Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Bangkai Kapal Dikeluhkan Wisatawan

kapal
TERONGGOK – Bangkai kapal tampak teronggok di Pantai Padangbai, dan ini sangat mengganggu aktivitas warga dan wisatawan yang hendak berwisata di pantai tersebut.

BALI TRIBUNE - Banyaknya bangkai kapal cepat yang berserakan di Pantai Padangbai, mulai dikeluhkan warga dan wisatawan. Selain memberikan kesan kumuh, kini pantai yang banyak dikunjungi pelancong itu juga dikotori tumpukan sampah. Dari pantauan koran ini di pantai yang berlokasi di sisi timur dermaga ferry tersebut, Selasa (15/5), setidaknya ada empat bangkai kapal berukuran cukup besar dibiarkan hancur oleh pemiliknya di Pantai Padangbai. Itu belum termasuk  bangkai kapal dan perahu yang berada di sisi barat dermaga ferry atau tepatnya di teluk sebelah Pasar Padangbai, dimana di lokasi ini terdapat perahu sitaan Bea Cukai yang juga sudah hancur dan menjadi onggokan sampah. Namun yang terparah kondisinya terlihat di pantai di sisi timur dermaga ferry, di mana ada dua kapal cepat yang terbuat dari bahan fiber glass bagian badannya terbelah menjadi beberapa potongan. Potongan fiber glass inilah yang berserakan di dasar air laut di pantai tersebut. Para pengunjung yang datang untuk berenang sebenarnya sudah berulang kali mengeluhkan keberadaan potongan bangkai kapal tersebut. Selain membuat kumuh dan mengotori pantai, potongan bangkai kapal yang tajam juga cukup membahayakan jika terinjak kaki mereka saat berenang. “Semestinya kapal ini diseret ke tengah laut untuk ditenggelamkan, sehingga tidak mengganggu wisatawan yang berenang. Masa kita nyebur terus kaki selalu nginjak potongan bangkai kapal,” kata Sbastian, salah satu wisatawan Eropa yang akan naik ke perahu untuk melakukan aktivitas diving di sekitar perairan Padangbai.  Berdasarkan informasi dari sejumlah warga, sebelumnya memang warga sempat mengusulkan agar bangkai kapal itu disingkirkan atau dipindahkan, karena cukup mengganggu aktivitas melaut warga termasuk memarkir jukung. Hanya saja, usulan itu sampai sekarang tidak ditindaklanjuti oleh pemerintah. Diakui warga, beberapa bangkai kapal cepat tersebut ada yang milik warga setempat namun dibiarkan begitu saja hingga lapuk dan hancur di bibir pantai. Bangkai kapal lainnya yakni Kapal Gili Cat, kapal cepat yang meledak dan menelan korban jiwa dan luka-luka beberapa waktu lalu. Kapal cepat dengan mesin yang masih menempel ini juga posisinya melintang dengan setengah terguling. Kapal cepat ini semakin menambah kesan kumuh di pantai yang juga kerap tercemar tumpahan oli dan bahan bakar ini.  “Ya jelas kami warga di sini merasa terganggu, dulu warga di sini sempat mengusulkan agar bangkai kapal itu dipindahkan. Ya kami sebagai warga memohon lah agar bangkai kapal itu segera di pindahkan,” ucap I Gede Sena, salah satu warga Padangbai yang ditemui koran ini di pinggir pantai tersebut. Banyaknya bangkai kapal di pantai itu menurutnya membuat pantai menjadi kotor dan tercemar.

wartawan
Redaksi
Category
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Satpol PP Tabanan Tertibkan Tiga Bangunan di Zona LSD Beraban

balitribune.co.id | Tabanan - Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Tabanan kembali melakukan penertiban terhadap tiga bangunan yang berada di zona Lahan Sawah Dilindungi (LSD) Desa Beraban, Kecamatan Kediri pada Kamis (10/7).

Dalam penertiban tersebut Satpol PP Tabanan melibatkan tim dari Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan, dan Kawasan Permukiman (PUPRPKP) dan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP).

Baca Selengkapnya icon click

Satukan Pejabat Pemprov Bali di Wantilan Pura Samuan Tiga, Gubernur Koster: Stop Santai, Wajib Kerja Keras dan Kreatif Percepat Capaian Program

balitribune.co.id | Gianyar - Gubernur Bali Wayan Koster memberikan pengarahan kepada para pejabat di lingkungan Pemprov Bali tentang Percepatan Pelaksanaan Kebijakan dan Program 2025 – 2030 bertempat di Wantilan Pura Samuan Tiga, Bedulu, Gianyar, pada Kamis (10/7).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Truk Hantam Rumah dan Mobil, 4 Tewas

balitribune.co.id | Bangli - Kecelakaan maut terjadi di ruas jalan Bangli-Singaraja tepatnya di Banjar Bangklet, Desa Kayubihi Bangli pada Kamis (10/7) sekitar pukul 08.30 Wita. Truk tronton yang mengangkut ratusan zak semen diduga alami rem blong sehingga menabrak sejumlah kendaraan dan rumah warga. Akibatnya 4 orang tewas dan 2 lainnya luka-luka.

Baca Selengkapnya icon click

Fakultas Hukum Universitas Wahid Hasyim Semarang Kunjungi DPRD Badung

balitribune.co.id | Mangupura - Anggota DPRD Badung Nyoman Satria menerima kunjungan Mahasiswa Kuliah Kerja Lapangan Fakultas Hukum Universitas Wahid Hasyim Semarang pada Kamis (10/7).

Kunjungan ini membahas tentang partisipasi masyarakat dalam proses legislasi DPRD Kabupaten Badung di Era Digital.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.