Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Angka Stunting di Bangli Mencapai 28,4 Persen

dr I Nyoman Arsana
dr I Nyoman Arsana

BALI TRIBUNE - Dari hasil pemantauan status gizi (PSG)  yang merupakan program dari  Direktorat Gizi Kemenkes RI dengan menggandeng Dinas Kesehatan Bali tahun 2017, jumlah kasus stunting atau balita dengan  tinggi badan  tidak sesuai dengan umur di Kabupten Bangli di angka  28,4 persen, sementara secara umum untuk Bali  mencapai angka 19,1 persen.

Hal tersebut disampaikan Kabid Kesmas  dr I Nyoman Arsana, Senin (7/5). Dikatakan, angka 28,4 persen tersebut sepenuhnya hasil pemanantuan yang dilakukan Pusat dikoordinir Diskes Bangli bekerjasama dengan Jurusan Gizi Poltekes Denpasar. Kemudian untuk pelaksanaan menggunakan sample, sedikitnya ada 300 sample yang diambil. “Sample yang diambil setiap tahun berbeda, mungkin sekarang di wilayah Songan, tahun depan bisa jadi diambil daerah yang lain,” ungkapnya seraya mengatakan sample diambil di seluruh wilayah Bangli, yang notabene ada empat kecamatan.

Dalam pemantauan menyasar rumah tangga yang memiliki balita dan ibu hamil. Pada balita dilakukan pengukuran berat badan, tinggi dan panjang badan. Sedangkan pada ibu hamil dilakukan pengukuran status gizi. ”Kami di dinas hanya mendapingi untuk sample ditentukan oleh Diskes Bali begitupula untuk hasilnya,” ujarnya. Paparnya, tahun 2015 angka stunting di Bangli 28,6 persen dan ditahun 2016 diangka 25,7 persen.

Menurut I Nyoman Arsana masalah utama stunting atau tinggi badan anak tidak sesuai usia terjadi akibat kekurangan asupan gizi. Gizi menjadi salah satu komponen yang harus dipenuhi dalam mewujudkan masyarakat yang sehat, terutama pada periode seribu hari pertama kehidupan. Dimulai dari dalam kandungan ibu. ”Salah satu  faktor utama  terjadinya stunting  adalah pola asup yang tidak tepat. Seringkali ibu memberikan makanan kepada anaknya berdasarkan kesukaan dan pilihan anaknya, bukan berdasarkan kandungan gizi, seperti memberikan makan snack,” ujarnya.

Dampak stunting dapat menggagu perkembangan otak pada anak balita, dan pada akhirnya akan berdampak pada kepintaran. Untuk menekan angkan stunting, Dikes secara rutin melakukan pemanatauan, namun karena keterbatasan anggaran baru bisa sebatas menyebar garam bersyodium. ”Penangan stunting tidak bisa hanya dilakukan pemerintah saja (Diskes), namun harus melibatkan seluruh komponen masyarakat,” jelasnya. 

wartawan
Agung Samudra
Category
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Dewan Bangli Terima Penyampaian 2 Raperda dari Eksekutif

balitribune.co.id | Bangli - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bangli menggelar Rapat Paripurna bersama Eksekutif (Pemkab) Bangli terkait penyampian 2 Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) yakni, Pertanggung jawaban pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran (TA) 2024 serta Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) semesta Berencana Bangli tahun 2025-2029, pada Selasa (2/7)

Baca Selengkapnya icon click

Serikat Pekerja Pariwisata Minta Pemerintah Mengkaji Rencana Pelaksanaan KRIS Satu Ruang Perawatan

balitribune.co.id | Badung - Federasi Serikat Pekerja Pariwisata (FSP Par) SPSI Kabupaten Badung mendesak pemerintah untuk mengkaji kembali rencana pelaksanaan Kelas Rawat Inap Standar (KRIS) yang menyeragamkan ruang perawatan di rumah sakit menjadi satu kelas.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Perkuat Tata Kelola, OJK Luncurkan Database Agen dan Polis Asuransi

balitribune.co.id | Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) resmi meluncurkan Database Agen Asuransi Indonesia dan Database Polis Asuransi Indonesia, dua inisiatif strategis untuk memperkuat ekosistem industri perasuransian nasional. Langkah ini menjadi tonggak penting transformasi digital industri asuransi menuju tata kelola yang lebih transparan, akuntabel, dan berorientasi pada konsumen.

Baca Selengkapnya icon click

Tari Kolosal Polda Bali Meriahkan Hari Bhayangkara ke-79

balitribune.co.id | Denpasar - Gemuruh tepuk tangan dan decak kagum mewarnai Hari Bhayangkara ke -79 di Lapangan Puputan Margarana, Renon, Denpasar, Selasa (1/7). Gubernur Bali Wayan Koster bersama tamu undangan dan masyarakat yang hadir disuguhkan aksi bela diri Kapolda Bali Irjen Daniel Adityajaya dengan sejumlah atlet judo dan kempo.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.