Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Anggaran Covid-19 Belum Jelas, Pasien Positif Meninggal Dibebani Biaya

Bali Tribune / Anggaran Covid-19 Belum Jelas, Pasien Positif Meninggal Dibebani Biaya
balitribune.co.id | SingarajaDuka mendalam mewarnai prosesi penguburan jenazah yang diduga Covid-19 di wilayah Kecamatan Seririt, Selasa (1/9). Ibarat sudah jatuh tertimpa tangga, pihak keluarga pontang panting mengurus keperluan jenazah yang meninggal dalam status sedang menjalani isolasi mandiri dirumahnya usai mendapat perawatan di RSUD Buleleng. Pasalnya, selain tidak tahu apa yg dilakukan, pihak pemerintah melalui Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Buleleng memberikan dua opsi penanganan jenazah, yakni dibawa ke rumah sakit dengan konsekwensi biaya ditanggung sendiri atau langsung dikubur dengan menggunakan protokol kesehatan Covid-19.
 
"Memang setelah kami konfirmasi ke RSUD Buleleng, yang meninggal tersebut positif Covid-19. Dan dua opsi yang kami sampaikan, jenazah dibawa rumah sakit dengan konsekwensi biaya sendiri atau kami langsung lakukan proses penguburan jenazah dengan Protokol Covid-19," kata KPBPBD Buleleng, Ida Bagus Suadnyana.
 
Hanya saja karena tidak memiliki biaya, pihak keluarga memilih opsi langsung dikubur dibantu petugas dari BPBD Buleleng.
 
Ketua Komisi IV DPRD Buleleng Luh Hesti Ranitasari mengaku prihatin atas kondisi yang tengah dihadapi masyarakat tersebut. Mestinya, dengan anggaran besar menangani Covid-19, masyarakat tidak lagi direpotkan oleh biaya yang mestinya ditanggung pemerintah.
 
"Anggaran penanganan Covid-19 di Buleleng cukup besar, setelah di re-focusing ada sebanyak Rp 57 miliar. Makanya saya juga bingung kok masih ada masyarakat yang mengeluh soal penanganan Covid-19," kata Rani.
 
Menurutnya, selaku Ketua Komisi IV, ia mengaku tidak mendapat data soal penggunaan anggaran Covid-19 selama ini. Padahal, pihaknya seharusnya mengetahui untuk apa saja anggaran itu digunakan.
 
"Yang kami tahu hanya ada angka Rp 44 miliar sudah digunakan, namun untuk apa saja kami tidak tahu pasti," imbuhnya.
 
Politisi Partai Demokrat ini mengaku beberapa kali mendesak agar rincian penggunaan anggaran Covid-19 dibuka. Hal itu untuk memastikan semua telah berjalan sesuai aturan.
 
"Besok (Rabu, 2/9-2020) kami akan rapat dengar pendapat dengan Dinas Kesehatan, RSUD Buleleng dan pihak terkait untuk memastikan penanganan covid-19 selama ini.Termasuk kita konfirmasi banyak keluhan masyarakat selama ini," tegasnya.
 
Soal penggunaan anggaran Covid-19, keterangan berbeda disampaikan Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Buleleng, Gede Suyasa. Menurutnya, hingga saat ini dana belanja tidak terduga (BTT) untuk penanganan Covid-19 telah cair sebesar Rp 39 miliar. Namun Suyasa tidak merinci untuk apa saja anggaran sebesar itu digunakan.
"Untuk dana BTT Covid-19 Buleleng saat ini suadah cair sebesar kurang lebih Rp 39 miliar," jelasnya.
 
Semantara itu, perkembangan Covid-19 Buleleng hingga Selasa (1/9-2020) data yang dilansir GTPP Covid-19 Buleleng, terdapat penambahan jumlah terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 41 orang. Pasien meninggal berjumlah 5 orang. sedang yang sedang menjalani perawatan sebanyak 55 orang yang tersebar di beberapa rumah sakit dan menjalani isolasi mandiri.
 
Terkait banyaknya pasien terkonfirmasi positif menjalani perawatan di RSUD Buleleng dari pada di RSP Giri Emas, Sawan kata Suyasa, karena ada peningkatan jumlah pasien karena covid-19 maka ada penurunan drastis pasien umum di RSUD. Karena itu RSUD kembali difungsikan untuk merwat pasien Covid khususnya yang  bergejala sedang dan berat.
 
"Kita gunakan ruang Lely. Sedangkan ruang Mahotama digunakan untuk ruang pasien yg menunggu hasil swab keluar," ungkapnya.
Sedang RSP Giri Emas, menurut Suyasa, sementara digunakan untuk tempat isolasi khusus, seperti tahanan Polres, Lapas, Pengadilan, serta tempat pengambilan swab," tandasnya.
wartawan
Khairil Anwar
Category

Walikota Jaya Negara Terima Kunjungan Dubes Finlandia, Jukka-Pekka Kaihilah

baliutribune.co.id | Denpasar - Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara menerima kunjungan resmi Duta Besar Finlandia untuk Republik Indonesia, Jukka-Pekka Kaihilah di Kantor Wali Kota Denpasar, Kamis (3/12). Pertemuan tersebut secara khusus membahas inovasi teknologi asal Finlandia untuk membantu Pemerintah Kota Denpasar dalam menangani persoalan sampah. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Anggota DPRD Badung Tinjau Lokasi Bencana Pohon Tumbang di DTW Alas Pala Sangeh

balitribune.co.id | Mangupura - Anggota DPRD Badung I Putu Dendy Astra Wijaya dan Ni Putu Yunita Oktarini bersama Wakil Bupati Badung Bagus Alit Sucipta   meninjau langsung lokasi bencana pohon tumbang di kawasan Daya Tarik Wisata (DTW) Alas Pala Sangeh, Abiansemal, Kamis, (4/12).

Baca Selengkapnya icon click

Gubernur: Hentikan Sementara Izin Toko Modern Berjejaring

balitribune.co.id | Denpasar - Gubernur Wayan Koster menginstruksikan Walikota/Bupati se-Bali untuk menghentikan sementara (moratorium) pemberian izin berupa Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) maupun izin usaha Toko Modern Berjejaring di seluruh wilayah kota/kabupaten di Bali. Hal ini tertuang dalam Instruksi Gubernur Bali Nomor 6 Tahun 2025 tentang Penghentian Sementara Pemberian Izin Toko Modern Berjejaring yang ditetapkan pada 2 Desember 2025. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Sindikat Pembobol Kartu Kredit Internasional Diringkus di Ubud

balitribune.co.id | Gianyar - Setelah melalui proses yang marathon, Polres Gianyar akhirnya berhasil mengungkap sindikat pencurian kartu kredit jaringan internasional yang beraksi di kawasan wisata Ubud. Sasarannya turis mancanegara, sepuluh orang pelaku sudah diamankan.   Empat pelaku adalah warga negara Indonesia, dua warga negara China, dan empat warga negara Mongolia, dengan total kerugian korban mencapai ratusan juta rupiah.

Baca Selengkapnya icon click

Warga Minta Pindahkan Tiang, PLN Kirim Rincian Biaya Jutaan Rupiah

balitribune.co.id | Singaraja - PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) menuai somasi setelah diminta menggeser tiang listrik justru mendapat jawaban rincian biaya berjumlah jutaan rupiah. Warga mengaku terpaksa melayangkan somasi setelah pihak PLN tidak mengindahkan permintaannya agar menggeser tiang listrik yang menghalangi aktivitasnya.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.