Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

BPJAMSOSTEK Gianyar Gandeng F. Paksi Bali Kampanyekan Gerakan Anti-korupsi bagi Seluruh Calon Perisai

Bali Tribune / KAMPANYE - BPJS Ketenagakerjaan (BPJAMSOSTEK) Cabang Bali Gianyar mengampanyekan gerakan anti-korupsi
balitribune.co.id | GianyarBadan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Cabang Bali Gianyar kembali mengampanyekan gerakan anti-korupsi. Kegiatan gerakan anti-korupsi ini diikuti seluruh calon Penggerak Jaminan Sosial Indonesia (Perisai) dan beberapa karyawan Kantor Cabang Bali Gianyar untuk membantu pemerintah dalam upaya tindakan pencegahan korupsi. Kegiatan ini dikemas dalam bentuk sosialisasi secara langsung yang melibatkan tunas integritas kantor cabang setempat, beberapa waktu lalu.
 
Agen Penggerak Jaminan Sosial Indonesia (Perisai) adalah agen yang bertugas untuk mengedukasi, menyosialisasikan, menerima pendaftaran dan pembayaran iuran, serta memberikan pemahaman program BPJS Ketenagakerjaan kepada masyarakat. Melalui Agen Perisai, BPJS Ketenagakerjaan berupaya untuk memperluas cakupan kepesertaan agar masyarakat terlindungi dari program BPJS Ketenagakerjaan, sehingga seluruh calon Agen Perisai ini perlu dibekali sosialisasi anti-korupsi.
 
Kegiatan anti-korupsi tersebut menghadirkan narasumber dari Forum Penyuluh Anti-korupsi Bali (F.Paksi Bali), Ni Ketut Ratmini. Ia memberikan materi dengan mengusung tema Menuju Indonesia Bebas Korupsi. Pada kesempatan itu dijelaskan perbedaan kemajuan beberapa negara yang tindak perilaku korupsinya kecil, dan juga menekankan kepada para peserta webinar apa saja jenis bentuk tindakan korupsi.
 
“Dalam hal kegiatan ini, saya ingin memberikan penjelasan dan pengertian kepada generasi-generasi sekarang bahwa perilaku sehari-hari kita ada yang berbentuk perilaku korupsi, salah satunya adalah gratifikasi. Semoga dengan adanya kegiatan ini, mereka bisa lebih bijak dalam berperilaku dan menghindari segala sesuatu tindakan perilaku korupsi,” pungkasnya.
 
Kepala Kantor BPJAMSOSTEK Cabang Gianyar, Bimo Prasetiyo mengatakan kegiatan kampanye anti-korupsi ini merupakan salah satu bentuk dukungan dan sosialisasi BPJS Ketenagakerjaan sebagai badan hukum publik dalam mendukung upaya pemerintah memberantas korupsi. "Ini salah satu program kami untuk mengampanyekan gerakan anti-korupsi terutama kepada seluruh karyawan dan calon anggota Perisai,” ungkap Bimo. 
 
Pihaknya juga menyampaikan harapan kepada para calon anggota Perisai agar bisa menjadi generasi yang bersih dari segala sesuatu bentuk kegiatan korupsi. Ia juga menjelaskan bahwa BPJS Ketenagakerjaan bersih dari segala sesuatu tindakan korupsi. "Oleh karena itu, BPJS Ketenagakerjaan memiliki visi untuk memberikan layanan ke masyarakat dengan tata kelola yang baik," tambah Bimo. 
 
Kata dia, dengan terus menyosialisasikan ke masyarakat mengenai visi ini setidaknya masyarakat juga dapat berperan aktif untuk menjaga BPJAMSOSTEK dari perilaku korupsi, kolusi dan nepotisme (KKN).
 
Secara internal, ia menjamin saat ini BPJS Ketenagakerjaan bertindak tegas kepada karyawan yang kedapatan korupsi dengan langsung meneruskan ke ranah pidana. "Harapan saya bahwa dalam melaksanakan pelayanan kepada pekerja BPJAMSOSTEK Bali Gianyar harus mengatakan tidak kepada korupsi," tutup Bimo.
wartawan
YUE
Category

Akselerasi Keuangan Syariah: Strategi Jitu Menggali Potensi Asuransi, Penjaminan, dan Dana Pensiun Syariah

balitribune.co.id | Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus berupaya meningkatkan literasi dan inklusi keuangan syariah khususnya sektor Perasuransian, Penjaminan, dan Dana Pensiun (PPDP) Syariah melalui pendekatan kultural dan keagamaan dengan meluncurkan Buku Khutbah Syariah Muamalah PPDP.

Baca Selengkapnya icon click

Bareskrim Bongkar Pencucian Uang  Bisnis Baju Bekas di Bali

balitribune.co.id | Denpasar - Polda Bali kembali kecolongan. Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dittipideksus) Bareskrim Polri berhasil membongkar jaringan besar tindak pidana perdagangan dan pencucian uang (TPPU) yang bersumber dari bisnis impor pakaian bekas ilegal atau thrift di Bali.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Dewan  Pastikan Ketegasan Raperda Pengendalian Alih Fungsi Lahan Produktif

balitribune.co.id | Denpasar - Menurut Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Bali akar permasalahan alih fungsi lahan di Bali adalah terjadinya ketimpangan pendapatan antara sektor pariwisata dengan sektor pertanian, sehingga ini menjadi pekerjaan rumah bersama untuk diselesaikan.

Baca Selengkapnya icon click

Sengketa Tanah Pulau Serangan, Ipung Segera Ajukan Permohonan Eksekusi

balitribune.co.id | Denpasar - Sengkata tanah di Pulau Serangan Denpasar Selatan (Densel), seorang warga asli Pulau Serangan Sarah alias Hajjah Maisarah yang menggugat PT Bali Turtle Island Development (PT BTID), Walikota Denpasar, Lurah Serangan dan Desa Adat Serangan kembali menang di tingkat kasasi. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Bumerang Kebijakan Baru, Pemasukan Daerah dari Sektor Pajak Reklame Turun

balitribune.co.id | Amlapura - Pendapatan atau penerimaan pajak daerah dari sektor pajak reklame belum mencapai target, dimana hingga Tahun 2025 berjalan, realisasi pajak reklame baru mencapai 58,93 persen dari target yang ditetapkan. Kepala Badan Pengelola Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) I Nyoman Siki Ngurah, kepada awak media Senin (15/125) pun tidak menampik terkait hal tersebut.

Baca Selengkapnya icon click

Dari DPRD ke Gerakan Koperasi, Suwirta Siap Bangkitkan Ekonomi Rakyat Bali

balitribune.co.id | Denpasar - Ketua Komisi IV DPRD Provinsi Bali, I Nyoman Suwirta, resmi terpilih sebagai Ketua Dewan Koperasi Indonesia Wilayah (Dekopinwil) Provinsi Bali masa bakti 2025–2030. Penetapan tersebut berlangsung dalam Musyawarah Wilayah (Muswil) Dekopinwil Bali di Gedung Wiswa Sabha Utama, Kantor Gubernur Bali, Sabtu (13/12).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.