Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

2 Siswa SMP PGRI 6 Denpasar Dapat Alat Bantu Kesehatan

Ketua K3S Denpasar, I.A Selly Dharmawijaya Mantra menyerahkan kursi roda dan alat bantu dengar kepada Komang Yastra Praktyasa, dan Kadek Agastya Arya, Jumat (27/7) di SMP PGRI 6 Denpasar.

BALI TRIBUNE - Koordinator Kegiatan Kesejahteraan Sosial (K3S) Denpasar memberikan alat bantu kesehatan berupa kursi roda serta alat bantu dengar kepada  dua orang siswa disabilitas SMP PGRI 6 Denpasar, Jumat (27/7).  Dua siswa penerima bantuan yakni Komang Yastra Praktyasa dan Kadek Agastya Arya. “Kami memberikan apresiasi kepada sekolah inklusi di Denpasar khususnya SMP PGRI 6 Denpasar yang telah memberikan semangat bersama kepada para siswa dalam kegiatan belajar mengajar di sekolah,” ujar Ketua K3S Denpasar, Selly Dharmawijaya Mantra. Lebih lanjut dikatakan,  Pemkot Denpasar serta didukung insan pendidikan yang ada terus berupaya memberikan pendidikan yang sama kepada anak-anak di Kota Denpasar. Dari langkah ini Denpasar telah mampu meraih penghargaan Kota Layak Anak Kategori Nindya delapan kali berturut-turut. " Semoga penghargaan ini menjadi cambuk dalam meningkatkan dan memperhatikan hak-hak anak-anak," ujarnya. Disamping itu Pemkot Denpasar juga memberikan pelayanan kepada anak autis melalui keberadaan Pusat Layanan Autis Kota Denpasar yang berada di kawasan Lumintang Denpasar. Pusat Layanan Autis Denpasar juga telah mampu melanjutkan siswanya ke jenjang sekolah inklusi. "Sementara keberadaan SMP PGRI 6 Denpasar yang memiliki lima siswa disabilitas dan saat ini kami berkesempatan berkunjung serta berbagi kasih bersama para siswa, serta menyerahkan bantuan kursi roda dan alat bantu dengar," ujarnya. Selly Mantra mengharapkan bantuan yang diserahkan kali ini dapat bermanfaat bagi  Komang Yastra Praktyasa, dan Kadek Agastya Arya dalam kegiatan sehari-hari dan kegiatan disekolah. “Komang Yastra Praktyasa, dan Kadek Agastya Arya agar terus bersemangat sekolah serta selalu menjaga kesehatan,” ujarnya. Sementara Kepala Sekolah SMP PGRI 6 Denpasar, Ketut Antara mengucapkan terima kasih kepada Pemkot Denpasar dan K3S Kota Denpasar yang telah memberikan perhatian kepada siswa disabilitas. “Tahun ajaran baru ini sekolah kami memiliki lima orang disabilitas, yang pada tahun sebelumnya memiliki empat orang siswa disabilitas serta telah mampu menorehkan prestasi tingkat nasional,” ujar Antara. Menurutnya sekolah SMP PGRI 6 Denpasar terus berupaya meningkatkan layanan pendidikan yang nyaman, dan ramah bagi anak didik. Tidak saja bagi siswa umum yang bersekolah disini namun juga memberikan hak yang sama kepada siswa disabilitas. Saat ini terdapat lima orang siswa disabilitas yang meliputi dua orang siswa Tuna Grahita, satu orang siswa autis, satu orang siswa Tuna Rungu, dan satu orang siswa Tuna Daksa. 

wartawan
I Wayan Sudarsana
Category
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Satu Keluarga, Satu Sarjana

balitribune.co.id | Satu keluarga, satu sarjana. Itulah slogan yang digaungkan Gubernur Bali, Wayan Koster, lewat program barunya yang digadang-gadang sebagai pemutus rantai kemiskinan. Sebuah mimpi kolektif yang terdengar sederhana sekaligus indah. Setiap keluarga menghadirkan seorang anak berjas toga, tersenyum di panggung wisuda, seakan keberhasilan akademik otomatis mengangkat martabat seluruh rumah tangga.

Baca Selengkapnya icon click

PTK Sigap Salurkan Bantuan ke Masyarakat Terdampak Banjir di Wilayah Bali

balitribune.co.id | Denpasar - PT Pertamina Trans Kontinental (PTK), anak usaha dari PT Pertamina International Shipping (PIS), bergerak cepat menyalurkan bantuan kebutuhan pokok bagi masyarakat terdampak musibah banjir yang melanda beberapa wilayah di Bali. Aksi ini menjadi wujud nyata dari komitmen PTK untuk selalu hadir di tengah masyarakat, memberikan dukungan moral dan material, serta meringankan beban warga yang tengah menghadapi masa sulit.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Korban Hilang Pascabanjir Belum Ditemukan, Desa Adat Mengwitani Gelar Upacara

balitribune.co.id | Mangupura - Satu keluarga hingga Minggu (14/9), masih dinyatakan hilang pascabanjir bandang melanda Perumahan Permata Residence, Lingkungan Gadon, Kelurahan Mengwitani pada Rabu (10/9).

Tim gabungan terus melakukan pencarian di lokasi, sementara Desa Adat Beringkit menggelar ritual adat untuk mendoakan para korban.

Desa Adat Beringkit menggelar ritual Mecaru Guru Piduka dan Bendu Piduka di lokasi kejadian. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.