Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Aset Tanah Pemda Tabanan Diduga Diserobot

Keuangan
SEBERANGI - Para pekerja mengangkut tanah harus menyeberangi anak sungai untuk menimbun pondasi restoran tanah di milik Pemda Tabanan.

BALI TRIBUNE - Aset berupa lahan milik Pemda Tabanan diduga diserobot dan disertifikatkan oleh oknum di wilayah Desa Beraban, Kecamatan Kediri, Tabanan. Diduga lahan tersebut akan dibangun restoran.

Berdasarkan informasi di lapangan, aset milik Pemda Tabanan itu berlokasi di Banjar Batugaing, Desa Beraban, Kecamatan Kediri, Tabanan. Untuk menuju lokasi bisa melalui arah Pantai Nyanyi sampai bertemu dengan Pura Luhur Alas Bomo kemudian belok ke arah barat. Pada lahan tersebut sejatinya berdiri sebuah bangsal atau bangunan untuk rumah perahu nelayan. Bangsal inilah yang digadang-gadang akan diubah menjadi restoran. Posisi bangsal ini ada pada teluk yang di kanan kirinya terdapat tanjung atau masyarakat sekitar menyebutnya enjung.

Dari pantauan di lapangan, Selasa (6/3), di lokasi tersebut tampak sejumlah pekerja melakukan pembuatan pondasi bangunan. Para pekerja mengangkut tanah sebagai dasar pondasi menggunakan kereta dorong. Bahkan mereka harus menyeberangi anak sungai. Menurut sumber, bangunan itu akan dijadikan restoran oleh oknum tersebut. Sebelumnya lahan yang merupakan milik Pemda Tabanan tersebut diduga sudah disertifikatkan. "Itu dikatakan tanah negara tetapi disertifikatkan oleh oknum anggota DPRD Tabanan asal Kediri," ujarnya.

Sumber menambahkan jika pengajuan pensertifikatan aset milik Pemda Tabanan itu kemudian sudah ditandatangani oleh Perbekel Desa Beraban dan Kelian Dinas Banjar Batugaing. "Tetapi informasinya saat pengajuan sertifikat ke BPN Tabanan itu diketahui jika lahan itu adalah milik Pemda Tabanan sehingga pengajuannya diblokir. Tetapi kelanjutannya saya kurang tahu," imbuhnya.

Bangsal itu dibangun sekitar tahun 2007 dan dimanfaatkan oleh para nelayan sekitar. Sumber menambahkan, belakangan masyarakat sekitar juga melihat aparat datang ke lokasi. Sumber di lapangan lainnya mengatakan jika menurut kabar yang tersebar jika bangsal itu akan dijadikan restoran oleh oknum tersebut. "Katanya mau dijadikan restoran," ujar sumber.

Terkait hal tersebut, Kasi Pidsus Kejaksaan Negeri Tabanan Ida Bagus Alit Ambara Pidada mengatakan jika pihaknya memang sudah mendapatkan informasi. Hanya saja pihaknya masih sebatas mengumpulkan data dan keterangan. "Kita baru sebatas mengumpulkan data dan keterangan," ujarnya sembari menambahkan jika informasi yang diketahuinya serupa dengan apa yang disampaikan media.

Sayangnya baik Badan Pertanahan Negara (BPN) Tabanan dan Bagian Aset Badan Keuangan Daerah (Bakeuda) Tabanan enggan dikonfirmasi mengenai hal tersebut. Kepala BPN Tabanan mengatakan jika sedang ada pemeriksaan dari BPK. "Maaf sedang ada pemeriksaan dari BPK," ujarnya via Whatsaap.

Sedangkan Kepala Bakeuda Tabanan I Dewa Ayu Sri Budiarti juga mengaku sedang berada di Batam dan baru bisa dikonfirmasi dua hari lagi.

Kadis Perikanan I Made Subagia Mengatakan Bangsal itu di bangun tahun 2013, dengan dana DAK dengan PAGU Anggaran 100 juta dan dibangun di tanah milik Pemda Tabanan. Dia memang mendapatkan laporan dari ketua kelompok nelayan bahwa ada kegiatan pembangunan tapi dirinya tidak tahu pasti itu pembangunan apa dan akan turun ke lapangan terlebih dahuli.

wartawan
Komang Arta Jingga
Category

Patung Anyaman Bambu Octopus Queen Raih Rekor Muri

balitribune.co.id | Semarapura - Kadis Pariwisata Ni Made Sulistiawati mewakili Bupati Satria bersama Wakapolres Klungkung Kompol I Made Ariawan P, S.H., dan Kapolsek Nusa Penida AKP I Ketut Kesuma Jaya, menghadiri kegiatan Ceremony Penghargaan Rekor MURI atas karya Patung Anyaman Bambu terbesar di Indonesia Octopus Queen yang berlokasi di Obyek Wisata Penida Swing Park, Banjar Sompang, Desa Bunga Mekar, Nusa Penida, Klungkung, Kamis (25/9)lalu.

Baca Selengkapnya icon click

Bupati Klungkung Tinjau Pengerjaan Sodetan Aliran Sungai Tudad Bubuh

balitribune.co.id | Semarapura - Pemerintah Kabupaten Klungkung menanggapi ancaman abrasi yang semakin parah di wilayah Pantai Tegal Besar, Desa Negari, Kecamatan Banjarangkan. Bupati Klungkung I Made Satria meninjau pengerjaan sodetan aliran sungai Tudad Bubuh di Pantai Tegal Besar, Minggu (28/9). 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Cegah Aksi "Ulah Pati", Badung Kebut Pemasangan Railing di Jembatan Tukad Bangkung

balitribune.co.id | Mangupura - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Badung melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) mengkebut pemasangan pagar railing di areal Jembatan Tukad Bangkung, Desa Plaga, Kecamatan Petang. Ini menyusul aksi ulah pati atau bunuh diri yang kembali terjadi di jembatan tersebut.

Baca Selengkapnya icon click

Bersiap Hadapi Musim Hujan, Bupati Tinjau Trash Rack Tukad Mati dan Jalan Simpang Teuku Umar Barat

balitribune.co.id | Mangupura - Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa meninjau alat penyaring sampah (trash rack) di alur Tukad Mati, Kelurahan Legian, Kuta, pada Jumat (26/9). Turut hadir Ketua Komisi II DPRD Badung I Made Sada, serta Plt. Kadis PUPR Kabupaten Badung I Nyoman Karyasa beserta jajaran.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Gabungan Komisi di DPRD Badung Turun ke GWK, Siapkan Surat Pemanggilan

balitribune.co.id | Mangupura - Gabungan 4 Komisi di DPRD Kabupaten Badung, masing-masing Komisi I, II, III, dan IV, turun langsung mengecek lokasi penutupan akses jalan warga oleh manajemen Garuda Wisnu Kencana (GWK) di Desa Ungasan, Kecamatan Kuta Selatan, Badung pada Jumat (26/9) siang.

Baca Selengkapnya icon click

Rai Mantra Soroti Lemahnya Sinkronisasi Program Makan Bergizi, Minta Pengawasan Diperketat

balitribune.co.id | Denpasar - Anggota DPD RI asal Bali, Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra atau Rai Mantra, menilai maraknya kasus keracunan massal akibat makanan yang disalurkan melalui program Makan Bergizi Gratis (MBG) di sejumlah daerah akibat lemahnya sinkronisasi kewenangan antara pemerintah pusat dan hal ini dinilai menjadi titik lemah dalam pelaksanaan Program Makan Bergizi (MBG) untuk anak sekolah.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.