Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Banyak Warga Kehilangan Tempat Tinggal, Rencana Perbaikan dan Relokasi Mencuat

Bali Tribune / PERMUKIMAN - Kondisi permukiman warga sekitar DAS Tukad Bilukpoh yang luluhlantak akibat terjangan banjir bandang. Tidak sedikit warga kehilangan tempat tinggal.

balitribune.co.id | Negara - Pasca-banjir bandang Daerah Aliran Sungai (DAS) Tukad Bilukpoh, kini status keadaan darurat telah diperpanjang. Upaya pemulihan dan rekonstruksi kini menjadi perhatian serius. Terlebih banyak warga yang kehilangan tempat tinggal lantaran tersapu banjir. Upaya perbaikan rumah warga yang rusak hingga relokasi warga terdampak banjir bandang kini semakin mengemuka.

Dua pekan lebih setelah banjir bandang melanda wilayah sekitar DAS Tukad Bilukpoh pad Sabtu (20/10) lalu, Seperti yang diberitakan sebelumnya, sejumlah warga yang kehilangan tempat tinggal kini masih tinggal di posko pengungsian. 

Warga yang tempat tinggal akibat terjangan banjir bandang Tukad Bilukpoh mengaku tidak punya tempat tinggal lagi. Salah seorang warga terdampak banjir, Kadek Sudiawan (36) asal Lingkungan Bilukpoh Kangin, Kelurahan Tegalcangkring mengatakan setelah rumahnya rata dengan tahan.

Kini ia masih bingung selanjutnya akan bermukim di mana. “Punya lahan itu saja, rumah sudah hilang. Tidak berani tinggal disana lagi karena sudah rawan bencana. Kami berharap bantuan relokasi dari pemerintah bisa segera ada kejelasanannya,” jelasnya.

Bahkan sebelumnya juga warga meminta kepastian mengenai rencana relokasi. Warga terdampak banjir mengaku khawatir untuk kembali tinggal di permukiman mereka. Terlebih dengan cuaca hujan ekstrem yang kerap terjadi di wilayah hulu, debit air tiba-tiba meningkat drastis.

Mereka mengakui wilayah permukiman mereka rawan bencana sehingga tidak aman lagi untuk ditempati. Seperti yang diungkapkan Ketut Suarta (73). Warga yang tinggal di ujung selatan Tempek IV Banjar Anyar kelod ini mengaku berpikir ketika kembali.

“Saya sejak kecil memang tinggal di sekitar sungai. Sudah empat kali mengalami banjir besar seperti ini dan tahun ini yang paling besar. Sekarang benar-benar berpikir (untuk kembali), apalagi usia sudah lanjut kondisi lahan tempat tinggal saya sudah sangat rawan dan berbahaya sekali,” ujarnya.

Ia pun berharap pemerintah bisa memberika solusi. Ia mengaku dalam keadaan terjepit. Tidak punya tempat lain, hanya punya lahan itu saja. Kalau memang pemerintah bisa memberikan solusi, ia siap dipindah.

Warga terdampak banjir lainnya, I Gusti Bagus Edi (44) asal Bilukpoh Kangin mengaku khawatir potensi dan kerawanan banjir ke depan semakin meningkat.“Wilayah kami ini sudah sangat rawan bencana banjir,” ujarnya.

Ia bersama warga terdampak lainnya berharap pemerintah segera merelalisasikan rencana relokasi permukiman warga.

“Ke depan setelah mendapat janji Pak gubernur, saya mohon agar dicarikan tempat/lokasi untuk sejenis BTN subisidi. Bayar pun berani. Kami sanggup cicil dari pada cicil bayar utang untuk perbaiki rumah lagi. Kami tidak punya lahan lain,” ungkap Gusti Made Putra Darmawan.

Upaya pemulihan dan rekonstruksi kini menjadi perhatian serius. Seperti yang terungkap pada Pandangan Umum Bupati Jembrana saat Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Jembrana Selasa (1/11). Pemerintah daerah memastikan perbaikan infrastruktur menjadi prioritas.

wartawan
PAM
Category

Pemkot Denpasar Komitmen Dukung Percepatan Pelaksanaan Kopdes/Kelurahan Merah Putih

balitribune.co.id | Denpasar - Pemerintah Kota Denpasar menegaskan komitmennya dalam mendukung percepatan pelaksanaan Koperasi Desa/Kelurahan (Kopdes/Kel) Merah Putih yang menjadi program strategis pemerintah pusat. Komitmen tersebut ditunjukkan melalui kehadiran Pj. Sekda Kota Denpasar, I Gusti Ngurah Eddy Mulya, pada kegiatan Komunikasi Sosial (Komsos) Kreatif yang diselenggarakan Kodam IX/Udayana, Kamis (11/12) di Aula Supardi Makodam IX/Udayana.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Ulat Bulu Kembali Serbu Pohon Kenanga dan Rumah Warga di Lingkungan Serongga

balitribune.co.id | Gianyar - Sempat mereda dalam dua tahun, ulat bulu yang mengerubuti pohon Kenanga hingga ke lingkungan rumah kembali resahkan warga Banjar Serongga Tengah, Desa Serongga, Gianyar. Perkembang biakan yang sangat pesat dirasakan warga dalam sepekan terakhir, dan  kini terus membiak.

Baca Selengkapnya icon click

Naru 2025/2026 Telkomsel Menghadirkan Jaringan Andal

balitribune.co.id | Gianyar - Menyambut momen Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Naru), Telkomsel menghadirkan jaringan yang andal, layanan pelanggan yang mudah dijangkau, serta ragam produk dan penawaran spesial untuk mendukung pengalaman digital terbaik bagi masyarakat Indonesia. Telkomsel memprediksi lonjakan trafik data selama periode Naru 2025/2026, terutama untuk layanan video streaming, sosial media, dan online gaming.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Sambut Libur Nataru 2026 Danamon Tawarkan Promo Menarik

balitribune.co.id | Jakarta - PT Bank Danamon Indonesia Tbk (“Danamon”), sebagai bank yang memahami kebutuhan nasabahnya, hadir sebagai penyedia solusi finansial melalui beragam program dan promo menarik untuk mendukung kebutuhan finansial masyarakat selama periode libur Natal 2025 dan Tahun Baru 2026 (Nataru 2026) agar #LiburanLebihBerbeda.

Baca Selengkapnya icon click

Tol Gilimanuk-Mengwi Kian tak Jelas, Forum Perbekel Pertanyakan Kelanjutannya

balitribune.co.id | Tabanan - Pembangunan jalan tol Gilimanuk-Mengwi hingga kini masih belum jelas nasibnya, kendati sudah masuk ke dalam Program Strategis Nasional (PSN). Padahal, proses penyiapan lahan untuk jalan bebas hambatan yang membentang di Kabupaten Jembrana, Tabanan, dan Badung itu sudah berlangsung sejak empat tahun lalu.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.