Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Bangkitkan Gairah Sineas Lokal, Puja Astawa Tampilkan "Tatu"

Bali Tribune / FILM - Pemutaran perdana film Tatu garapan Kadek Puja Astawa, di Dharma Negara Alaya, Sabtu (3/9).
balitribune.co.id | DenpasarKonten Kreator Bali, Kadek Puja Astawa luncurkan ke publik, film garapannya yang berjudul Tatu, Sabtu (3/9). Membawa semangat bagi sineas lokal, pemutaran perdana film ini digelar di Ruang Audio Visual, Dharma Negara Alaya, Denpasar.
 
Secara singkat film ini menceritakan seorang wanita bernama Iluh, anak tunggal dari seorang Bapa (ayah) tanpa istri. Iluh yang menjalin kasih dengan Kadek, pria yang merupakan seorang dukun sakti dan keluarga musuh bebuyutan Bapa.
 
Iluh yang tengah berjuang melawat sakit parahnya, tidak ingin mengecewakan dan membebani ayahnya yang ternyata juga sedang sakit. Itu Iluh usahakan dengan menyembunyikan sakit sekaligus perasaannya kepada Kadek.
 
Dengan tekanan yang begitu besar dari berbagai situasi, sakit yang Iluh derita pun tidak tertahan lagi dan akhirnya Ia meninggal ketika ayahnya baru mengetahui sakit yang selama ini disembunyikan anaknya itu.
 
"Hitam tak selalu pahit, putih pun belum tentu manis. Jangan terlalu cepat menyimpulkan sesuatu, karena yang baik belum tentu benar, begitu juga sebaliknya," pesan dari pemeran utama, Dewi Pradewi.
 
Dalam satu ruangan berkapasitas terbatas itu, penonton menyaksikan setiap adegannya dengan seksama. Gelak tawa terdengar berulang kali, beberapa diantaranya terdengar sesenggukan.
 
Pemutaran perdana film Tatu ini, dilaksanakan satu hari dan dibagi 4 sesi. Dimulai dari jam 10 pagi hingga 6 sore, dengan durasi 2 jam di setiap sesinya. Bali Tribune yang berkesempatan hadir pada sesi 3, menonton bersama sang sutradara, Puja Astawa dan beberapa pemeran dalam film ini.
 
Usai pemutaran film, kepada Bali Tribune Puja menyampaikan jika pembuatan film ini didasarkan atas keinginannya untuk menunjukan sisi lebih dalam dari Bali. Sementara, katanya menambahkan sebelumnya banyak sineas mengambil latar belakang Bali, namun hanya menampilkan sisi 'kulitnya'.
 
Selain ingin menampilkan budaya Bali, pria asal Buleleng itu juga menyelipkan pesan-pesan moral dalam film yang Ia garap ini. Dengan anggapan bahwa pesan tersebut lebih cepat diterima melalui visual, dalam hal ini film.
 
Menampilkan situasi Desa Tenganan yang alami, Puja menentukan lokasi syuting tanpa disetting maupun ditambah properti sedemikian rupa. Kekhasan desa setempat juga ditonjolkan, seperti misalnya aktifitas warga, busana, logat dan lainnya.
 
"Saya senang sekali dengan Desa Tenganan, salah satu desa unik yang ingin saya perlihatkan kembali ciri khasnya. Di film ini murni saya ingin menampilkan budaya Bali, sehingga penyimak bisa mendapat informasi persis tentang budaya Bali tanpa harus mencerna susah payah," ujarnya
 
Puja berharap dengan ini semakin bermunculan sineas baru yang membuat film di rumah sendiri dan menunjukan sisi keunikan budaya Bali. Selaras dengan Puja, pemeran utama film Tatu, Dewi Pradewi menyebut ini menjadi momen untuk kembali membangun semangat perfilman Bali dan menunjukan hasil karya orang lokal.
 
