BALI TRIBUNE - Pemilihan Perbekel Serentak di Kabupaten Tabanan di 14 Desa yang tersebar di tujuh Kecamatan, Minggu (27/8), berjalan dengan aman dan lancar. Dalam Pilkel Serentak ini ada wartawan dan artis Bali ikut andil dan berhasil unggul mengalahkan calon incumbent.
Untuk Wilayah Kecamatan Pupuan ada dua Desa yang melakukan Pilkel, yakni Desa Bantiran yang terdapat dua calon. Dari hasil penghitungan sementara I Nyoman Suranata berhasil menang dengan perolehan suara 2.630 mengalahkan rivalnya I Wayan Sugita dengan perolehan 351 suara. Desa yang kedua yaitu Desa Jelijih Punggang dengan jumlah tiga calon, di Desa Jelijih Punggang I Ketut Mudiartawan unggul dengan perolehan suara 557, mengalahkan dua rekannya I Nyoman Artana dengan memperoleh 365 suara dan I Gede Oka Windu dengan perolehan 47 suara.
Untuk Kecamatan Kediri ada satu desa yang melaksanakan Pilkel, yakni Desa Abiantuwung, dimana ada tiga calon dan yang unggul I Gusti Agung Ngurah Pramana dengan perolehan 2599 suara, mengalahkan I Gusti Ketut Widiana dengan perolehan 1711 suara, dan I Wayan Yasa dengan perolehan 2024 suara.
Untuk Kecamatan Selemadeg Barat ada dua desa yang melaksanakan Pilkel, yakni Desa Mundeh Kauh yang terdapat dua calon, yang terpilih I Nyoman Sada Adi Astawa dengan perolehan 662 suara mengalahkan I Putu Sudiksa dengan perolehan 301 suara. Desa yang kedua yaitu Desa Angkah yang terdapat tiga calon, dimana yang menang I Wayan Suprabawa dengan perolehan 686 suara mengalahkan I Wayan Adi Pertama dengan perolehan suara 375 dan I Made Suka Adnyana dengan perolehan suara 244.
Sedangkan untuk Kecamatan Selemadeg Timur ada satu desa, yaitu Desa Megati, dimana ada empat calon dan yang terpilih I Wayan Sueca yang memperoleh 615 suara mengalahkan I Nyoman Sudiarta dengan perolehan suara 307, dan I Gede Artawan yang mendapat 508 suara, serta I Ketut Susila Arta Widana yang memperoleh 560 suara. Untuk Kecamatan Baturiti ada satu desa, yaitu Desa Perean Kangin yang terdapat dua calon. Yang menang I Ketut Astra, memperoleh 1.165 suara mengalahkan I Ketut Suryawan dengan perolehan suara sebanyak 812.
Di Kecamatan Penebel ada tiga desa yang melaksanakan Pilkel, yaitu Desa Mangesta yang terdapat empat calon. Yang menang I Wayan Eka Supriyanta dengan perolehan suara 712, yang mengalahkan tiga lawannya yakni I Wayan Astawa yang memperoleh 252 suara, Nona Ayu Ratnadewi yang memperoleh 498 suara dan I Ketut Sudarma yang memperoleh 631 suara. Selain itu ada Desa Sangketan yang terdapat dua calon, dan yang terpilih I Nyoman Sugiarta dengan perolehan suara sebanyak 966, mengalahkan I Made Sukawijaya yang memperoleh 488 suara. Desa yang ketiga yakni Desa Biaung yang terdapat tiga calon. Dimana yang terpilih I Gede Nyoman Oka Arsana dengan memperoleh 1046 suara yang mengalahkan I Gusti Nyoman Suwirta yang memperoleh 512 suara dan I Gusti Ngurah Pinda yang memperoleh 3 suara.
Kecamatan ke tujuh yaitu Kecamatan Marga yang ada empat desa yang melaksanakan Pilkel. Yang pertama Desa Marga Dajan Puri, di Desa ini ada dua calon, dan yang terpilih I Made Rasma dengan perolehan suara sebanyak 709 suara mengalahkan I Made Budiana yang memperoleh 653 suara. Desa yang kedua Desa Marga Dauh Puri yang terdapat empat calon. Dimana yang terpilih I Wayan Wiryanata dengan perolehan suara sebanyak 494 mengalahkan tiga rekannya yaitu I Wayan Suprananda C. Putra yang memperoleh suara 454 dan I Made Suarna mendapat 252 suara serta I Nyoman Sudarma yang memperoleh 206 suara. Yang ketiga Desa Baru yang terdapat dua calon dan yang terpilih I Made Suarjana yang memperoleh 789 suara mengalahkan I Ketut Sudiarta yang memperoleh 422 suara. Desa yang keempat Desa Kukuh, terdapat tiga calon.
Di Desa Kukuh ini calon perbekel I Made Sugianto yang juga wartawan Nusa Bali mengungguli calon incumbent I Ketut Budiarta dan calon lainya I Wayan Murja. Dari hasil penghitungan suara sementara Sugianto berhasil meraih 1.357 suara, I Wayan Murja memperoleh suara 1.275 suara. Sedangkan calon incumbent I Ketut Budiarta memperoleh suara 708.
Dari 8 Tempat Pemungutan Suara (TPS) unggul telak di dua TPS yakni TPS 1 Banjar Lodalang dengan perolehan suara 867, calon nomor 2 I Wayan Murja tidak mendapatkan suara, sedangkan calon I Ketut Budiarta yang berstatus incumbent hanya mendapatkan suara 7 suara. Begitu juga di TPS 1 di Banjar Tengah, Sugianto berhasil meraih 332 suara, Murja 120 suara sedangkan I Ketut Budiarta hanya memperoleh 197 suara.
Selain seorang wartawan yang berhasil mengalahkan Incumbent pada Pilkel Serentak di Kabupaten Tabanan, juga ada Artis Bali I Nyoman Sugiarta alias Mang Gita unggul sementara hasil pengitungan suara Pemilihan Perbekel di Desa Sangketan, Kecamatan Penebel. Dari 7 TPS, total suara yang diperoleh Mang Gita sebanyak 996 suara. Sedangkan rivalnya Made Sukawijaya memperoleh suara 488.
