Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Angkat Tema "Pula Pala", Barong Landung Sanggar Seni Paras Paros "Napak Pertiwi" di PKB 2025

barong landung
Bali Tribune / SAKRAL - Tarian Sakral Barong Landung dari Sanggar Seni Paras Paros Desa Kedonganan tampil di PKB 2025

balitribune.co.id | Mangupura - Tarian sakral yang berada di Desa Kedonganan, Kuta Selatan Badung tampil dalam Reksadana Barong Landung pada PKB 2025. Sanggar Seni Paras Paros, yang menjadi duta Kabupaten Badung itu mengangkat tema "Pula-Pala".

Dalam pagelarannya pada Sabtu (5/7) malam di kalangan Ayodya Art Center, membuat para penonton terkesima akan kesakralan tarian itu. Bahkan Barong Landung disebut napak pertiwi hingga semua penonton serius untuk menyaksikan pertunjukan barong landung.

Selaku Kordinator, Wayan Adi Saputra, S.Sn menceritakan Pula-Pala yang diangkat merupakan mitologi masyarakat pesisir Kedongayan sebagai ungkapan rasa syukur kepada Ratu Gede Bagus Pengenter, yang berstana di Puri Tegeh Gumi. Beliau dipercaya sebagai penjaga harmoni alam dan penolak bala, serta pemberkah atas hasil laut, kesuburan ternak, dan ketenteraman hidup masyarakat setempat.

"Jadi segala yang tumbuh berawal dari benih yang ditanam. Begitu pula kehidupan manusia, apa yang ditanam dalam pikiran, diucapkan dalam kata, dan dilakukan dalam perbuatan, pada akhirnya akan kembali sebagai buah yang dipetik," ujarnya saat ditemui jelang pementasan.

Diakui, pagelaran ini menjadi pengingat mendalam yakni Taru pule hanyalah media. Namun yang menjadikannya sakral adalah niat suci dan doa yang ditanamkan.

Sehingga apa yang tumbuh dari hati dan jiwa akan menjadi warisan spiritual, yang harus terus dijaga kesuciannya.

"Semua cerita ini kehidupan kami di pesisir kedonganan. Lokal jenius yang ada di kedonganan kami angkat," bebernya

Diceritakan, dalam perjalanan spiritualnya, Ki Dukuh Kawia menerima sabda suci dalam tapa semadi yang dijalaninya. Sebagai bentuk bhakti atas anugerah yang dilimpahkan, serta demi menjaga keseimbangan semesta sebagaimana nilai-nilai Jagat Kerthi, masyarakat melaksanakan ritual melalui tari Rerejangan Patedun. Dalam ritus ini, mereka memohon atau nunas Taru Pule (pohon yang disucikan) karena diyakini menyimpan kekuatan spiritual untuk mewujudkan tapakan Barong Landung sebagai perlambang pelindung Desa.

"Pada intinya, apa yang ada di desa kedonganan itu yang kita angkat,  dalam bentuk seni. Mengingat selama ini pemerintah juga sudah memfasilitasi seniman-seniman yang ada di Badung, sehingga orang bisa mengenal dan tau hal ini ada di Kedonganan," ucapnya.

Lebih lanjut, Adi Saputra yang juga merupakan ketua Sanggar Paras Paros itu mengaku dalam pementasan kali ini, dirinya mempersiapkan diri dari bulan April 2025 lalu. Sehingga pementasan pun memakan waktu kurang lebih 1 jam.

Pada pementasan kali ini ada 10 penari yang tampil. Mereka mengambil perannya masing-masing dalam pementasan Pula-Pala Barong Landung.

"Untuk penabuh ada 18 orang, dengan satu gerong ," imbuhnya sembari mengucapkan terimakasi kepada Pemkab Badung karena memberikan kesempatan sanggar Paras Paros untuk tampil dalam PKB 2025.

wartawan
ANA
Category

Catut Logo Tanpa Izin, OJK Tegur Keras PT Investindo Public Optima

balitribune.co.id | Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menegaskan tidak pernah memberikan persetujuan kegiatan operasional PT Investindo Public Optima termasuk izin penggunaan logo OJK dalam pamflet atau bentuk komunikasi lain yang diterbitkan oleh perusahaan ini terkait penawaran jasa persiapan, konsultasi, atau layanan lainnya kepada perusahaan yang hendak melakukan Penawaran Umum Perdana Saham (Initial Public Offering/IPO).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Ngaben Massal Di Desa Adat Demulih, Pemilik Sawa Tak Dipungut Biaya

balitribune.co.id | Bangli - Masyarakat desa Adat Demulih, Kecamatan Susut, kembali melaksanakan upacara ngaben (pelebon) pada Sabtu (5/7). Walupun turun hujan lebat upacara Pitra Yadnya berjalan lancar Menariknya, prosesi ngaben massal yang diikuti oleh 110 sawa tersebut, tanpa membebani biaya kepada pemilik sawa.

Baca Selengkapnya icon click

Anak Agung Gde Agung Jalani "Abhiseka Ida Cokorda" Penobatan Sebagai Pewaris Dinasti Kerajaan Mengwi

balitribune.co.id | Mangupura - Anak Agung Gde Agung, Penglingsir Puri Ageng Mengwi yang juga mantan Bupati Badung periode 2010-2015 dinobatkan sebagai pewaris Dinasti Kerajaan Mengwi ke-13. 

Upacara penobatan dilaksanakan melalui ritual sakral "Abhiseka Ida Cokorda” dengan dipuput 11 sulinggih di Pura Taman Ayun, pada Senin 7 Juli 2025. 

Seperti apa sosok dan perjalanan hidup AA Gde Agung?

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Lahir dari Konsep Tapa Prakerti, Sanggar Seni Candrawangsa Tampilkan Gamelan Inovatif di PKB 2025

balitribune.co.id | Mangupura - Sanggar Seni Candrawangsa dari Banjar Dalem, desa Angantaka, Kecamatan Abiansemal, Badung menampilkan pertunjukan gamelan inovatif di Pesta Kesenian Bali. Mereka tampil pada Jumat (4/7) di Panggung Kalangan Angsoka, Art Centre Denpasar.

Baca Selengkapnya icon click

Angkat Tema "Pula Pala", Barong Landung Sanggar Seni Paras Paros "Napak Pertiwi" di PKB 2025

balitribune.co.id | Mangupura - Tarian sakral yang berada di Desa Kedonganan, Kuta Selatan Badung tampil dalam Reksadana Barong Landung pada PKB 2025. Sanggar Seni Paras Paros, yang menjadi duta Kabupaten Badung itu mengangkat tema "Pula-Pala".

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.