Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Antisipasi Teroris, Latihan Menembak Reaksi Cepat

MENEMBAK - Personel Polres Klungkung dilatih menembak reaksi cepat di lapangan menembak Paksebali, Dawan, Klungkung.




Semarapura, Bali Tribune

Mengantisipasi segala bentuk gangguan yang mungkin terjadi utamanya aksi terorisme dan bentuk aksi kriminal lainnya, jajaran Polres Klungkung terus mengasah personelnya dengan latihan menembak reaksi cepat. Latihan menembak reaksi cepat, dengan pelatih dari Perbakin Cahaya Candra Wiguna, di Lapangan Tembak Paksebali, Rabu (13/4).

Waka Polres Klungkung Kompol AA. Gde Mudita SH yang ikut dalam pelatihan tersebut mengatakan, latihan menembak reaksi cepat bagi personil Polres Klungkung yang berlangsung selama 4 hari, dari tanggal 13 s/d 16 April 2016 merupakan kegiatan yang sudah dijadwalkan jauh hari sebelumnya, didahului dengan latihan-latihan kering.

Latihan ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan Anggota Polres Klungkung dalam menggunakan senjata api laras pendek. Latihan ini dimaksudkan untuk mengurangi kesalahan prosedur penggunaan senjata api pada saat personil Polres Klungkung bertugas, sehingga tidak terjadi salah tembak atau salah sasaran,  karena kurangnya pengetahuan anggota dalam menggunakan senjata api. Latihan yang pertama, para peserta melaksanakan latihan menembak sasaran dengan menggunakan senjata api laras pendek seperti revolver dengan sasaran sejauh 5 meter.

Pelatih Cahaya Candra Wiguna mengharapkan agar semua peserta pelatihan memperhatikan dan mengikuti perintah dari pelatih, mengingat latihan menembak ini sangat beresiko tinggi, jadinya jangan main-main. Persentuhan amunisi dengan senjata api sebaiknya menunggu intruksi dari pelatih, begitu juga pada saat melaksanakan penembakan. Dalam pelatihan harus diutamakan keselamatan.

wartawan
Ketut Sugiana

Walikota Jaya Negara Tinjau Perumahan Buana Permai Pascabanjir, Uraikan Langkah Prioritas Tangani Kejadian

balitribune.co.id | Denpasar - Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara, pada Minggu (14/12) siang turun langsung meninjau kondisi wilayah Perumahan Buana Permai, Kelurahan Padangsambian yang sempat terdampak banjir pada Minggu 14 Desember dini hari, setelah sebelumnya wilayah tersebut diguyur hujan dengan intensitas lumayan tinggi.

Baca Selengkapnya icon click

Jasad WNA Tersangkut di Gorong-gorong Tibubeneng, Diduga Terseret Banjir

balitribune.co.id | Mangupura - Warga Jalan Krisnantara, Desa Tibubeneng, Badung, dihebohkan penemuan jenasah tersangkut di gorong-gorong, Minggu (14/12) pagi. Diduga korban yang merupakan seorang warga negara asing (WNA) ini terseret banjir dan nyangkut digorong-gorong yang sempit.

Warga yang melihat keberadaan jenazah dalam gorong-gorong langsung melaporkan kejadian ini ke Tim SAR dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Legian-Kuta Terendam Banjir, Evakuasi Warga dan Turis dengan Perahu Karet

balitribune.co.id | Mangupura - Banjir kembali mengepung sejumlah titik di wilayah Kabupaten Badung, Bali. Banjir yang dipicu oleh hujan lebat dan meluapnya Tukad Mati ini terpantau cukup parah terjadi di kawasan wisata Legian dan Kuta. Akibat bencana ini sejumlah wisatawan dan warga harus dievakuasi menggunakan perahu karet.

Baca Selengkapnya icon click

Berakhirnya Era Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sampah Suwung

balitribune.co.id | Gubernur Bali, Wayan Koster (Pak Koster) mewanti-wanti secara publik bahwa tempat pembuangan akhir (TPA) yang berlokasi di Suwung akan ditutup permanen pada akhir tahun 2025, bagi Pak Koster, penutupan TPA Suwung ini merupakan pelaksanaan dari perintah Undang-undang Nomor 18 Tahun 2008 tentang Pengelolaan Sampah, yang mengamanatkan bahwa tempat pembuangan sampah terbuka harus ditutup dan digantikan dengan sistem yang lebih aman dan b

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Tangani Bersama Demi Masa Depan Bali

balitribune.co.id |“Peringatan BMKG yang terlupakan. Bali tenggelam perlahan. Aku adalah hujan yang turun membasahi Bali bukan air biasa, tapi air mata langit yang menangisi kelalaianmu. BMKG sudah berteriak tentang datangnya musim hujan ekstrem, tapi Pemerintah masih sibuk berdebat tentang proyek megah dan masyarakyat wilayah Jatiluwih penuh luka. Kapan kalian akan mendengar jeritanku”?

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.