Bali Tribune, Kuta - Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai pada awal tahun 2019 ini mencatat adanya kenaikan jumlah wisatawan mancanegara (wisman). Pada Januari ini, sebanyak 463.285 wisatawan mancanegara datang ke Pulau Bali melalui Bandar Udara kebanggaan warga Pulau Dewata ini. Dibandingkan dengan periode yang sama tahun 2018 lalu hanya tercatat 352.015 wisatawan, terdapat persentase kenaikan jumlah wisatawan yang cukup signifikan, yaitu sebesar 31,61%.
General Manager PT. Angkasa Pura Kantor Cabang Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Yanus Suprayogi, Selasa (26/02) mengatakan turis asal Tiongkok masih mendominasi, disusul oleh Australia dan India. "Ini awal yang baik untuk tahun yang baik,” ucapnya.
Identik dengan periode-periode sebelumnya, Republik Rakyat Tiongkok tercatat masih menempati posisi pertama sebagai negara penyumbang turis mancanegara di Bali pada Januari 2019. Sebanyak 115.877 wisatawan asal Negeri Tirai Bambu ini menjadikan Island of God sebagai destinasi untuk menghabiskan masa libur di awal tahun. Angka ini cukup fantastis, sehingga menjadikan angka kedatangan wisatawan Tiongkok naik sebesar 144,53% dari Januari tahun sebelumnya yang hanya 47.388 kunjungan.
Sementara itu Australia menempati posisi kedua yakni sebanyak 97.614 wisatawan. Angka ini menjadikan persentase kedatangan wisatawan asal Australia naik sebesar 11,39%. Masih bertahan seperti bulan sebelumnya, India menempati posisi ketiga sebagai penyumbang wisatawan mancanegara terbanyak dengan kenaikan 3,04% dibandingkan periode yang sama tahun 2018 lalu. Tahun ini tercatat sebanyak 29.228 wisatawan dari Tanah Hindustan mendarat di Bandar Udara I Gusti Ngurah Rai.
Secara umum, angka wisatawan mancanegara dari masing-masing 10 besar negara penyumbang terbanyak pada Januari 2019 mengalami kenaikan jika dibandingkan dengan periode Januari 2018. Hanya satu negara yang mengalami penurunan jumlah wisatawan, yaitu Malaysia, dengan penurunan sebesar 11,61%.
Disebutkan Yanus, selain Tiongkok, pertumbuhan terbesar selanjutnya dialami oleh Korea Selatan dengan persentase pertumbuhan sebesar 61,65%. Periode tahun ini tercatat sebanyak 15.554 wisman Negeri Ginseng pada Januari 2019 ke Pulau Bali melalui Ngurah Rai. Menyusul di urutan ketiga adalah Taiwan sebanyak 10.071 wisatawan, yakni mengalami pertumbuhan sebesar 52,04%. (Yue)