Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Bupati Mahayastra Kegotongroyongan Ngaben Masal Desa Adat Banda

Bali Tribune/BANTUAN - Bupati Gianyar serahkan bantuan atiwa-atima masal kepada masyarakat Desa Adat Banda, Kecamatan Blahbatuh, Rabu (5/10/2022).


balitribune.co.id | Gianyar - Bupati Gianyar Made Mahayastra memberikan apresiasi pelaksanaan ngaben masal di Desa Adat Banda, Desa Saba, kecamatan Blahbatuh, Kabupaten Gianyar.  Berkan ketulusan dan semangat kegotongroyongan krama, proses pun dapat berjalan lancar.  
 
Hal itu disampaikannya saat mengahadiri rangkaian prosesi, Rabu (5/10/2022). Menurut Mahayastra, pelaksanaan ngaben masal yang dilakukan masyarakat ini sangat kita apresiasi. Sebab harapan masyarakat dari sejak dulu agar yadnya terutama ngaben yang dilakukan tidak terlalu membebankan. Selain itu ngaben masal yang dilakukan ini tidak menghilangkan rasa kebersamaan masyarakat. Meski ada berbagai soroh, ada Arya, Pasek, Pande tidak menghilangkan kesadaran masyarakat untuk rasa kebersamaan, bahwa kita sama dihadapan tuhan, ujarnya
 
Lebih lanjut kata Mahayastra, kebersamaan dan gotong royong yang dilakukan dangan bahu membahu akan menghasilkan kekuatan sosial yang sangat tinggi. Hal ini lah yang kita bantu, sehingga dalam perbup yang bisa bantu adalah hal yang sifatnya atiwa-tiwa yakni ngaben masal, ujarnya.
 
Dalam kesempatan tersebut, Mahayastra menyerahkan bantuan atiwa-tiwa kepada masyarakat diterima secara simbolis oleh prejuru Desa Adat. Bansos yang diberikan dalam perbup sebesar Rp 2 juta persawa dalam kondisi covid-19. Dulu waktu normal tahun 2019 kita bantu Rp4 juta persawa. Nanti 2023 kita tambah Rp1 juta menjadi Rp3 juta persawa, ujar Bupati.
 
Bendesa Desa Adat Banda, I Wayan Balik, mewakili prejuru adat dan masyarakat menyampaikan terimakasihnya kepada Bupati Gianyar karena telah bersedia hadir meski cuaca sedang hujan. Begitu juga telah sedia memberikan bantuan atiwa-atiwa dalam pelaksanaan ngaben maslah tahun 2022 ini. Kami berterimakasih kepada pak bupati bersedai datang, dan ini tidak pertama kalinya tetapi juga sudah berkali-kali, ujarnya.
 
Puncak ngaben masal di Desa Adat Banda, akan dilaksanakan Warespati Kamis (6/10). Sementara persiapan sudah dilakukan kurang lebih selama tiga minggu. Usai ngaben masyarakat juga sudah langsung melaksanakan upacara nyekah masal. Dari Ngaben sampai Nyekah masyarakat dikenakan iuran Rp8 juta persawa, krama adat dikenakan patus Rp100 ribu perorang. Persiapan sudah selesai 80%, terangnya. 
wartawan
ATA
Category

Sidak Ditolak, Dewan Badung Minta Disnaker Fasilitasi Warga PHK Gugat Cafe Organic Petitenget ke Pengadilan

balitribune.co.id | Mangupura - Datang dengan niat baik menindaklanjuti informasi perselisihan hubungan industrial antara PT Conscious Coconut Collective alias Cafe Organic dengan pihak karyawan, Komisi IV DPRD Badung justru menerima perlakuan tidak menyenangkan, Selasa (1/7). 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Tabrak Truk, Pemotor Tewas di Jalur Denpasar-Gilimanuk

balitribune.co.id | Tabanan - Seorang pengendara motor tewas dalam kecelakaan maut yang terjadi di ujung timur jalur Denpasar-Gilimanuk pada Selasa (1/7) sore. Pengendara motor yang tewas dalam kecelakaan yang terjadi sekitar pukul 13.30 Wita itu diketahui bernama Agus Muliadiman (47) dari Jembrana. Ia mengalami cidera kepala berat, patah pada kaki kirinya, dan meninggal di lokasi kejadian usai menabrak truk yang hendak berbelok ke kiri.

Baca Selengkapnya icon click

Gubernur Koster: Revitalisasi Hukum Adat Pilar Keadilan Lokal

balitribune.co.id | Denpasar - Gubernur Bali, Wayan Koster bersama Kepala Kejaksaan Tinggi Bali,  Ketut Sumedana,  Ketua DPRD Provinsi Bali, Dewa Made Mahayadnya,  Ketua Majelis Desa Adat Provinsi Bali, Ida Panglingsir Agung Putra Sukahet, dan anggota DPD RI, Rai Dharmawijaya Mantra menandatangani Komitmen Bersama Implementasi Bale Kertha Adhyaksa Provinsi Bali, di Kejaksaan Tinggi Bali, Senin (30/6).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Potret Industri Manufaktur Bali 2025: Data yang Menentukan Masa Depan

balitribune.co.id | Denpasar - Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Bali kembali turun ke lapangan. Mulai April hingga Agustus 2025, BPS melakukan pendataan besar-besaran terhadap perusahaan industri manufaktur skala menengah dan besar di seluruh Bali. Kegiatan ini bukan sekadar rutinitas statistik, melainkan cerminan denyut ekonomi Bali dan suara nyata para pelaku usaha.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.