Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Air Terjun Goa Giri Campuhan Destinasi Baru di Bangli

BERMAIN - Sejumlah anak-anak tampak antusias bermain air di Goa Giri Campuhan Bangli


 BALI TRIBUNE - Kabupaten Bangli semakin memantapkan fasilitas pariwisata di daerah yang beriklim sejuk itu. Walaupun telah memiliki sejumlah objek wisata alam yang mampu menarik kunjungan wisatawan baik dari mancanegara dan domestik, pelaku pariwisata di Bangli tampaknya tetap menata industri pariwisatanya. Bahkan awal Januari 2019 ini, objek wisata di kabupaten itu pun bertambah.  Sekretaris objek Air Terjun Goa Giri Campuhan, Dewa Ketut Alit Mahardika kepada BALI TRIBUNE - , Senin (14/1) mengungkapkan bahwa tepatnya di Tembuku, Bangli telah ada destinasi wisata baru yang bernama Goa Giri Campuhan. "Soft launchingnya Goa Giri Campuhan menjadi objek wisata pada Manis Kuningan awal Januari ini," terangnya.  Menurut dia, Goa Giri Campuhan Waterfall adalah destinasi wisata baru di Tembuku yang mempunyai berbagai keunikan. Mahardika menyebutkan, keunikan pertama objek wisata tersebut adalah pada air terjunnya. Pasalnya untuk mencapai air terjun ini, pengunjung harus melewati sebuah goa. "Keunikan pertama yakni cara menjangkau air terjun ini lewat goa," sebut Mahardika. Kemudian kata dia keunikan lainnya adalah mempunyai 3 air terjun yang indah. Selain air terjun, di tempat ini pun terdapat Campuhan yakni pertemuan dua sungai yang dipercaya sebagai salah satu tempat melukat/membersihkan diri yang berkhasiat. Di atas Campuhan ada lima buah pancoran yang dinamai Pancaka Tirta. "Pancoran ini yang dialirkan dari mata air Penestin, mata air yang dulu digunakan sebagai pelebur segala hal-hal buruk (mala, desti) dan aura negatif lainnya. Di dekat lokasi ini ada juga natural swimming pool dengan airnya yang bersih dan jernih," tambahnya.  Sebelum memasuki kawasan Air Terjun Goa Giri Campuhan, pengunjung disuguhi pemandangan sawah yang indah dengan latarbelakang puncak Gunung Agung yang mempesona. Bagi para pecinta alam dan sekadar untuk mendapatkan ketenangan bisa mencoba destinasi alam ini.

wartawan
Ayu Eka Agustini

Mobil Dirusak, Bule Amrik ini Pilih Tak Melapor

balitribune.co.id | Gianyar - Mobil Toyota Raize bernomor polisi DK 1083 QH yang viral dikejar pemotor hingga dirusak beramai-ramai, kini diamankan di Mapolres Gianyar sebagai barang bukti. Namun, pengemudi mobil, Kalhil Faryt dan Rodriguez Chavez Suendys yang berkewarganegaraan Amerika Serikat tidak melakukan pelaporan terhadap kerusakan mobil tersebut.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Bocah Asal Desa Tiga Tewas Tenggelam di Kolam Renang

balitribune.co.id | Bangli - Nasib tragis dialami Komang AW (10), bocah asal Banjar Kayuambua Desa Tiga, Kecamatan Susut, Kabupaten Bangli. Komang Ade W tewas setelah tenggelam di areal salah satu kolam air panas yang ada di Banjar Tirta Husada, Toyabungkah, Desa Batur Tengah, Kecamatan Kintamani pada Minggu (6/7) sekitar pukul 15.42 Wita.

Baca Selengkapnya icon click

Sektor Pertanian Dihadapkan Berbagai Ancaman

balitribune.co.id | Negara - Kendati mayoritas penduduknya bergerak di bidang agraris, namun sektor pertanian kini menghadapi tekanan berat dari berbagai tantangan kompleks yang mengancam keberlanjutan pangan daerah. Sektor pertanian di Kabupaten Jembrana pun kini menjadi sorotan. Wakil Bupati Jembrana, I Gede Ngurah Patriana Krisna  menyoroti sejumlah isu krusial tekanan berat dan tantangan kompleks yang mengancam keberlanjutan pangan daerah.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

24 Adegan Sadis Pembunuhan Penjaga Vila di Sesetan

balitribune.co.id | Denpasar - Polsek Denpasar Selatan melaksanakan rekonstruksi kasus pembunuhan penjaga vila di Pondok Gurita 5 Jalan Gurita IV Sesetan, Denpasar Selatan, Senin (7/7) pukul 10.40 Wita. Dua orang tersangka masing-masing berinisial MBW dan DAR memperagakan sebanyak 24 adegan sadis yang menggambarkan secara detail aksi pembunuhan terhadap korban Ade Adriansah.

Baca Selengkapnya icon click

Ibu dan Anak Tersesat di Gunung Batukaru Belum Ditemukan

balitribune.co.id | Tabanan - Seorang ibu dan anak dilaporkan tersesat di Gunung Batukaru pada Minggu (6/7) malam. Informasi diperoleh di lapangan pada Senin (7/7) menyebutkan, ibu tersebut bernama Astuti (40) dan anaknya Resta (19) dari Kabupaten Badung. Mereka berdua tersesat saat melakukan pendakian mulai pukul 02.00 Wita bersama tujuh orang lainnya melalui Pura Malen di Desa Pujungan, Kecamatan Pupuan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.