Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Cok Ace Sebut Pemeliharaan Sapi di Bali tidak Diliarkan

Bali Tribune / Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati

balitribune.co.id | DenpasarWakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati menegaskan para petani dan peternak di daerah itu tidak memelihara sapi dengan cara diliarkan.

"Pernyataan sapi berkeliaran itu terlalu tendensius dan berlebihan. Kita dan orang Australia bisa melihat sendiri, tidak ada itu (sapi berkeliaran)," kata Wagub yang biasa disapa Cok Ace itu menanggapi pernyataan senator Australia Pauline Hanson yang menyatakan kotoran sapi bertebaran di jalanan Bali, usai mengikuti Sidang Paripurna DPRD Bali di Denpasar, Senin (8/8).

Selain itu, ujar dia, di Bali memang tidak menganut cara-cara memelihara sapi dengan cara diliarkan.

"Sapi dikandangkan, kita membutuhkan kotorannya untuk pupuk dan sebagainya. Jadi, kita tidak menganut untuk meliarkan sapi-sapi kita," ucap pria yang juga Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Bali itu.

Menurut Cok Ace, apa yang disampaikan senator Australia tersebut tidak tepat dan tidak ada seperti itu di Bali.

"Wisatawan yang sudah datang langsung ke Bali tanggapannya juga berbeda. Mereka mengatakan Bali tidak seperti itu (yang dituduhkan senator Australia-red).

Terkait dengan tuduhan dari senator Australia tersebut, Cok Ace meyakini tidak akan mempengaruhi minat wisatawan dari Negeri Kanguru untuk berkunjung ke Bali.

Ia mengatakan sebelumnya ada travel warning (peringatan perjalanan) dan travel ban (larangan perjalanan) juga tidak mempengaruhi minat wisatawan Australia untuk datang ke Bali.

"Janganlah seperti fitnah begitu, tidak elok, tidak bagus bertetangga seperti itu," ujar penglingsir (tokoh) Puri Ubud, Gianyar itu.

Cok Ace menyampaikan hingga 24 Juli 2022, tercatat di Bali sudah tidak ada kasus baru penyakit mulut dan kuku (PMK) pada hewan ternak dan saat ini sedang digencarkan kegiatan vaksinasi PMK.

Sebelumnya pernyataan senator Australia Pauline Hanson soal Bali viral di media sosial. Hanson dalam video yang viral itu menyebut kotoran sapi bertebaran di jalanan Bali.

Hanson juga mengungkapkan kekhawatirannya soal warga negara Australia bisa menularkan penyakit mulut dan kuku (PMK) setelah datang dari Bali. 

wartawan
YUE
Category

Kadispar Bali Berharap 7 Juta Kunjungan Wisman Sepanjang Tahun 2025

balitribune.co.id | Denpasar - Kepala Dinas Pariwisata (Kadispar) Provinsi Bali, I Wayan Sumarajaya berharap kunjungan wisatawan asing ke Bali hingga akhir tahun 2025 sebanyak 7 juta kunjungan. Ia menyebutkan, jumlah wisatawan mancanegara atau wisman ke Pulau Dewata pada Januari hingga November 2025 tercatat sudah mencapai 6,4 juta wisman. Jumlah ini mengalami kenaikan jika dibandingkan sepanjang tahun 2024 lalu tercatat 6,3 juta wisman.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Diduga Mau Bundir, Siswi SMP Dievakuasi dari Bawah Jembatan Tukad Ngongkong

balitribune.co.id | Mangupura - Seorang siswi SMP berinisial NKS (14) ditemukan bengong di bawah Jembatan Tukad Ngongkong, Kecamatan Petang, Badung, pada Selasa (15/12). Siswi asal Desa Belok Sidan itu diduga tengah melakukan upaya percobaan bunuh diri (Bundir) setelah hilang sejak Senin (14/12). Namun, berhasil dievakuasi dalam kondisi selamat dari bawah jembatan keesokan harinya.

Baca Selengkapnya icon click

Sarasehan PRABU Catur Muka Dibuka Wali Kota Denpasar, Dihadiri Bupati Buleleng

balitribune.co.id | Singaraja - Paiketan Rantauan Buleleng (PRABU) Catur Muka di bawah kepengurusan baru, terus mematangkan agenda kegiatan organisasi ke depan. Salah satu langkah awal yang dilakukan adalah menggelar audiensi dengan Bupati Buleleng,  Selasa (16/12) di ruang kerjanya.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

HARRIS & POP! Kuta Gandeng BAZNAS Salurkan Donasi Bencana ke Sumatra

balitribune.co.id | Mangupura – Sebagai bentuk kepedulian terhadap sesama dan komitmen dalam menjalankan tanggung jawab sosial perusahaan, HARRIS Hotel & Residences Riverview Kuta Bali dan POP! Hotel Kuta Beach bekerja sama dengan Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) menyalurkan bantuan kemanusiaan kepada masyarakat di Sumatra yang terdampak bencana banjir, Selasa (16/12).

Baca Selengkapnya icon click

Pilu di Balik Kandang Sapi, Bayi Tak Berdosa Dibuang Ibu Kandung

balitribune.co.id | Mangupura - Seorang wanita asal Sumba Barat Daya (SBD), NTT, Yustina Kondo (31) membuang bayinya yang baru dilahirkan di semak -  semak di belakang kandang sapi milik Ni Wayan Rabik di Lingkungan Menesa Desa Adat Kampial, Kelurahan Benoa, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Senin (15/12/2025). Beruntung bayi berjenis kelamin laki - laki dengan berat 3140 gram dan panjang 50 cm itu dalam kondisi hidup.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.