Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

2023, Lomba Ogoh-ogoh Tingkat Gianyar Ditiadakan

Bali Tribune/OGOH-OGOH - Salah satu Ogoh-ogoh di Gianyar.



balitribune.co.id | Gianyar - Lomba ogoh-ogoh serangkaian Hari Suci Nyepi Caka 1945 untuk tingkat Kabupaten Gianyar ditiadakan. Namun oleh Pemprov Bali melalui Disbud Bali tetap diadakan. Dinas Kebudayaan Kabupaten Gianyar mulai bersosialisasi Selasa (17/1/2023) ini.
 
Kepala Dinas Kebudayaan Kabupaten Gianyar I Gusti Agung Sri Widyawati saat dikonfirmasi, Senin (16/1/2023), mengatakan Ogoh-ogoh yang dilombakan adalah ogoh-ogoh baru. Pendaftaran dilaksanakan mulai tanggal 5 sampai dengan 22 Februari 2023. Sementara Pemkab Gianyar tidak lagi menggelar lomba serupa. "Gianyar tidak ada (Lomba Ogoh-Ogoh khusus Gianyar). Kami hanya menyiapkan data peserta dari hasil sosialisasi dan penyiapan tim juri tingkat kecamatan dan Kabupaten," jelasnya.
 
Adapun kriterianya, ogoh-ogoh harus dibuat baru. Peserta saat melakukan pendaftaran minimal sudah mulai melakukan pengerjaan kerangka. Sebab dalam persyaratan diwajibkan melampirkan dua buah foto pembuatan Ogoh-Ogoh. Bisa berupa foto bahan dan proses pembuatan. Peserta juga harus menyiapkan narasi atau sinopsis ogoh-ogoh yang dibuat dalam bentuk Word atau Pdf maksimal 500 kata. Pendaftaran keikutsertaan dalam Lomba Ogoh-ogoh secara online melalui Link:http://cutt.ly/pendaftaran-lomba-ogohogoh 2023.
 
Untuk kriteria penilaian Lomba Ogoh-ogoh dilaksanakan di tempat tanpa parade. "Setiap Kecamatan melalui keputusan Tim Juri Kecamatan menetapkan 3 (tiga) ogoh-ogoh sebagai nominasi untuk mengikuti lomba tingkat Kabupaten/Kota," jelas Wayan Sila. Selanjutnya melalui keputusan Tim Juri Kabupaten, menetapkan 3 (tiga) ogoh-ogoh untuk Predikat Terbaik I, II, dan III.
 
Ada ketentuan khusus yang harus dipatuhi oleh peserta jika ingin menjadi ogoh-ogoh terbaik. Diantaranya pembuatan Ogoh-Ogoh menggunakan bahan-bahan ramah lingkungan. "Tidak diperbolehkan menggunakan sterofoam, spon dan plastik sekali pakai," jelas Sila. 
 
Tinggi ogoh-ogoh minimal 3 meter, maksimal 5 meter diukur dari atas alas (beti/kotak). Bentuk ogoh-ogoh bercirikan tradisi Hindu Bali dengan tidak menampilkan unsur Politik, SARA, dan Pornografi. Wujud ogoh-ogoh dapat berupa Santa Rupa (figur Dewa) atau Rudra Rupa (figur Raksasa). Hadiah yang dijanjikan lumayan besar. Sembilan terbaik I di tingkat kabupaten/kota masing-masing memperoleh hadiah senilai Rp 50 juta. Terbaik II Rp 35 juta dan terbaik III Rp 25 juta. Sementara ratusan Ogoh-Ogoh yang tidak mendapat juara namun masuk nominasi tiga terbaik di tingkat kecamatan, masing-masing mendapatkan uang Rp 5 juta.
wartawan
ATA
Category

Di Badung, Dagang Nasi Jinggo dan Be Genyol Juga Didata Petugas Pajak

balitribune.co.id | Mangupura - Belum selesai protes-protes soal kenaikan Pajak Bumi dan Bangunan Pedesaan dan Perkotaan (PBB P2) yang dianggap bombastis. Kini sejumlah pedagang nasi jinggo dan be genyol di wilayah Kecamatan Mengwi, Badung mengaku resah.

Pasalnya, usaha kecil mereka belakangan didatangi oleh petugas pajak bentukan Pemkab Badung. Pelaku UMKM inipun mengaku khawatir usaha mereka bakal dipajaki.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Buleleng Festival Kedepankan Sinergi Seni Budaya, UMKM, Digitalisasi, dan Pembangunan Hijau

balitribune.co.id | Singaraja - Buleleng Festival (Bulfest) 2025 kembali digelar dengan nuansa baru yang mengedepankan sinergi seni budaya, pemberdayaan UMKM, transformasi digital, serta konsep pembangunan hijau dan berkelanjutan. Festival ikonik Kabupaten Buleleng ini tidak hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga wadah besar untuk menggerakkan potensi lokal sekaligus menjaga keberlanjutan lingkungan.

Baca Selengkapnya icon click

Amed Jukung Race, Perhelatan Perahu Layar Tradisional yang Memikat

balitribune.co.id | Amlapura - Selain terkenal dengan keindahan alam bawah laut dan pantainya yang berada di bawah lembah, nelayan di Pantai Amed, Desa Purwakerti, Kecamatan Abang, Karangasem, juga memiliki event tahunan yakni Amed Jukung Race. Lomba perahu layar tradisional yang digelar setiap hari kemerdekaan RI ini menjadi event yang paling dinanti wisatawan asing.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Pura Puseh Desa Adat Dadia di Babahan Kemalingan, Ribuan Uang Kepeng Raib

balitribune.co.id | Tabanan – Pura Puseh Desa Adat Dadia di Banjar Dadia, Desa Babahan, Kecamatan Penebel kemalingan. Ribuan pis bolong atau uang kepeng yang ada di pura itu raib.

Peristiwa ini diketahui pada Rabu (20/8) siang. Saat itu, prajuru desa adat dan Pura Puseh sedang melakukan persiapan upacara Sri Rambut Sedana.

Baca Selengkapnya icon click

Prospek Ekonomi Menjanjikan, Peternakan Sapi dan Kambing Terus Dikembangkan

balitribune.co.id | Negara - Sebagai daerah agraris, sektor peternakan juga menjadi sektor ekonomi potensial di Kabupaten Jembrana. Ternak yang prospektif untuk dibudidayakan adalah sapi kambing. Berbagai upaya kini terus dilakukan untuk mendorong produktifitas peternak sapi dan kambing sekaligus menggenjot perluasan pertanian organik.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.