padi adalah dengan menggunakan varietas potensi tinggi baik padi unggulan hasil penelitian dari Litbang pertanian maupun Litbang swasta.

Penggunaan padi varietas unggul potensi tinggi secara massal akan dapat meningkatkan produktivitas secara nyata. Untuk itu kedepannya penggunaan padi unggul dengan potensi tinggi mesti terus diupayakan untuk meningkatkan produktivitas pertanamannya. Demikian disampaikan oleh Wakil Gubernur Bali, Ketut Sudikert,a dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan oleh Kepala Dinas Tanaman Pangan, Holtikultura dan Perkebunan Provinsi Bali, Ida Bagus Wisnuardhana, dalam acara panen padi unggul varietas M400 di Subak Dangin Umah, Desa Batuyang, Kecamatan Sukawati, Gianyar, Sabtu (6/1).

Lebih jauh dalam sambutannya Sudikerta menyampaikan salah satu cara yang dapat ditempuh untuk peningkatan penggunaan padi unggul potensi tinggi adalah dengan cara mendeseminasikan, mengedukasi serta menggugah minat masyarakat untuk mengganti varietas padi dari padi unggul potensi sedang menjadi padi unggul potensi tinggi, melalui demplot percontohan yang dilaksanakan langsung di lapangan. “ Kegiatan semacam ini mesti diperbanyak dan dilakukan disetiap sentra kawasan padi di setiap kabupaten/kota Se Bali,” imbuhnya.

Ditambahkan Sudikerta, dalam upaya menjaga agar Bali tetap dapat berswasembada pangan khususnya beras, peningkatan produktivitasnya dapat melalui penerapan teknologi spesifik lokasi seperti perbaikan kesuburan tanah dengan pupuk organik dan pengapuran, sistem tanam jajar legowo, sistem of rice Intensification (SRI), pengendalian organisme pengganggu tumbuhan serta penggunaan alat panen bermesin untuk menekan loses dan kelangkaan tenaga kerja di sektor pertanian.

Di akhir sambutannya Wagub Sudikerta menyampaikan apresiasinya atas prakarsa Himpunan Kelompok Tani Indonesia (HKTI) atas terselenggaranya panen padi unggul varietas M400 dan mengajak semua pihak untuk mengakselerasi pembangunan pertanian dalam mewujudkan Masyarakat Bali yang Maju ,Aman, Damai dan Sejahtera.

Sementara itu Bupati Gianyar dalam sambutannya yang dibacakan oleh Plt. Sekda Gianyar I Made Gede Wisnu Wijaya menyampaikan apresiasi atas dipilihnya Kabupaten Gianyar sebagai percontohan budidaya padi sawah M400 dan berharap hal ini dapat memberi kontribusi positif dalam percepatan peningkatan produksi pertanian di Kabupaten Gianyar khususnya dan Provinsi Bali pada umumnya. Ditambahkannya bahwa kegiatan ini merupakan salah satu upaya untuk meningkatkan produksi gabah, dengan penggunaan sarana produksi yang efisien sehingga pendapatan petani meningkat.

Di samping itu kegiatan ini juga untuk menunjukkan sinergi yang baik antara kelompok petani, pemodal, peneliti, dan penyuluh dalam upaya meningkatkan produktivitas hasil pertanian. Di akhir acara dilaksanakan panen padi unggul varietas m400 yang telah mulai ditanam pada tanggal 30 September 2017 di atas lahan pertanian seluas satu hektar.