Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Cegah Aliran Sesat serta Menyimpang ------------------------------ sub judul Kejari Bentuk Tim PAKEM

Bali Tribune/ PAKEM - Kejari Badung bersama Polres Badung, Kodim, BIN, Kesbangpol Badung, Kantor Agama Badung, Dina Kebudayaan Badung, Dinas Pendudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Badung dan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Badung saat membentuk Tim PAKEM.
balitribune.co.id | Mangupura - Kejaksaan Negeri (Kejari) Badung membentuk Tim Pengawasan Aliran Kepercayaan dan Aliran Keagamaan dalam Masyarakat (PAKEM). Tim PAKEM ini dibentuk, Senin (3/2/2020) dengan tugas mendeteksi adanya aliran menyimpang yang dapat mengganggu keamanan dan ketertiban masyarakat Kabupaten Badung.
 
Tim ini terdiri dari Kejari Badung selaku koordinator, Polres Badung, Kodim, BIN, Kesbangpol Badung, Kantor Agama Badung, Dina Kebudayaan Badung, Dinas Pendudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Badung dan Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Badung.
 
Pembentukan tim ini dilatarbelakangi oleh maraknya muncul aliran kepercayaan di Bali. Tak sedikit aliran yang muncul ini bertentangan dengan ajaran agama yang ada. Aliran kepercayaan biasanya dibungkus dalam bentuk komunitas. Sehingga berpotensi berbenturan dengan masyarakat adat Bali.
 
Waher Tarihoran selaku Wakil Ketua PAKEM menyatakan bahwa tim PAKEM ini bertugas mengawasi keberadaan aliran keagamaan maupun aliran kepercayaan  agar tidak mengganggu ketertiban umum di wilayah Kabupaten Badung.
 
“Kita sudah melakukan koordinasi dengan semua pihak,  guna meningkatkan kerjasama dan sinergitas untuk melakukan deteksi dini dan pengawasan terhadap keberadaan aliran keagamaan maupun aliran kepercayaan di masyarakat Badung,” ujarnya, Selasa (4/2/2020).
 
Kasi Intel Kejari Badung ini pun menyebut bahwa pengawasan aliran kepercayaan dan aliran keagamaan  merupakan bagian dari pelaksanaan tugas dan kewenangan kejaksaan. Yakni pada bidang ketertiban dan ketenteraman umum untuk turut melakukan pengawasan terhadap ajaran atau faham aliran kepercayaan masyarakat dan aliran keagamaan yang meresahkan masyarakat.
 
“Jika ada laporan adanya aliran kepercayaan, khususnya di Kabupaten Badung, maka tugas kita untuk mengawasi agar tidak terjadi penyimpangan,” kata Waher Tarihoran.
 
Di Badung sendiri, lanjut dia, ada sejumlah aliran kepercayaan. Namun, masih dalam bentuk komunitas. Sejauh ini aliran/faham kepercayaan ini tidak ada masalah dengan masyarakat sekitar. “Di Badung juga ada aliran kepercayaan. Tapi, sampai saat ini tidak ada mengganggu ketentraman masyarakat,” jelasnya.
 
Aliran kepercayaan yang dimaksud berlokasi di wilayah Kecamatan Kuta Selatan, Kecamatan Mengwi dan lain sebagainya. “Aliran kepercayaan ini akan kami pantau agar nantinya tidak ada penyebaran radikalisme,” kata Waher Tarihoran.
 
Untuk mencegah terjadinya benturan dengan masyarakat sekitar, Dinas Kebudayaan (Disbud) Badung juga akan menggelar pertemuan dengan para bendesa adat.
 
“Dalam pertemuan itu akan dijelaskan bahwa di Badung kini ada Tim Pakem yang akan menindaklanjuti aliran kepercayaan yang ada,” ujarnya.
 
Bila dalam praktik di lapangan ditemukan ada aliran kepercayaan yang menyimpang, maka pihaknya akan menindak tegas. “Kalau ada aliran kepercayaan yang menimbulkan keresahan di masyarakat, tentu kami akan melakukan penindakan,” tegasnya.
 
Pihaknya pun berharap tidak ada aliran kepercayaan yang menyesatkan sampai masuk dan berkembang di Gumi Keris. 
 
“Kami tidak menginginkan adanya keributan antar umat beragama. Apalagi adanya aliran-aliran yang menyesatkan,” tukasnya. 
wartawan
I Made Darna
Category

Seniman Sekaligus Penyuluh Bahasa Bali di Gianyar Meninggal, BPJAMSOSTEK Serahkan Santunan Rp 267 Juta

balitribune.co.id | Gianyar - Salah seorang seniman di Kabupaten Gianyar meninggal dunia beberapa waktu lalu. Seniman I Gde Nyana Kesuma merupakan peserta Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan atau BPJAMSOSTEK. Sehingga ahli waris almarhum I Gde Nyana Kesuma sekaligus penyuluh Bahasa Bali asal Banjar Yeh Tengah, Kelusa, Payangan, Gianyar ini mendapatkan santunan sebesar Rp267.086.330 dari BPJS Ketenagakerjaan.

Baca Selengkapnya icon click

Badung Suguhkan Gong Kebyar Legendaris Taruna Jaya di PKB ke-47

balitribune.co.id | Mangupura - Duta Kabupaten Badung kembali memukau penonton dalam Pesta Kesenian Bali (PKB) ke-47 tahun 2025 dengan penampilan Sekaa Gong Kebyar Taruna Jaya dari Banjar Lambing, Desa Mekar Bhuana, Kecamatan Abiansemal. Kelompok seni ini tampil dalam ajang utsawa (parade) Gong Kebyar Legendaris yang digelar Sabtu (28/6), menampilkan sejumlah garapan tabuh dan tari yang kaya makna dan sarat nilai estetik.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Iklan icon ads

BPJS Ketenagakerjaan Dukung Grab dan Kemenkop UKM Hadirkan Program Rekrutmen Mitra Digital

balitribune.co.id | Gianyar - BPJS Ketenagakerjaan menegaskan dukungannya terhadap inisiatif kolaboratif antara Grab Indonesia dan Kementerian Koperasi dan Usaha Kecil dan Menengah (Kemenkop UKM) Republik Indonesia dalam menghadirkan alternatif kesempatan berusaha dan perlindungan sosial bagi masyarakat melalui program “Rekrutmen Mitra Digital: Menjadi Pengusaha UMKM Bersama Grab!”.

Baca Selengkapnya icon click

Lomba Gender Wayang Anak-Anak, Seniman Sanggar Seni Selendro Agung Sibangkaja Tampil Memukau di PKB 2025

balitribune.co.id | Mangupura - Seniman dari Sanggar Seni Selendro Agung, Banjar Saren, Desa Sibangkaja, Kecamatan Abiansemal, Badung juga tampil memukau dalam Wimbakara (Lomba) Gender Wayang Anak-Anak, Pesta Kesenian Bali (PKB) ke 47 tahun 2025 di Kalangan Angsoka, Minggu (29/6).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.