Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Antisipasi Penyebaran Virus JE, Ribuan Siswa Sekolah Divaksinasi

sosialisasi
Vaksinasi JE - Pelaksanaan Vaksinasi Japanese Encephalitis (JE) oleh Dinas Kesehatan Kota Denpasar di TK Ciptadharma, Kamis (1/3).

BALI TRIBUNE - Pemkot Denpasar melalui Dinas Kesehatan Kota Denpasar menggelar vaksinasi Japanese Encephalitis (JE)  di Denpasar, mulai Kamis (1/3). Vaksinasi ini digelar guna mengantisipasi merebaknya virus JE yang dilaporkan pernah merebak di Bali. Pada hari pertama pelaksanaan vaksinasi JE ini menyasar ribuan siswa dari 16 sekolah yang terdiri dari tujuh SMP, empat SD dan empat TK. Adapun sekolah tersebut yakni SMPN 4 Denpasar, SMPN 12 Denpasar, SMP CHIS, SMP Tunas Harapan, SMP PGRI 1 Denpasar, SMP PGRI 3 Denpasar, SMP PGRI 8 Denpasar, SDN 2 Penatih, SD Muhamadyah, SD Al Azhar, SDN 12 Sanur, TK Negeri, TK Cipta Darma, TK Kumara Giri, TK Gitayam Kumara, dan TK Grand Bali Beach. Kepala Dinas Kesehatan Kota Denpasar, dr. Ni Luh Putu Sri Armini menjelaskan bahwa Japanese Encephalitis merupakan penyakit zoonosa yang dapat menyebabkan terjadinya radang otak pada hewan dan manusia. Penyakit ini bersifat arbovirus karena ditularkan oleh nyamuk, babi, dan atau burung rawa. “Manusia sendiri bisa tertular virus JE bila tergigit oleh nyamuk Culex Tritaeniorhynchus yang terinfeksi. Nyamuk golongan Culex ini banyak terdapat di persawahan dan area irigasi dan biasa beraktivitas di malam hari. Kejadian penyakit JE pada manusia biasanya meningkat pada musim hujan. Penyakit ini telah menyebar luas di Asia bagian Timur seperti Jepang, Korea, dan juga negara-negara di kawasan Asia Tenggara seperti Indonesia,” paparnya. Dikatakan Sri Armini, di Indonesia, kasus penyakit ini pertama kali terkuak secara umum pada tahun 1960. Japanese Encephalitis banyak dilaporkan  terjadi di daerah Bali. Perjalanan penyakit JE dibedakan menjadi tiga stadium. Pertama, stadium prodromal yang berlangsung  selama 2 – 4 hari. Ditandai dengan panas yang mendadak, sakit kepala berat yang terkadang disertai keluhan mual dan muntah. Selanjutnya stadium akut selama 4 – 7 hari. Pada stadium ini panas tetap tinggi dan tidak mudah diturunkan dengan obat penurun panas. Akan terjadi kekakuan otot terutama pada otot leher. Pada kasus yang lebih kronis kemungkinan dapat terjadi gangguan keseimbangan, kejang-kejang serta penurunan kesadaran mulai dari gelisah-mengantuk sampai koma (tidak sadar). "Kalau yang ketiga, stadium konvalesen atau tahap akhir. Stadium ini dimulai pada saat suhu tubuh kembali normal. Tanda-tanda neurologis bisa menetap atau cenderung membaik,” ujarnya. Sri Armini menambahkan, Dinas Kesehatan Kota Denpasar dalam pelaksanaan vaksinasi ini menargetkan 185.726 orang berusia 9 bulan hingga 15 tahun yang tersebar di wilayah Kota Denpasar dapat terpenuhi.  Adapun kegiatan ini dilaksanakan menyasar 521 sekolah yang terdiri dari PAUD, TK, SD, dan SMP di seluruh wilayah Kota Denpasar, 471 Posyandu, Banjar-banjar, Puskesmas dan Rumah Sakit ini dilaksanakan mulai hari ini (kemarin) hingga 30 April mendatang. “Vaksinasi ini akan berlanjut hingga 30 April mendatang, hari ini baru 15 sekolah,” paparnya. Dalam kesempatan tersebut Sri Armini juga turut menginformasikan kepada para steakholder hingga tingkat Desa maupun Dusun  untuk memberikan sosialisasi terkait dengan pelaksanaan vaksinasi JE ini. Selain itu, pihaknya juga turut menghimbau masyarakat untuk berperan aktif untuk ikut serta dalam vaksinasi JE agar tidak terkena virus JE. “Diharapkan masyarakat pro aktif dalam mengikuti vaksinasi guna meminimalisir adanya kasus JE di Bali, khusus Kota Denpasar,” pungkasnya. 

wartawan
I Wayan Sudarsana
Category

RSUP Ngoerah Denpasar Bantah Isu Jual Beli Organ Manusia

balitribune.co.id | Denpasar - Direktur Medik dan Keperawatan RSUP Ngoerah Denpasar dr. I Made Dharma Jaya mengatakan, RSUP Ngoerah Denpasar membantah dengan tegas isu yang berkembang di masyarakat atas kasus jenazah WNA Australia, Byron James Dumschat (BJD) tanpa organ jantung yang menyebutkan ada praktek jual beli organ manusia khususnya jantung. 

Baca Selengkapnya icon click

Skandal Sertifikat Ilegal di Tahura Bali: 106 Dokumen Diduga Melanggar Hukum

balitribune.co.id | Denpasar - Pansus Tata Ruang, Aset, dan Perizinan (TRAP) DPRD Bali menemukan fakta mengejutkan, 106 sertifikat hak milik dan hak guna bangunan terbit di kawasan konservasi Taman Hutan Raya (Tahura) Ngurah Rai, Bali Selatan. Kawasan ini seharusnya steril dari kepemilikan pribadi maupun badan usaha.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

BRI Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir di Kelurahan Peguyangan, Denpasar Utara

balitribune.co.id | Denpasar - Sebagai bentuk kepedulian terhadap masyarakat yang terdampak bencana banjir di wilayah Kelurahan Peguyangan, Denpasar Utara, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk menyalurkan bantuan pemulihan pascabencana. Bantuan tersebut diserahkan langsung kepada Lurah Peguyangan, I Gede Sudi Arcana, pada Senin (22/9).

Baca Selengkapnya icon click

Tabanan Raih Prestasi Statistik Nasional, Desa Kukuh Jadi Percontohan Desa Cantik

balitribune.co.id | Tabanan - Pemerintah Kabupaten Tabanan terus menunjukkan komitmennya dalam memperkuat pembangunan berbasis data. Hal ini tercermin dari kegiatan Penguatan Statistik Sektoral melalui Diseminasi Penelitian Dampak Komunitas Monyet Ekor Panjang Alas Kedaton dan Sosialisasi Sensus Ekonomi 2026 yang dibuka langsung oleh Sekda Kabupaten Tabanan, I Gede Susila, di Ruang Rapat Utama Jayaning Singasana, Rabu (24/9).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Kemudahan Akses Layanan Kesehatan Program JKN Melalui Hadirnya Aplikasi Mobile JKN dan PANDAWA

balitribune.co.id | Denpasar – Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang diselenggarakan oleh BPJS Kesehatan telah banyak memberikan manfaat bagi masyarakat ketika membutuhkan pengobatan. Peningkatan jumlah peserta JKN telah diiringi dengan berbagai inovasi kemudahan akses layanan kesehatan. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.