Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Baliho Rusak Bikin Suasana Kumuh

TURUNKAN - Petugas Pol PP turunkan baliho rusak yang terpasang di pertigaan menuju desa Demulih,Susut, Senin (16/7)

BALI TRIBUNE - Keberadaan baliho yang sudah rusak dan masih tetap bertengger, selain merusak pemandangan juga membuat kumuh lingkungan. Seperti keberadaan baliho rusak di pertigaan menuju Desa Demulih,Susut Bangli. Baliho yang kebanyakan milik sekolah-sekolah pariwisata tersebut, justru dibiarkan meski kondisinya sudah rusak.”Sudah sejak lama baliho dipasang, ketika rusak tidak ada yang memindahkan,” ujar warga, I Wayan Darmawan, Senin (16/7). Dikhawatirkan jika baliho ukuran jumbo itu samapi roboh dan menimpa pengguna jalan. Untuk itu dia mendesak instasi terkait mencabut saja baliho yang sudah rusak. Menurunya, kawasan tersebut cukup trategis untuk memasang bahilo atau pun spanduk. Meski demikian agar pihak terkait juga memperhatikan lingkungan sekitar, agar tidak kawasan tersebut terkesan kotor dan kumuh. “Kalau sudah tidak dibutuhkan sebaiknya dirapikan saja, jangan dibiarkan rusak dan terbengkalai,” imbuhnya. Sekretaris Satpol PP dan Damkar Bangli Dewa Agung Suryadharma menyampaikan memang baliho di seputaran pertigaan Demulih kebanyakan sekolah swasta, dan mereka sudah membayar pajak. “Sebetulnya sudah habis waktu pemasangnnya, namun belum lama ini kembali dilakukan perpanjangan sehingga baliho tidak diturunkan. Dari sekian baliho baru satu pemasang yang menyampaikan pemberitahuan pada kami. Untuk baliho yang sudah diperpanjang dan ada kerusakan menjadi tanggung jawab pemasang,” ungkapnya. Disampaikan, bahwa pihaknya tidak bisa langsung menurunkan baliho, lantaran pihaknya tidak memagang data, baliho mana saja yang sudah habis waktu pemasangan. “Pajak dibayarkan langsung di Badan Keuangan, Pendapatan dan Aset Daerah (BKPAD), dan kami tidak mendapat tembusan yang mana saja baliho sudah membayar pajak, kemudian batas waktu pemasangan. Ini yang menjadi kendala kami di lapangan,” sebutnya.  

wartawan
Agung Samudra
Category

Belasan Usaha Wisata Bahari dan Tirta di Bali Kantongi Sertifikat dari LSU

balitribune.co.id | Denpasar - Kepala Dinas Pariwisata Provinsi Bali, I Wayan Sumarajaya menyerahkan sertifikat usaha bidang pariwisata kepada pelaku usaha wisata tirta atau bahari yang tergabung di asosiasi Gabungan Pengusaha Wisata Bahari dan Tirta (Gahawisri) Bali yang berlangsung di Kantor Dinas Pariwisata (Dispar) Provinsi Bali, Jumat (12/12).

Baca Selengkapnya icon click

Walikota Jaya Negara Tinjau Perumahan Buana Permai Pascabanjir, Uraikan Langkah Prioritas Tangani Kejadian

balitribune.co.id | Denpasar - Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara, pada Minggu (14/12) siang turun langsung meninjau kondisi wilayah Perumahan Buana Permai, Kelurahan Padangsambian yang sempat terdampak banjir pada Minggu 14 Desember dini hari, setelah sebelumnya wilayah tersebut diguyur hujan dengan intensitas lumayan tinggi.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Jasad WNA Tersangkut di Gorong-gorong Tibubeneng, Diduga Terseret Banjir

balitribune.co.id | Mangupura - Warga Jalan Krisnantara, Desa Tibubeneng, Badung, dihebohkan penemuan jenasah tersangkut di gorong-gorong, Minggu (14/12) pagi. Diduga korban yang merupakan seorang warga negara asing (WNA) ini terseret banjir dan nyangkut digorong-gorong yang sempit.

Warga yang melihat keberadaan jenazah dalam gorong-gorong langsung melaporkan kejadian ini ke Tim SAR dari Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar.

Baca Selengkapnya icon click

Legian-Kuta Terendam Banjir, Evakuasi Warga dan Turis dengan Perahu Karet

balitribune.co.id | Mangupura - Banjir kembali mengepung sejumlah titik di wilayah Kabupaten Badung, Bali. Banjir yang dipicu oleh hujan lebat dan meluapnya Tukad Mati ini terpantau cukup parah terjadi di kawasan wisata Legian dan Kuta. Akibat bencana ini sejumlah wisatawan dan warga harus dievakuasi menggunakan perahu karet.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Berakhirnya Era Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Sampah Suwung

balitribune.co.id | Gubernur Bali, Wayan Koster (Pak Koster) mewanti-wanti secara publik bahwa tempat pembuangan akhir (TPA) yang berlokasi di Suwung akan ditutup permanen pada akhir tahun 2025, bagi Pak Koster, penutupan TPA Suwung ini merupakan pelaksanaan dari perintah Undang-undang Nomor 18 Tahun 2008 tentang Pengelolaan Sampah, yang mengamanatkan bahwa tempat pembuangan sampah terbuka harus ditutup dan digantikan dengan sistem yang lebih aman dan b

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.