Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Bonek Mulai Serbu Bali

DIPULANGKAN - Gerombolan anak punk tanpa identitas yang akan menonton pertandingan bola di Gianyar dikembalikan ke daerah asalnya.

 BALI TRIBUNE - Big match antara Bali United melawan Persebaya Surabaya, di Stadion Kapten I Wayan Dipta Gianyar baru akan dilangsungkan Minggu (18/11) malam. Tetapi, sejumlah bonek (sebutan untuk pendukung Persebaya) sudah mulai membanjiri Bali. Sesuai dengan sebutannya bonek (bondo nekat atau bermodal nekat), mereka datang ke Bali melalui Pelabuhan Gilimanuk tanpa dilengkapi identitas diri, dan menumpang truk. Satpol PP Kabupaten Jembrana yang berjaga di Pelabuhan Gilimanuk, sudah beberapa kali memulangkan mereka lantaran tidak membawa KTP. Meski begitu, Rabu (14/11) kembali puluhan bonek dengan potongan rambut ala anak punk masuk Bali dan diamankan Satpol PP Jembrana. Berdasarkan data yang diperoleh di Kantor Satpol PP Jembrana, kemarin, tercatat 22 orang anak punk pendukung Persebaya diamankan. Mereka diamankan saat menggelandang di Jalan Jenderal Sudirman, Kelurahan Pendem, Jembrana. Setelah digiring ke Kantor Satpol PP, mereka satu per satu didata identitasnya. Bahkan dua orang di antaranya merupakan remaja putri. Sama seperti anak punk yang telah dikembalikan ke daerah asalnya sebelumnya, mereka ini tidak satupun membawa identitas diri. Mereka kepada petugas mengaku berasal dari Sidoarjo, Jawa Timur dan sengaja datang ke Bali untuk menyaksikan pertandingan bola. Bahkan mereka juga tidak membawa bekal. Setelah didata dan diberikan pembinaan, mereka diangkut untuk dipulangkan ke daerah asalnya melalui Gilimanuk.  Begitu pula pada Rabu sore sekitar pukul 16.02 Wita, petugas di Pos Pemeriksaan KTP Gilimanuk kembali mengamankan belasan penduduk pendatang masuk Bali yang merupakan anak punk. Berdasarkan data yang diperoleh di Pos Pemeriksaan KTP Gilimanuk, 13 orang remaja yang diamankan karena tidak dapat menunjukkan identitas diri tersebut saat dimintai keterangannya mengaku dari Sidoarjo, Jawa Timur. Belasan anak punk ini setelah didata, karena dianggap mereka masuk Bali secara ilegal, langsung dipulangkan ke daerah asalnya melalui Pelabuhan Gilimanuk lantaran juga tidak ada penjamin di Bali serta identitasnya tidak jelas. Kabid Penegakan Peraturan Perundang-Undangan Daerah, Satpol PP Kabupaten Jembrana, I Made Tarma dikonfirmasi mengatakan gerombolan anak punk yang telah diamankan itu memang tidak membawa identitas dan bekal. “Untuk bisa masuk Bali dan lolos pemeriksaan di Gilimanuk, keluar pelabuhan mereka menyelinap di pinggir pantai hingga di Teluk Gilimanuk. Mereka saat dimintai keterangan memang mengaku akan menonton pertandingan sepakbola” jelasnya.  Pihaknya telah mengantisipasi masuknya suporter bola ini dengan memperketat pemeriksaan di Gilimanuk lantaran suporter bola seperti ini menurutnya sering meresahkan. “Kami sering terima laporan, kehadiran anak punk ini kerap menimbulkan gangguan kamtibmas, mereka sering nodong di warung-warung di pinggir jalan dan untuk mendapatkan tumpangan mereka nekat menghadang truk yang melintas,” tandasnya.

wartawan
Putu Agus Mahendra
Category

Tolak Penggusuran, Warga Pantai Bingin: Kami Minta Waktu, Bukan Konflik

balitribune.co.id | Mangupura - Puluhan pemilik warung dan restoran di kawasan pesisir Pantai Bingin, Desa Pecatu, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Bali, menolak penggusuran bangunan usaha mereka. Mereka meminta Pemerintah Kabupaten Badung memberikan waktu minimal lima hingga sepuluh tahun untuk tetap mengelola kawasan tersebut secara resmi.

Baca Selengkapnya icon click

Penembakan WNA Australia di Bali: Senjata Api Ditemukan di Tabanan, Motif Pelaku Masih Misterius

balitribune.co.id | Mangupura - Kasus penembakan yang menewaskan warga negara asing asal Australia, Zivan Radmanovic di Villa Casa Cantisya, Jalan Pantai Munggu Seseh, Banjar Sedahan, Desa Munggu, Mengwi, Badung, Bali terus bergulir.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Monitoring MPLS TK dan SD di Tabanan, Bunda Rai Wahyuni Sanjaya Sosialisasikan 7 Kebiasaan Hebat Anak Indonesia

balitribune.co.id | Tabanan - Bunda PAUD Kabupaten Tabanan, Ny. Rai Wahyuni Sanjaya, melakukan kunjungan langsung ke Yayasan Rumah Taman Agustus di Desa Gubug dan dilanjutkan ke SD N 1 Dajan Peken, Tabanan dalam rangka memantau pelaksanaan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS), Senin (21/7).

Baca Selengkapnya icon click

Dipimpin Gubernur dan Bupati Badung Bangunan Melanggar di Pantai Bingin Dibongkar

balitribune.co.id | Mangupura - Pembongkaran bangunan melanggar di Pantai Bingin, Desa Pecatu, Kuta Selatan, Badung mulai dibongkar, pada Senin (21/7). Pembongkaran bahkan dipimpin langsung oleh Gubernur Bali I Wayan Koster dan Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa. Meski ada aksi penolakan dari pemilik, bangunan yang ditenggarai berdiri di atas tanah negara itu tetap dieksekusi dan digempur.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Anak Diculik Mantan Pacar, Laporan Belum Ada Kejelasan, Wanita Asal Inggris Menangis

balitribune.co.id | Denpasar - Seorang ibu berkebangsaan Inggris, Kathryn Rosalie Joy Dench alias Kate menangis lantaran putranya berinisial SEB (9) diduga jadi korban penculikan oleh mantan pacarnya berinisial BJWB di Pulau Serangan, Denpasar Selatan, 21 April 2025 pukul 18.11 Wita silam. Sementara laporannya di Polresta Denpasar hingga saat ini belum ada kejelasan.

Baca Selengkapnya icon click

Tutup PKB XLVII dan Buka FSBJ VII, Gubernur Koster: Budaya Bali Kuat, Tak Pernah Mati

balitribune.co.id | Denpasar - Gubernur Bali, Wayan Koster menutup secara resmi Pesta Kesenian Bali (PKB) XLVII Tahun 2025 sekaligus membuka Festival Seni Bali Jani (FSBJ) VII Tahun 2025 ditandai dengan pemutaran Padma Asta Dala di Panggung Terbuka Ardha Candra, Taman Budaya Provinsi Bali, Sabtu (19/7) malam.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.