AHLI Minta Dilibatkan dalam Program Pembangunan Kepariwisataan Sesuai Bidang Keahlian | Bali Tribune
Bali Tribune, Jumat 29 Maret 2024
Diposting : 16 September 2021 18:51
YUE - Bali Tribune
Bali Tribune / ORGANISASI PARIWISATA - AHLI saat memperkenalkan keberadaan organisasi pariwisata kepada Menteri Sandiaga melalui virtual

balitribune.co.id | Denpasar – Association of Hospitality Leaders Indonesia (AHLI) diperkenalkan dihadapan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, Sandiaga Salahuddin Uno secara virtual. AHLI sebagai asosiasi para pimpinan pada 4 sektor pariwisata yaitu usaha perhotelan, makanan dan minuman, usaha perjalanan wisata serta lembaga pendidikan tinggi pariwisata yang siap mendukung pemerintah dan bersinergi dengan stakeholders pariwisata lainnya dalam memajukan pariwisata Indonesia.

Dengan tema Peran Strategis AHLI Melalui Kolaborasi Pimpinan Antar Sektor Usaha Pariwisata dalam Mengakselerasi Pemulihan Pariwisata dan Ekonomi Indonesia, I Ketut Swabawa, selaku Ketua Umum DPP AHLI, Rabu (15/9) menjelaskan peran strategis AHLI dalam konsep kolaborasi untuk percepatan realisasi program-program pembangunan kepariwisataan di Indonesia secara efektif dan efisien. Serta meningkatkan daya saing di kancah internasional yang lebih produktif dengan semangat inovasi, adaptasi dan kolaborasi. "Kami memohon agar berkenan mengikutsertakan AHLI dalam program pembangunan kepariwisataan sesuai bidang keahlian yang dimiliki," ucapnya.

Ketua Dewan Pendiri AHLI Ferdi Arminius, membeberkan ide awal sejak 2018 lalu untuk menciptakan suatu kondisi kerja sama antar industri pariwisata dalam visi misi dan spirit yang sama untuk memajukan pariwisata Indonesia. Momentum pandemi ini mendorong untuk merealisasikan ide tersebut bersama 15 orang dalam tim perumus dari Bali, Jakarta, Lampung, Bandung, Palangkaraya, Padang dan sebagainya dari unsur keempat sektor pariwisata dimaksud.

"Kami berharap Menparekraf dapat mengayomi AHLI dengan berkenan sebagai pelindung dan melibatkan AHLI sebagai salah satu mitra komunitas strategis bersama komunitas lainnya," harapnya. 

Sementara itu Menteri Sandiaga dalam arahannya menyambut baik terbentuknya asosiasi baru ini yang mengedepankan konsep kolaborasi antar pimpinan usaha pariwisata. Serta mengapresiasi terbentuknya di masa sulit, dimana dibutuhkan sebuah karya nyata yang bermanfaat. "Bahwa leaders harus mampu menjadi contoh, memiliki passionate energy (kerja keras, tuntas, cerdas, lugas) dan long life learner untuk meningkatkan kapasitas diri sehingga dapat bersaing global," ucap Menteri Sandiaga.

Ia pun berpesan agar AHLI dapat konsisten dalam berkontribusi untuk memajukan pariwisata Indonesia. Disamping itu mengimbau asosiasi ini untuk menciptakan terobosan yang kreatif dan inovatif sebagai salah satu opsi dalam merespon masa sulit ditengah pandemi.

"Saya mengundang AHLI menjadi mitra industri dan profesi dalam mengeksekusi program-program Kemenparekraf," imbuhnya. Hingga saat ini AHLI memiliki 538 anggota dengan 18 DPD di tingkat provinsi seluruh Indonesia.