Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

AHY Gagal Cawapres Berdampak Bagi Caleg di Daerah

Komang Nova Sewi Putra

BALI TRIBUNE -  Agus Harimurti Yudhoyono (AYH) akhirnya gagal tampil sebagai calon wakil presiden (Cawapres) pada Pilpres 2019. Sementara Partai Demokrat, memutuskan untuk berkoalisi dengan Partai Gerindra, PKS dan PAN serta mengusung Prabowo Subianto dan Sandiaga S Uno sebagai capres-cawapres.  Kegagalan AHY bertarung, ternyata berdampak pada kader Partai Demokrat di daerah, terutama yang ikut bertarung sebagai calon anggota legislatif (Caleg). Meski tak cukup signifikan, namun hal tersebut setidaknya mengendorkan semangat tarung para Caleg yang diusung oleh Partai Demokrat.  "Dengan AHY tidak ikut Cawapres, otomatis ada pengaruhnya. Saya pribadi selaku Caleg, memang sayangkan AHY tidak ikut bertarung. Karena biar bagaimana pun, jelas ada pengaruh di bawah," kata bakal calon anggota DPRD Provinsi Bali Dapil Buleleng darinya Partai Demokrat, Komang Nova Sewi Putra, di Denpasar, Senin (13/8).  Meski ada pengaruh, menurut dia, namun sebagai kader pihaknya harus tunduk pada keputusan partai. "Apapun itu, sebagai kader kami ikuti keputusan partai," tegas Nova, yang saat ini masih duduk sebagai anggota Fraksi Partai Demokrat DPRD Provinsi Bali.  Disinggung kesulitan di lapangan nantinya saat kampanye, mengingat mayoritas pemilih di Bali adalah pendukung Joko Widodo (Jokowi), Nova menepisnya. Menurut dia, sebagai kader Partai Demokrat, pihaknya akan tetap bekerja untuk memenangkan Prabowo-Sandiaga pada Pilpres 2019 mendatang.  "Sekali lagi, kami akan tunduk pada keputusan partai. Ibaratnya kita punya mobil. Ada sopir. Jadi sebagai penumpang, kita ikut. Kalau kita tidak ikut, maka kita tidak bisa di mobil yang sama," ujar Nova.  "Intinya kita berusaha di bawah. Apalagi kita tidak bisa memaksakan kehendak. Kita tentu arahkan pendukung kita. Tetapi soal pilihan mereka, itu kan hak politik masyarakat. Ingat bahwa, ada prinsip Langsung, Umum Bebas dan Rahasia (Luber). Ini harus disadari," pungkas Nova.

wartawan
San Edison
Category

Jebol, Jalan Utama Ditutup Ubud Macet Parah

balitribune.co.id | Gianyar - Guyuran hujan  di Wilayah Ubud, kembali menimbulkan bencana, Kamis (18/12). Selain banjir luapan,  Jalan Raya Ubud di barat Simpang Ambengan Peliatan, jebol lantaran senderan jalan  longsor. Jalan pun terpaksa ditutup dan kemacetan pun tidak terhindarkan.  Di sejumlah jalan yang dijadikan alternatif pun mengalami stuck atau.macet terkunci.

Baca Selengkapnya icon click

HUT ke-130, BRI Region 17/Denpasar Gelar Donor Darah dan Layanan Kesehatan untuk Insan BRILiaN

balitribune.co.id | Denpasar - Memaknai Hari Ulang Tahun (HUT) BRI ke-130, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk melalui BRI Region 17/Denpasar menyelenggarakan kegiatan donor darah dan layanan kesehatan sebagai komitmen BRI untuk terus tumbuh berkelanjutan dengan mengedepankan kepedulian sosial dan kesehatan Insan BRILiaN.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Dibandrol Rp27 Jutaan, Motor Listrik Molis Sprinto Resmi Hadir di Pulau Dewata

balitribune.co.id | Denpasar - PT Indomobil Emotor Internasional (IEI) kembali melanjutkan rangkaian regional launching motor listrik (Molis) terbarunya, Indomobil eMotor (IM) Sprinto, dengan menghadirkan produk ini secara resmi kepada masyarakat Bali.  Acara peluncuran menghadirkan suasana lebih dekat dan interaktif bagi para undangan serta media untuk mengenal lebih jauh karakter dan teknologi yang dibawa Sprinto.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Terciduk Google Maps, Tabir Eksploitasi Hutan di Taman Nasional Bali Barat Terbongkar

balitribune.co.id | Negara - Kawasan Hutan Bali Barat, yang selama ini menjadi benteng terakhir kelestarian ekosistem di ujung barat Pulau Dewata, kini dinilai sudah berada dalam kondisi yang sangat mengkhawatirkan. Berawal dari viralnya tangkapan layar peta digital Google Maps yang menunjukkan area "botak" di tengah rimbunnya tutupan hijau, tabir dugaan eksploitasi hutan oleh pihak swasta kian mencuat.

Baca Selengkapnya icon click

Korupsi Rumah Subsidi di Buleleng, 399 Dokumen Direkayasa, Negara Rugi Rp41 Miliar

balitribune.co.id | Denpasar - Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Bali yang baru Dr. Catharina Muliana Girsang langsung tancap gas dalam membongkar kasus korupsi. Ini seiring ditetapkannya dua tersangka baru berkaitan dengan perkara penyelewengan bantuan rumah subsidi di Kabupaten Buleleng. Mereka masing - masing berinisial KB selaku pemilik dan Direktur PT Pacung Prima Lestari (Pengembang) dan IK ADP Relationship Manager Bank BUMN penyalur kredit.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.