Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Cegah Kepanikan Akibat Corona, Golkar Bali Dorong Gerakan Kolektif

Bali Tribune/ CORONA - Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Bali Dr I Nyoman Sugawa Korry didampingi Sekretaris Dr I Made Dauh Wijana, saat memberikan keterangan kepada wartawan.
Balitribune.co.id | Denpasar - Virus corona atau Covid-19 terus menimbulkan keresahan. Tak sekadar membuat masyarakat panik, namun virus mematikan itu juga memberikan guncangan hebat bagi sektor ekonomi, tak terkecuali sektor pariwisata.
 
Kondisi ini pun sudah direspons pemerintah dengan berbagai paket kebijakan. Apalagi, wabah virus corona telah membuat jumlah kunjungan wisatawan anjlok, yang diikuti pembatalan pesanan kamar serta ancaman pemutusan hubungan kerja (PHK) pekerja pariwisata.
 
Respons cepat pemerintah ini, mendapat apresiasi dari Partai Golkar Bali. Apalagi, Gubernur Bali Wayan Koster dalam menghadapi dampak virus corona di Bali menekankan pada dua hal, yakni maksimalisasi faktor pendorong dan meminimalisir faktor penekan. Faktor pendorong itu salah satunya dengan insentif, menggerakkan investasi pemerintah, merelisasikan proyek-proyek pemerintah.
 
"Intinya kami dari Partai Golkar mendukung itu semuanya, mendukung dengan sepenuh hati," kata Ketua DPD Partai Golkar Provinsi Bali Dr I Nyoman Sugawa Korry, dalam keterangan pers di Kantor DPD Partai Golkar Provinsi Bali, Jumat (6/3).
 
Meski begitu, menurut Sugawa Korry, upaya tersebut belum cukup. Bagi Partai Golkar Bali, perlu ada gerakan kolektif dari masyarakat untuk mencegah virus corona ini di Pulau Dewata. Dengan demikian, tidak ada kepanikan yang melanda masyarakat dan orang luar Bali berani datang ke Pulau Dewata ini, karena melihat masyarakat Bali baik-baik saja di tengah mewabahnya Covid-19 ini.
 
"Di samping faktor pendorong dan penekan tadi, kami berharap upaya menangani dampak corona ini adalah munculnya sebuah gerakan yang muncul dari masyarakat itu sendiri. Walaupun kita dorong adakan festival dan sebagainya, tetapi kalau keberanian orang tidak timbul untuk datang maka sudah tentu itu sia-sia, tidak maksimal," ujar Sugawa Korry, yang didampingi Sekretaris DPD Partai Golkar Provinsi Bali I Made Dauh Wijana, Bendahara Komang Takuaki Banuartha dan jajaran.
 
"Oleh karena itu, kita harus melakukan sebuah gerakan untuk mengantisipasi (virus corona) dan mengakibatkan orang luar itu berani datang. Suasana ini yang harus diciptakan, caranya dengan sebuah gerakan masyarakat," imbuh Wakil Ketua DPRD Provinsi Bali itu.
 
Golkar Bali, lanjut dia, mendorong Pemprov Bali maupun pemerintah kabupaten dan kota menggunakan dana tanggap darurat dalam APBD masing-masing, untuk menggerakkan masyarakat dalam kerja kolektif menangkal virus corona ini. Dana itu bisa digunakan untuk membeli Hand Sanitizer (pencuci tangan) dan thermoscanner (pengukur suhu tubuh), yang ditempatkan di ruang-rung publik.
 
"Jadi ada dana tanggap darurat di APBD itu, cairkan itu untuk menggerakkan masyarakat, seperti semua sekolah diberikan thermoscaner untuk mengukur suhu tubuh, hand sanitizer, kemudian juga di pasar-pasar, tempat-tempat keramaian, termasuk bandara dan sebagainya. Sehingga kalau internasional melihat kesiapan kita seperti ini orang berani, tidak ragu-ragu mereka ke sini," tutur Sugawa Korry.
 
