Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Bunga Bangkai Menyembul di Pekarangan Warga

Bali Tribune/ Bunga bangkai yang tumbuh di pekarangan warga di Libgkungan Candi Baru, Gianyar

balitribune.co.id | Gianyar - Setelah  bunga Kesuma Wijaya, Bunga Bangkai lokal juga nyembul dan mekar dari dalam tanah.  Karena semakin langka, kemunculan bunga yang dikerubuti lalat ini menarik perhatian. Demikian pula, bunga bangkai yang menyembul di pekarangan  Ni Kadek Iti (42) di Lingkungan Candi Baru, Gianyar, Selasa (4/5).
 
Pantauan di lokasi, bunga dengan Diameter 30 cm setinggi 25 cm itu  tumbuh di halaman rumahnya. Terdiri dari tiga bagian, mulai dari daun mahkota berwarna merah marun, tangkai sebagai tempat serbuk sari, serta lonjongan di bagian atas. 
 
“ Di Desa bunga ini disebut bunga Lading atau suweg, hanya saja beberapa tahun terakhir semakin langka. Saya menemukannya, karena ada banyak lalat di sekitarnya,” ungkap Kadek.
 
Lanjutnya, ini merupakan kali pertama dia melihat bunga bangkai secara langsung. Bunga ini justru tubuh di tempat yang terkena sinar matahari. Sebelumnya, bau busuk akan keluar saat bunga tersebut muli mekar sempurna. 
 
“ Kata tetangga , jika mulai melayu, bau busuknya akan semakin  menyengat.  Warnanya akan berubah menjadi coklat tua dan keriput ketika akan mati,” terangnya.
 
Meskipun tahu dalam beberapa waktu ke depan bunga ini akan menimbulkan bau tak sedap, Kadek dan keluarganya mengaku sama sekali tak memiliki niat menyingkirkan tanaman tersebut. Pihaknya pun tak akan mengizinkan siapapun memetik tanaman ini, kecuali untuk kepentingan ilmu pengetahuan. 
 
 Meski menimbulkan bau busuk, tapi jangkauannya tidak luas, baunya hanya di seputaran situ aja, jadi tidak akan mengganggu,” ujarnya.
 
Selain itu, Iti juga tidak memberikan perlindungan khusus untuk tanaman ini. Sebab dirinya yakin, kelestarian bunga bangkai di lingkungannya akan terjaga, mengingat respon warga yang relatif biasa-biasa saja terhadap bunga ini. 
 
“Warga di sini, responnya biasa-biasa saja. Apalagi dalam pekarangan jadi saya pikir akan aman,” ujarnya. 
wartawan
Nyoman Astana
Category

Pascabencana, FKPEN Bali Ingatkan Fokus pada Pemulihan

balitribune.co.id | Denpasar - Forum Komunikasi Paguyuban Etnis Nusantara (FKPEN) Bali menyerukan agar semua pihak fokus pada pemulihan pascabencana banjir yang menerjang beberapa wilayah di Bali ketimbang saling menyalahkan.

Ketua FKPEN Bali, A.A Bagus Ngurah Agung di Denpasar, Senin (22/9) mengatakan pihaknya prihatin dan berbela sungkawa atas musibah yang menimpa banyak orang yang ada di Bali pada Rabu (10/9/2025).

Baca Selengkapnya icon click

Sampaikan Santunan Kedukaan dan Doa Bersama, Grab Mengunjungi Keluarga Korban Hilang Akibat Banjir di Mengwitani

balitribune.co.id | Mangupura - Grab mengunjungi keluarga korban hilang bencana banjir yang menerjang Perumahan Permata Residence, Desa Mengwitani, Kabupaten Badung pada 21September 2025 untuk menyampaikan belasungkawa, memberikan santunan kedukaan, serta mengikuti prosesi penghormatan terakhir bersama keluarga yang ditinggalkan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Pelayanan Kesehatan Program JKN Semakin Mudah, Cepat dan Nyaman

balitribune.co.id | Denpasar – Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) merupakan program yang diselenggarakan oleh BPJS Kesehatan untuk melindungi masyarakat dari biaya pelayanan kesehatan yang sangat tinggi. Program JKN terus memberikan manfaat nyata bagi seluruh masayarakat tanpa terkecuali. 

Baca Selengkapnya icon click

Dewan Pertanyakan Dasar Hukum Eksploitasi Galian C Bukit Asah

balitribune.co.id | Singaraja – Aktivitas pertambangan galian C ilegal di Bukit Asah Desa Banjarasem, Kecamatan Seririt, Buleleng semakin memprihatinkan. Eksploitasi tanpa izin tersebut tidak hanya merugikan negara dari sisi pendapatan, tetapi juga menimbulkan keresahan di tengah masyarakat karena dampaknya yang nyata terhadap lingkungan sekitar.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Tok! Kejari Tabanan Bubarkan Yayasan Anak Bali Luih

balitribune.co.id | Tabanan - Kejaksaan Negeri (Kejari) Tabanan membubarkan Yayasan Anak Bali Luih setelah memenangkan gugatan di Pengadilan Negeri (PN) setempat belum lama ini. 

Sekadar diketahui, pada 2024 lalu yayasan yang berlokasi di BTN Multi Griya Sandan Sari, Desa Banjar Anyar, Kecamatan Kediri sempat tersandung kasus jual beli bayi.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.