Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Belasan Ribu Warga Bangli Ajukan PBSU

Bali Tribune/ VERIFIKASI - ASN Dinas Koperasi Bangli melakukan verifikasi dokumen PBSU yang diajukan warga.

Balitribune.co.id | Bangli - Belasan ribu warga Bangli mengajukan permohonan bantuan lewat  program bantuan stimulus usaha (PBSU) akibat dampak Covid-19 yang dikeluarkan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali. Sementara Dinas Koperasi dan UMKM, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Bangli  kini sibuk melakukan  verifikasi permohonan yang masuk.

Kepala Dinas Koperasi dan UMKM, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Bangli Ni Luh Ketut Wardani mengatakan proposal permohonan PBSU yang sudah masuk hingga hari Rabu tercatata sebanyak 11.530 proposal. ”Masih ada yang baru masuk, seiring berjalannya waktu   jumlahnya akan terus bertambah,” ungkapnya, Rabu (4/6).

Sebelum proposal di kirim ke provinsi, pihaknya melakukan verifikasi dokumen. Jika dalam verifikasi ditemukan adanya persyaratan yang kurang maka pihaknya langsung menghubungi perbekel/kepala desa. “Untuk verifikasi dokumen kami libatkan seluruh ASN,” sebutnya.

Sebelumnya dokumen yang sudah lengkap kemudian diregistarsi dan diberi  penomeran. Satu bendel berkas berisi 100 proposal. “Hampir 4000 dokumen yang sudah  kami verifikasi dan diregistasi,” ujar mantan Kabag Ekonomi Setda Bangli ini. Namun mengacu hasil rapat di Propinsi beberapa hari yang lalu terjadi perubahan dalam pendataan. Untuk dokumen yang nantinya dikirim ke provinsi dipilah per kecamatan. “Kami terpasa kembali membongkar dokumen yang telah diregestrasi dan memilah-milah lagi per kecamatan,” sebutnya sembari menambahkan hingga kini untuk kuota yang didapatkan Bangli belum jelas.  

Kata Ketut Wardani untuk PBSU peruntukanya bagi pelaku usaha informal UMKM /IKM yang belum menerima jaring pengaman sosial diantaranya bantuan keluraga harapan, bantuan pangan non tunai, bantuan sosial tunai,  dan pra kerja dari pemerintah pusat provinsi dan kabupaten. “Dalam persyaratan diatur pemohon harus membuat surat pernyataan bermeterai 6000 yang menyatakan belum menerima bantuan jaring pengaman sosial,” jelas Kadis asal Kelurahan Kubu, Bangli ini.

Walaupun peruntukanya bagi pelaku usaha informasl  ternyata dalam verifikasi ditemukan ada yang berstatus PNS /PTT juga ikut mengajukan permohonan PBSU. ”Kami cek di Kartu Kelurga (KK), jika berstatus PNS  dokumen kami pisahkan dengan yang lain, namun demikian tetap kami kirim, karena yang berwenang memutuskan di pronvinsi,” ujarnya.  

Melihat membludaknya permohonan bantuan PBSU, pihaknya berharap ada kebijakan dari Pemprov Bali yakni untuk anggran bantuan stimulus usaha koperasi yang tidak terserap nantinya bisa dialihkan untuk PBSU. “Kami juga meminta bagi warga yang nantinya tidak mendapatkan PBSU harus menerima dengan legowo atau berbesar hati,” harap Ni Luh Ketut Wardani.

wartawan
Agung Samudra
Category

Gubernur: Hentikan Sementara Izin Toko Modern Berjejaring

balitribune.co.id | Denpasar - Gubernur Wayan Koster menginstruksikan Walikota/Bupati se-Bali untuk menghentikan sementara (moratorium) pemberian izin berupa Persetujuan Bangunan Gedung (PBG) maupun izin usaha Toko Modern Berjejaring di seluruh wilayah kota/kabupaten di Bali. Hal ini tertuang dalam Instruksi Gubernur Bali Nomor 6 Tahun 2025 tentang Penghentian Sementara Pemberian Izin Toko Modern Berjejaring yang ditetapkan pada 2 Desember 2025. 

Baca Selengkapnya icon click

Sindikat Pembobol Kartu Kredit Internasional Diringkus di Ubud

balitribune.co.id | Gianyar - Setelah melalui proses yang marathon, Polres Gianyar akhirnya berhasil mengungkap sindikat pencurian kartu kredit jaringan internasional yang beraksi di kawasan wisata Ubud. Sasarannya turis mancanegara, sepuluh orang pelaku sudah diamankan.   Empat pelaku adalah warga negara Indonesia, dua warga negara China, dan empat warga negara Mongolia, dengan total kerugian korban mencapai ratusan juta rupiah.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Warga Minta Pindahkan Tiang, PLN Kirim Rincian Biaya Jutaan Rupiah

balitribune.co.id | Singaraja - PT Perusahaan Listrik Negara (PLN) menuai somasi setelah diminta menggeser tiang listrik justru mendapat jawaban rincian biaya berjumlah jutaan rupiah. Warga mengaku terpaksa melayangkan somasi setelah pihak PLN tidak mengindahkan permintaannya agar menggeser tiang listrik yang menghalangi aktivitasnya.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.