Badung Bakal Siapkan Rumah Penampungan Anak Terlantar | Bali Tribune
Diposting : 28 February 2018 08:09
I Made Darna - Bali Tribune
anak yatim
Penjual gelang bocah ini berjualan di SPBU Baypass Ngurah Rai Nusa Dua, mengaku kerap tidur di emperan toko.

BALI TRIBUNE - Pemkab Badung bakal merencanakan pembangunan rumah pembinaan anak yatim piatu. Bahkan keseriusan itu saat ini feasibility study (FS) sedang digodok.

Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Pemukiman Kabupaten Badung AA Ngurah Bayu Kumara Putra, menjelaskan, rencana pembangunan rumah pembinaan anak yatin piatu ini masih tahap FS sebelum dianggarkan melalui APBD. “Baru mulai dengan FS, setelah itu baru dianggarkan,"Kata Bayu Kumara, Selasa (27/2).

FS lanjut dia telah masuk proses lelang dengan nama belanja jasa konsultansi perencanaan FS pembangunan rumah pembinaan anak yatim piatu. Dengan Nilai Pagu Paket Rp 175.000.000,00 dan Nilai HPS Paket Rp 174.966.000,00. “FS masih proses lelang,” tambahnya.

Sayangnya ditanya dimana rumah anak yatim piatu itu akan dibangun, pejabat asal Carangsari ini belum mau membeberkan dengan alasannya masih menunggu kajian. “Setelah ada kajian dari FS, baru kami bisa menentukan tempatnya di mana, besarannya apa, dan seperti apa nantinya," kelitnya.

Menurut Gung Bayu demikian akrab disapa, anak yatim piatu yang akan ditampung di tempat tersebut tidak hanya warga Badung, namun juga bisa dari luar Badung. Namun, dikhususkan ke anak-anak terlantar. “Nanti kan ada persyaratannya. Yang jelas prioritas anak yatim terlantar di Badung,” jelasnya.

Selain anak yatim piatu dan anak terlantar, pihaknya juga tengah menyiapkan tempat khusus yang layak untuk lansia mau pun anak disabilitas yang tak terurus. “Anak yatim piatu, lansia maupun disabilitas yang tidak terurus semua akan disiapkan tempat yang layak oleh pemerintah, sehingga mereka bisa hidup layak dan nyaman,” pungkasnya.