Begitu juga dengan talent atau pemeran dalam film. Ia mengajak kerabat seperti publik figur, para konten kreator, dan selebgram Bali untuk terlibat dalam film perdananya ini. Dengan senantiasa mereka bersedia terlibat yang diakui Puja tanpa bayaran sepeser pun
 
Dalam proses penggarapan yang memakan waktu kurang dua bulan, Ia bekerjasama dengan beberapa perusahaan yakni Jinom, RS Surya Husada, dan Pegadaian. 
wartawan
DEB
Category

Dorong Ide Kreatif dan Lawan Hoaks, Polda Bali Perkuat Kapasitas Humas Lewat Pelatihan Multimedia

balitribune.co.id | Denpasar - Buka pelatihan peningkatan kemampuan multimedia Kabid Humas Polda Bali berharap kedepan tumbuh ide-ide kreatif, kolaborasi dan positif, bertempat di hotel Quest Jl. Mahendradata Denpasar (3/11). Pada pembukaan yang dihadiri sekitar 65 orang diantaranya, Narasumber, Kasi Humas beserta anggota Polres/Ta jajaran dan pegemban fungsi kehumasan Satker Polda Bali, termasuk peserta Katpuan.

Baca Selengkapnya icon click

Antara Terik dan Terang: Melindungi Mata dari Sinar Matahari Tropis Bali

balitribune.co.id | Bali dikenal dengan sinar mentarinya yang hangat, langit biru yang cerah, dan pantai yang menggoda siapa pun untuk berlama-lama di luar ruangan. Namun, di balik keindahan itu, tersembunyi ancaman yang sering tak disadari: paparan sinar ultraviolet (UV) yang berlebihan terhadap mata.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Jepang Anugerahi Prof. Wirawan The Order of the Rising Sun atas Kontribusi Diplomasi Akademik

balitribune.co.id | Denpasar - Pada tanggal 3 November 2025 Pemerintah Jepang mengumumkan Prof. I Gede Putu Wirawan yang merupakan Guru Besar Universitas Udayana sebagai salah satu penerima Anugerah Bintang Jasa untuk Musim Gugur Tahun 2025 termasuk kepada 104 warga negara asing. Tokoh dari Bali ini  menjabat sebagai Kepala Unit Pelaksana Tugas (UPT) Laboratorium Sumber Daya Genetika dan Biologi Molekuler, Universitas Udayana.

Baca Selengkapnya icon click

Alasan untuk Melanjutkan Pendidikan di China

bvalitribune.co.id | China merupakan salah satu negara yang melambangkan negara modern dan maju, namun tetap melestarikan adat-istiadat yang tidak pernah dilupakan. Selain menjadi negara yang indah untuk dikunjungi karena budayanya, China juga menjadi negara yang baik untuk melanjutkan pendidikan. Sebab, banyak perguruan tinggi di China yang unggul dalam riset dalam bidang sains dan teknologi. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Dibawah Turah Tut, Golkar Badung Bakal Merapat ke Adicipta

balitribune.co.id | Mangupura - Partai Golkar Badung bakal "banting setir" dibawah kepemimpinan Ketua DPD yang baru, Anak Agung Ketut Agus Nadi Putra. Partai Beringin dibawah komando Turah Tut - sapaan Nadi Putra ini bahkan telah menyatakan kesiapannya untuk mendukung pemerintah Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa dan Wakil Bupati Bagus Alit Sucipta (Adicipta) di Kabupaten Badung.

Baca Selengkapnya icon click

Walikota Jaya Negara dan IAGI Bali Bahas Solusi Jangka Panjang Penanganan Bencana Banjir di Kota Denpasar

balitribune.co.id | Denpasar - Pemerintah Kota Denpasar terus berupaya untuk mencari solusi agar bencana banjir yang melanda seperti terjadi pada 10 September 2025 lalu tidak terulang kembali. Hal tersebut diungkapkan saat Walikota Denpasar, IGN Jaya Negara menerima Tim Ikatan Ahli Geologi Indonesia Daerah Bali di Kantor Walikota Denpasar, Senin (3/11).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.