"Peran pemerintah menyediakan anggaran dan alat-alatnya kemudian memberikan edukasi, dan mendorong semua pihak ini menjadi sebuah gerakan masyarakat," lanjutnya.
 
Gerakan ini, demikian Sugawa Korry, nantinya menjadi menjadi sebuah kebiasaan positif. Anak-anak diajarkan setiap saat cuci tangan dan lainnya. "Justru tantangan corona ini kita bisa manfaatkan sebagai sebuah attitude, sebuah kebiasaan positif yang baru," ucapnya.
 
Bagi Partai Golkar Bali, demikian Sugawa Korry, virus corona tidak perlu ditakuti, asal diantisipasi dengan baik. Karena masyarakat Bali sudah terbiasa dengan pola pikir jeda.
wartawan
San Edison
Category

Grab Bersama Mitra Pengemudi Salurkan Ratusan Paket Sembako untuk Warga Terdampak Banjir Bali

balitribune.co.id | Denpasar - Bencana banjir di sejumlah wilayah Bali pada 9-10 September 2025 meninggalkan banyak duka dan kehilangan mendalam bagi masyarakat setempat. Sebagai wujud solidaritas kemanusiaan dalam mendukung proses pemulihan pasca bencana alam ini, Grab Indonesia melalui BenihBaik.com menyalurkan ratusan paket sembako kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Bali.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Astra Motor Bali Tanamkan Kesadaran Safety Riding pada 150 Siswa SMKN 2 Kuta Selatan

balitribune.co.id | Kuta – Astra Motor Bali terus berkomitmen mengedukasi generasi muda tentang pentingnya keselamatan berkendara melalui program Safety Riding Education. Kali ini, edukasi diberikan kepada 150 siswa SMKN 2 Kuta Selatan pada Selasa (16/9), dengan fokus pada kebiasaan menggunakan helm saat mengendarai sepeda motor, baik untuk jarak jauh maupun dekat.

Baca Selengkapnya icon click

Kemiskinan di Badung Turun, Triwulan I 2025 Catat Tren Positif

balitribune.co.id | Mangupura - Kabupaten Badung mencatat tren positif dalam penurunan angka kemiskinan. Berdasarkan rilis Badan Pusat Statistik (BPS), pada Triwulan I tahun 2025 angka kemiskinan di Badung turun menjadi 1,9 persen, atau berkurang 0,4 persen dari posisi 2024 sebesar 2,3 persen. Capaian ini menempatkan Badung sebagai daerah dengan tingkat kemiskinan terendah di tingkat provinsi maupun nasional.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Lindungi Biota Laut, PLTGU Pemaron Lakukan Peremajaan Jaringan Pipa Bawah Laut

balitribune.co.id | Singaraja – PT PLN Indonesia Power (PLN IP) saat ini tengah mengerjakan proyek perbaikan jaringan di terminal khusus (tersus) lepas pantai kawasan perairan Lovina. Sejumlah proyek itu diantaranya pekerjaan perbaikan Sarana Bantu Navigasi Pelayaran (SBNP), Mooring Buoy dan pemasangan pipa Bahan Bakar Minyak (BBM) bawah laut. 

Baca Selengkapnya icon click

Banyak Kera Nakal, Pengelola Obyek Wisata Uluwatu dan Sangeh Minta Pemerintah Cek Rabies Secara Berkala

balitribune.co.id | Mangupura - Pengelola obyek wisata Uluwatu di Pecatu, Kuta Selatan dan obyek wisata Sangeh di Abiansemal, Badung, mendorong pemerintah daerah setempat melakukan pengecekan rabies secara berkala.

Pasalnya, kedua obyek wisata ini "menjual" hewan kera sebagai daya tarik utama. Sementara itu kera masuk hewan penular rabies (HPR) seperti anjing dan kucing. 

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.