BALI TRIBUNE - Pesta Kesenian Bali (PKB) Tingkat Kota Denpasar Tahun 2017 yang bertemakan “Ulun Danu” (Melestarikan Air Sumber Kehidupan) di Lapangan Puputan Badung, I Gusti Ngurah Made Agung, Jumat (26/5) malam berlangsung meriah.
Pembukaan Pesta Kesenian Bali Tingkat Kota Denpasar Tahun 2017 ini dihadiri Walikota Denpasar, IB Rai Dharmawijaya Mantra, Ketua DPRD Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Gede, Sekda Kota Denpasar, AAN Rai Iswara, serta pimpinan OPD di lingkungan Pemkot Denpasar dan sejumlah tokoh masyarakat.
Plt.Kadisbud Kota Denpasar, Ni Nyoman Sujati mengatakan, Pesta Kesenian Bali Tingkat Kota Denpasar tahun ini berlangsung dari tanggal 26 Mei hingga tanggal 28 Mei mendatang.
“Pesta Kesenian Bali Tingkat Kota Denpasar tahun 2017 akan diisi serangkaian acara di antaranya pada tanggal 27 Mei 2017 akan digelar workshop merangkai bunga, merangkai janur membuat Banten Prani dan lomba busana yang bersinergi dengan TP-PKK Kota Denpasar. Sementara saat penutupan pada tanggal 28 Mei nanti akan dirangkaikan dengan Halun (Hari Lanjut Usia) Nasional Kota Denpasar,” ujar Ni Nyoman Sujati.
Ni Nyoman Sujati mengatakan, pembukaan Pesta Kesenian Bali Kota Denpasar menampilkan Sekehe Gong Kebyar Lansia Kencana Wiguna, Br. Kehen, Desa Kesiman Petilan, Dentim yang akan berkolaborasi atau Mebarung dengan Sekehe Topeng Bondres Sida Nada Merdangga, Banjar Tengah, Desa Sidakarya, Densel.
“Kedua sekehe beda generasi ini menampilkan beberapa garapan di antaranya tari Panyembrahma, Panji Semirang, serta Sandya Gita denganGegitan berjudul Jempiring Putih” ucapnya.
Sementara Walikota Denpasar, IB Rai Dharmawijaya Mantra mengatakan melalui Pesta Kesenian Bali Tingkat Kota Denpasar, Pemkot Denpasar berupaya terus membina sekaa kesenian yang ada di Kota Denpasar. Disamping juga melestarikan, menggali potensi serta menggembangkannnya. “Seniman di Kota Denpasar terus diperhatikan penuh oleh Pemkot Denpasar melalui pembinaan yang berkelanjutan” ujarnya.