19 Jenazah Terkonfirmasi Positif Covid-19 Dikremasi | Bali Tribune
Diposting : 2 December 2020 06:09
Agung Samudra - Bali Tribune
Bali Tribune/ KREMASI - Pelaksanaan kremasi jenazah terkonfirmasi positif Covid-19 di Krematorium Bebalang, Bangli.
Balitribune.co.id | Bangli - Sampai akhir bulan November tercacat 35 orang meninggal karena terpapar Covid-19. Berdasarkan jumlah tersebut sebanyak 19 jenazah di kremasi dan 16 jenasah di kubur di tempat asal masing-masing. 
 
Humas GTPP Covid-19 Kabupaten Bangli I Wayan Dirgayusa mengatakan kasus terakhr koban meninggal dunia di RSUD Bangli  karena terpapar Covid-19 yakni warga asal Kelurahan Cempaga Yang bersangkutan sempat dirawat beberapa hari. "Hasil swab positif Covid-19. Selang sehari turun hasil swab, yang bersangkuta dinyatakan meninggal dunia. Selanjutnya pada hari Selasa ini dilaksanakan proses kremasi," jelasnya, Selasa (1/12).
 
Berdasarkan data jenazah yang sebelumnya terkofirmasi positif Covid-19 ada yang dikremasi maupun dikubur. Dari 35 kematian, 16 jenazah dikubur dan 19 dikremasi. Kemudian dalam penangan/pemulasaran jenasah ditangani tim yakni dari BPBD Bangli. "Mereka yang meninggal ada yang dikremasi da nada pula yang dikubur di etra adat setempat,” ungkap mantan Camat Kintamani ini  
 
 Ketua Tim Evakuasi Jenazah Satgas Covid-19 Ketut Gede Wiredana didampingi anggota Dewa Ngurah mengatakan ada puluhan jenazah yang dievakuasi oleh tim. Dalam proses ada dibantu oleh pihak keluarga. Namun demikian pihak keluarga diberikan alat pelindung diri (APD). "Tetap mengacu protokol penanganan Covid-19. Pemakaman yang dilaksanakan oleh keluarganya, mendapat pengawasan dan pengamanan dari petugas puskesmas, Babinsa dan Babinkantibmas setempat," ujarnya. 
 
Disebutkan ada 27 jenasah yang dievakuasi oleh tim dan ada 10 jenasah yang dievakuasi oleh pihak keluarga. "Dari jumlah tersebut kemungkinan tidak seluruhnya positif. Jumlah jenasah tidak hanya ditangani di RSU Bangli tetapi ada di beberapa rumah sakit lainya," ujarnya.