Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Bersandar Sejak 2018, Muat 105 Barel Minyak, Tanker Cinta Natomas Tampak Miring

Bali Tribune / MIRING - Kapal tanker Kapal Tuban Marine Terminal bernama lambung FSO Cinta Natomas milik SKK Migas yang sedang tambat selama 6 tahun didermaga LNG Pelabuhan Celukan Bawang,Gerokgak terlihat  miring.

balitribune.co.id | SingarajaKapal tanker milik Satuan Kerja Khusus Pelaksana Kegiatan Hulu Minyak dan Gas Bumi (SKK Migas) terlihat miring. Kapal Tuban Marine Terminal bernama lambung FSO Cinta Natomas sedang tambat di dermaga LNG Pelabuhan Celukan Bawang, Gerokgak. Kapal yang sandar sejak tahun 2018 itu disebut masih memuat sebanyak 105 barel minyak mentah dan sudah bercampur air. Kondisinya saat ini terlihat miring sehingga dikhawatirkan muatan minyak di dalamya akan tumpah mencemari laut sekitar.

Informasi yang dihimpun menyebutkan kapal tanker buatan tahun 1972 itu hampir 6 tahun bersandar di dermaga Pelabuhan Celukan Bawang. Konon kapal tersebut saat ini sedang diproses usulan Kementerian Keuangan RI untuk dilakukan penghapusan. Untuk memastikan kelayakan kapal tersebut mestinya dilakukan perawatan atau maintenance setiap 6 bulan meliputi pengecekan tengki liquid, maintenence deck kapal, aquitmen dan alat pemadam kebakaran atau Apar.

Kapal tanker yang nyaris tanpa aktivitas selama enam tahun itu berisi 10 anak buah kapal termasuk di dalamnya nakhoda.

“Kapal itu masih berisi muatan 105 barel minyak mentah yang sudah bercampur air. Akan ada sanksi jika tidak dilakukan pemeliharaan secara rutin sesuai ketentuan yang berlaku,” ujar sebuah sumber di Pelabuhan Celukan Bawang kepada media ini.

Sementara warga sekitar mengaku heran dengan keberadaan kapal yang selama enam tahun tanpa kegiatan. Terlebih bentuk dan warna cat kapal sudah terlihat kusam, hal itu membuat kesan seram dan horor bagi warga sekitar.

“Ya memang sudah seperti kapal hantu, diam tidak bergerak selama sekian tahun, horor,seram,” keluh warga sekitar, Selasa (27/8).

Sedang terkait kondisi kapal yang kini terlihat miring, warga juga mengaku khawatir akan ada tumpahan minyak ke laut jika sewaktu-waktu kapal tersebut karam.

”Tentu ini akan menjadi bencana lingkungan jika kapal tersebut karam karena menumpahkan minyak mentah ke laut sekitar,” tambahnya.

Di konfirmasi terpisah, Petugas Keselamatan Berlayar, Penjagaan dan Patroli Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas IV Celukan Bawang, Nyoman Pantiasa dan Petugas Lalu Lintas Laut dan Usaha Kepelabuhanan, Nyoman Purna membenarkan.

“Memang infonya kapal itu milik SKK Migas dan sudah 6 tahun bersandar di dermaga Pelabuha Celukan Bawang,” terangnya.

Kenapa kapal tersebut nyaris tanpa aktivitas selama enam tahun, ia megaku tidak mengetahui pasti. Terlebih kapal tersebut sudah dalam kondisi miring tentu akan segera dilakukan langkah-langkah atisipasi agar tidak menimbulkan masalah dibelakang hari.

“Iya ada (minyak mentah 105 barel), infonya sudah bercampur air. Ini akan kita kordinasikan dengan pihak terkait agar segera dilakukan tindakan,” tandasnya.

wartawan
CHA
Category

Pupuk Indonesia Menekankan Pentingnya Langkah Fundamental Mewujudkan Ketahanan Pangan Berkelanjutan

balitribune.co.id | Denpasar - Saat forum industri pupuk terbesar di Asia yang berlangsung di Bali yang mempertemukan pelaku usaha, asosiasi, dan pemerintah dari berbagai negara, Direktur Utama PT Pupuk Indonesia (Persero), Rahmad Pribadi menyampaikan pentingnya memperkuat kolaborasi lintas negara untuk menjawab tantangan krisis pangan global, disrupsi rantai pasok dan perubahan iklim.

Baca Selengkapnya icon click

Lindungi Pekerja Program MBG, BPJAMSOSTEK dan Badan Gizi Nasional Menandatangani Nota Kesepahaman

balitribune.co.id | Gianyar - Selain bertujuan untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) melalui pemenuhan gizi bagi generasi penerus bangsa, program Pemenuhan Gizi Nasional atau Makan Bergizi Gratis (MBG) secara tidak langsung juga mampu menyerap jutaan tenaga kerja di Indonesia.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Slang Regulator Bocor, Warung Bakso di Kaba-Kaba Kebakaran

balitribune.co.oid | Tabanan – Sebuah warung bakso di Banjar Dauh Yeh, Desa Kaba-Kaba, Kecamatan Kediri, kebakaran pada Kamis (24/4) siang.

Meski tidak sampai mengakibatkan korban jiwa, kebakaran yang terjadi sekitar pukul 12.00 Wita di pinggir jalan raya Kaba-Kaba itu menimbulkan kerugian materi sekitar Rp 15 juta.

Baca Selengkapnya icon click

Sisa Hari Raya Galungan, Volume Sampah di Badung Naik 15 Persen

balitribune.co.id | Mangupura - Volume sampah di Kabupaten Badung mengalami peningkatan pada Hari Raya Galungan.  Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Kabupaten Badung mencatat peningkatan volume sampah mencapai 15 persen dari hari biasanya. Selama dua hari terakhir truk sampah mikik DLHK Badung bahkan telah mengangkut sebanyak 620 ton sampah. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Gerakan Wisata Bersih Momentum Memperkuat Aspek Kebersihan dan Keberlanjutan

balitribune.co.id | Denpasar - Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana meyakini Gerakan Wisata Bersih (GWB) dapat menjadi momentum untuk memperkuat aspek kebersihan dan keberlanjutan destinasi wisata di Indonesia.

"Saya percaya, Gerakan Wisata Bersih dapat menjadi sebuah langkah untuk menjawab tantangan besar dalam menjaga kebersihan, kelestarian, dan keberlanjutan destinasi wisata kita,” ujarnya dalam siaran persnya, Kamis (24/4).

Baca Selengkapnya icon click

Berharap Atraksi Seni Budaya Bertepatan Galungan, Tidak 'Luntur'

balitribune.co.id | Kuta - Sejumlah wisatawan yang berwisata di Pulau Bali saat Hari Raya Galungan tampak antusias menyaksikan penampilan seni budaya Bali. Wisatawan berharap, budaya Bali tidak pernah 'luntur' sehingga bisa dilihat wisatawan lainnya untuk mengetahui kekayaan budaya Indonesia.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.