Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Bupati Baru Beberapa Bulan Dilantik, Sejumlah Nama Sudah Digadang-gadang Maju di Pilkada 2024

Bali Tribune/Wayan Suyasa dan Made Sutama
balitribune.co.id |  MangupuraMeski Bupati/Wakil Bupati Badung I Nyoman Giri Prasta-Ketut Suiasa baru beberapa bulan dilantik, namun sejumlah nama mulai muncul untuk digadang-gadang merebut kursi Badung satu di Pilkada 2024.
 
 Menyeruaknya sejumlah nama ini lantaran I Nyoman Giri Prasta tidak mungkin lagi maju memimpin Badung sebagai Bupati lantaran sudah dua periode. 
 
Adapun deretan nama-nama yang belakangan santer diperbincangan di internal parpol maupun media sosial untuk tarung di Pilkada 2024 ada yang berasal dari tokoh politik maupun kalangan birokrat.
 
Dari kubu PDIP ada nama Wakil Bupati Badung I Ketut Suiasa, Ketua DPRD Badung Putu Parwata. Selain itu juga ada nama dari kalangan anggota DPRD Badung I Gusti Anom Gumanti, Made Ponda Wirawan, dan I Nyoman Satria. Sementara di kalangan Anggota DPRD Bali ada muncul nama I Bagus Alit Sucipta alias Gus Bota. 
 
Kemudian, dari kubu Golkar Badung santer diperbincangkan nama Wayan Suyasa yang kini duduk sebagai Wakil Ketua I DPRD Badung sekaligus Ketua DPD Partai Golkar Badung. Sementara di kubu Partai Gerindra menyeruak nama I Wayan Disel Astawa yang kini duduk sebagai DPRD Bali dan juga Ketua DPC Gerindra Badung. 
 
Sementara dari kalangan bikrorat santer beredar nama I Wayan Adi Arnawa dan I Made Sutama. Adi Arnawa saat ini adalah Sekda Badung yang juga sempat menjadi “kuda hitam” perebutan rekomendasi PDIP bersama Giri Prasta di periode pertama. Kemudian, Made Sutama adalah ASN yang kini menjabat Kepala Bapenda Badung. 
 
I Wayan Suyasa yang dikonfirmasi, Senin (5/4/2021), membenarkan dirinya ikut digadang-gadang maju sebagai calon Bupati Badung tahun 2024. Menurutnya hal itu biasa dalam politik. Ia juga menyebut bahwa kalau berbicara Pilkada 2024 memang kelihatannya masih jauh atau lagi tiga tahun. Namun dalam proses di internal partai wajar masyarakat atau orang partai untuk berbicara figur. 
 
“Saya lihat memang banyak sudah mulai berbicara di Pilkada 2024. Bahkan ada nama saya juga muncul dibicarakan tentu saya  positif thinking saja menilai,” ujarnya. 
 
Sebagai politisi, Suyasa mengaku harus siap apabila memang diberi kesempatan oleh masyarakat dan partai.
 
“Entah itu tulus atau tidak kita berikan apresiasi atas kepercayaan publik. Namun  di internal partai kan harus berproses tidak pada hari pemilihan saja, politik kan dinamis, apalagi ada rekomendasi dari induk partai,” kata Suyasa.
 
Khusus di Golkar Badung, lanjut politisi asal Penarungan ini, dirinya memang didorong untuk maju merebut Badung satu. “Yang jelas kader di internal partai memang mendorong saya. Dan kita berusaha pelan tapi tetap menunjukkan jati diri membantu masyarakat.
 
 Pada prinsipnya kami mengapresiasi  untuk menggaungkan dan memberikan penilaian kepada saya yang ada dalam pusaran di Pilkada 2024,” tegas Wakil Ketua DPRD Badung ini.
 
Apakah sudah siap untuk bertarung di Pilkada tahun 2024? “Saya sudah komit saya harus maju di eksekutif (Pilkada) sesuai harapan kader dan masyarakat,” tegasnya.
 
