Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Bawa Merah Putih di Asian Games 2018, Atlet Denpasar Diharapkan Tampil Maksimal

ASIAN GAMES – Atlet Kota Denpasar saat berpamitan untuk membela Indonesia di ajang Asian Games.

BALI TRIBUNE - Pemkot Denpasar melalui KONI Kota Denpasar kembali mengirim atlet terbaiknya untuk berlaga pada gelaran Asian Games 2018. Sebanyak 15 atlet dan 6 pelatih asal Denpasar bersiap mengikuti gelaran olahraga terakbar se-Asia yang diselenggarakan di Jakarta-Palembang, 18 Agustus mendatang. Pada Senin (6/8), 15 atlet asal Denpasar ini secara resmi berpamitan dan mohon doa restu yang diterima Sekda Kota Denpasar, AAN Rai Iswara di kantor setempat. Hadir dalam kesempatan tersebut Ketua KONI Denpasar, IB Toni Astawa, serta pengurus KONI lainnya. AAN Rai Iswara saat diwawancarai mengatakan, Pemkot Denpasar turut mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih atas dedikasinya dalam mengharumkan nama Denpasar di kancah Asia. "Kami berharap seluruh atlet Denpasar mampu tampil maksimal dan menjunjung tinggi sportivitas serta profesionalisme saat berlaga," pinta Rai Iswara. Dalam kesempatan tersebut ia menekankan tiga hal penting sebelum seluruh atlet berlaga di Asian Games. Pertama yakni senantiasa menaati aturan yang ada. Kedua, tetap percaya diri dalam setiap pertandingan, serta yang ketiga adalah selalu berlatih dengan maksimal dan memohon bimbingan kepada Tuhan. Ketua KONI Denpasar, IB Toni Astawa didampingi tim manajer, IB Gede Gana Putra Karang mengaku optimis jika melihat hasil latihan dan pertandingan sebelumnya. Kendati demikian, pihaknya enggan memasang target terlalu tinggi dalam setiap cabang olahraga yang diikuti. "Intinya kami berharap mampu tampil maksimal dan terbaik, kalau masalah medali itu tentang waktu saja, intinya menunjukkan penampilan terbaik dan berkualitas dengan menjunjung tinggi prefesionalisme dan sportivitas dalam bertanding," ungkapnya. Adapun 15 atlet dan 6 tim pelatih tersebut yakni Komang Harik Adi Putra (Pencak Silat), Gusti Ayu Agung Purniayanti (Atletik), Gede Ganding Kalbu Soethama (Judo), Talitha Hudithalmira (Menembak), Kadek Pratita Citta Dewi dan Regita Pramesti (Basket), I Gede Feri Setiawan, I Made Arya Negara, Kadek Candra Wahyuni, Ni Kadek Herawati, dan Ni Ketut Puspasari (Kabaddi), Ida Ayu Indira Melati Putri (Golf), Sanggoe Darma Tanjung dan Mario Kelvin Palandeng (Sketboard).

wartawan
Djoko Purnomo
Category

Bupati Sanjaya Bersama Ny. Rai Wahyuni Sanjaya Pimpin Bhakti Penganyar di Pura Giri Salaka Alas Purwo

balitribune.co.id | Tabanan - Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya bersama Ny. Rai Wahyuni Sanjaya pimpin persembahyangan Bhakti Penganyar Jajaran Pemerintah Kabupaten Tabanan di Pura Giri Salaka Alas Purwo, Kecamatan Tegaldlimo, Kabupaten Banyuwangi, Provinsi Jawa Timur, Jumat (12/9). 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Kunjungan Bupati dan Wabup Karangasem ke Lokasi Banjir di Desa Antiga Pastikan Penanganan Cepat Warga Terdampak

​balitribune.co.id | Amlapura - Bupati Karangasem, I Gusti Putu Parwata atau Gus Par bersama Wakil Bupati Pandu Prapanca Lagosa, meninjau langsung kondisi rumah warga yang terendam air akibat banjir bandang di Banjar Dinas Tengading, Desa Antiga, Kecamatan Manggis, pada Minggu (14/9). Kunjungan ini merupakan respons cepat pemerintah daerah untuk memastikan penanganan darurat berjalan lancar.

Baca Selengkapnya icon click

Sampaikan Duka Mendalam, Bupati Jembrana Beri Santunan Keluarga Korban Bencana Banjir

balitribune.co.id | Negara - Hujan deras yang mengguyur lebih dari 24 jam pada Senin (8/9/2025) hingga Rabu (10/9/2025) membawa petaka. Debit air sungai yang meningkat drastis tidak hanya merendam permukiman warga di banyak tempak, musibah kali ini bahkan menelan korban jiwa. Duka yang dialami keluarga kedua korban juga menjadi perhatian serius pimpinan daerah di Jembrana.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Banjir Cara Alam Membersihkan Dirinya

balitribune.co.id | Hari Raya Pagerwesi di Bali tahun ini meninggalkan catatan getir. Alih-alih hening, Bali malah diguyur hujan deras yang berujung banjir bandang pada Rabu (10/9). Air bukan hanya merendam jalanan, tapi menyapu apa yang menghalanginya. Seolah manusia diingatkan alam. Ketika kita tak mau berbenah, menyucikan diri, tak lagi mau "eling", alam punya cara sendiri membersihkan dirinya yang dianggap "leteh".

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.