Sementara Kepala Bapenda Badung I Made Sutama yang dihubungi terpisah enggan berkomentar soal Pilkada. Ia mengaku masih fokus membantu Bupati Badung melaksanakan tugas sebagai Kepala Bapenda. Apalagi target pendapatan di tengah pandemi ini lumayan sulit.
 
Urusan maju Pilkada, Sutama mengaku akan memikirkan nanti.
 
“Hal itu masih jauh, saya masih fokus dulu menjalankan tugas dari Bupati untuk meningkatkan pendapatan Kabupaten Badung di masa pandemi Covid-19 ini,” ujarnya.
 
Selain itu, birokrat asal Pecatu ini juga mengaku saat ini  tidak pantas berbicara politik praktis karena masih aktif sebagai ASN.
 
“Kita loyal dulu sama pimpinan urusan Pilkada urusan nanti, karena itu merupakan hak politik warga negara masing-masing. Terkait adanya dukungan ke saya untuk maju Pilkada, saya berterimakasih atas dukunan dan wacana tersebut. Tapi sekali lagi saat ini saya masih fokus dulu dalam menjalankan tugas-tugas pimpinan saya,” pungkas Sutama. 
wartawan
I Made Darna
Category

Korban Hilang Pascabanjir Belum Ditemukan, Desa Adat Mengwitani Gelar Upacara

balitribune.co.id | Mangupura - Satu keluarga hingga Minggu (14/9), masih dinyatakan hilang pascabanjir bandang melanda Perumahan Permata Residence, Lingkungan Gadon, Kelurahan Mengwitani pada Rabu (10/9).

Tim gabungan terus melakukan pencarian di lokasi, sementara Desa Adat Beringkit menggelar ritual adat untuk mendoakan para korban.

Desa Adat Beringkit menggelar ritual Mecaru Guru Piduka dan Bendu Piduka di lokasi kejadian. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Bersama JRX SID dan Komunitas Pantai Kuta, Bupati Badung Tegaskan Komit Penataan dan Pengelolaan Ikon Pariwisata

balitribune.co.id | Mangupura - Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa melaksanakan dialog dengan Klkomunitas sekitar Pantai Kuta, bertempat di Skatepark Pantai Kuta, Jalan Pantai Kuta, Kuta, Sabtu (13/9). Pertemuan ini membahas tentang pengelolaan dan penataan Pantai Kuta.

Baca Selengkapnya icon click

Menteri Ekraf Bahas Penguatan Sistem Royalti Musik dengan LMKN

balitribune.co.id | Denpasar - Menteri Ekonomi Kreatif (Ekraf), Teuku Riefky Harsya bersama Komisioner dan Pengurus Lembaga Manajemen Kolektif Nasional (LMKN) membahas tentang keberlanjutan ekosistem musik nasional, khususnya dalam aspek perlindungan hak ekonomi pencipta, pemegang hak terkait, serta para pelaku industri kreatif yang menjadi pengguna musik.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

BMKG: Musim Hujan Datang Lebih Cepat, Ada Ancaman Bahaya Sekaligus Peluang Pertanian

balitribune.co.id | Jakarta - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprediksikan musim hujan 2025/2026 di Indonesia akan datang lebih awal dari kondisi normal. Berdasarkan pemantauan iklim terkini, sebagian wilayah Indonesia mulai memasuki musim hujan sejak Agustus 2025, dan secara bertahap akan meluas ke sebagian besar wilayah pada periode September hingga November 2025.

Baca Selengkapnya icon click

Dinas Kebudayaan Buleleng Gelar Eksibisi Megangsing di Desa Gobleg

balitribune.co.id | Singaraja - Permainan megangsing kembali di populerkan melalui pertandingan eksibisi. Dinas Kebudyaan Kabupaten Buleleng, menggelar permainan tradisional itu anak-anak SD dan SMP di Desa Gobleg, Kecamatan Banjar, pekan lalu. Para peserta beradu ketangkasan agar gangsing mereka bertahan paling lama berputar. Sementara penonton bersorak sorai menyemangati permainan tradisional yang nyaris punah itu.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.