Covid-19 Menyurut, Alun-Alun Bakal Dibuka | Bali Tribune
Diposting : 24 September 2021 09:11
ATA - Bali Tribune
Bali Tribune/ LENGANG - Suasana Alun-alun Gianyar yang lengang saat ditutup selama pemberlakukan PPKM.
balitribune.co.id | Gianyar  - Melandainya kasus paparan Covid-19, pemberlakukan PPKM status Bali pun turun ke Level 3.  Ini artinya sejumlah objek pariwisata di Bali sudah bisa dibuka bersyarat. Fasilitas umum seperti Alun-alun Gianyar yang menjadi pusat aktivitas keluarga dan olahraga dipastikan akan segera dibuka. 
 
Hal ini ditegaskan oleh Bupati Gianyar I Made Mahayastra, Kamis (23/9/2021). Disebutkan, karena objek-objek pariwisata di Kabupaten Gianyar mulai di buka, maka pihaknya juga akan segera membuka Alun-alun Gianyar. Diakui, selama ini Alun-alun Gianyar menjadi objek favorit warga Gianyar, dan itu juga sebagai tempat olahraga untuk meningkatkan imun. "Seiring objek wisata yang telah buka, maka Alun-alun Gianyar juga segera saya istruksikan untuk di buka kembali," ungkapnya.
 
Tingginya animo masyarakat untuk berolahraga di Alun-alun Gianyar, pihaknya saat memaklumi. Namun, pihaknya tetap berharap masyarakat juga harus memperhatikan protokol kesehatan.  Karena kegiatan di alun-alun sempat menuai sorotan lantaran kerap ramai. "Alun-alun Gianyar ini memang kita revitalisasi untuk memenuhi kebutuhan masyarakat. Mari kita jaga kebersihan bersama-sama dan saling menjaga dan bersama  memerangii covid..
 
Pantauan di Alun-alun Gianyar, tanam lapang bertaman dan berfasilitas olehraga ini, masing lenggang dan dibentangi tali plastik. Sebelum ditutup  alun-alun yang disulap mewahdwngan menggunakan APBD Gianyar ini menjadi pusat keramaian. Sebagian besar dari masyarakat yang datang untuk berolahraga ataupun sekedar refresh, serta pula yang latihan yoga.
 
Seorang warga, ibu kusumawati mengatakan, pihaknya berharap   Alun-alun Gianyar segera  dibuka untuk umum. Krena tempat ini, menjadi lokasi yang baik untuk berolahraga meningkatkan imun. Dia sendiri datang ke Alun-alun untuk berolahraga. "Di kota hanya di sini tempatnya olahraga. Di Gor Ciung wanara dijadikan relokasi Pasar Senggol, Stadion Dipta ada proyek. Harapan kami, kalo ada pembatasan, orang yang kumpul-kumpul berekreasi itu yang seharusnya dibatasi.  Kalau olahraga kami wajib jaga jarak," harap Kusuma.
 
Secara terpisah, Kasatpol PP Gianyar Made Watha tak menampik selama ini masyarakat menginginkan agar Alun-alun Gianyar dibuka, khususnya masyarakat yang mencari tempat berolahraga. Hal tersebut terlihat setiap pihaknya melakukan patroli di wilayah tersebut, ia selalu menemukan masyarakat yang berolahraga. Namun dalam hal pembukaan alun-alun, Watha mengatakan bukan kewenangannya. "Untuk pembukaan, tolong konfirmasi sama Ketua Satgas Covid-19, kalau tyang dari Satpol PP hanya menjalankan Inmendagri dan SE Pak Gubernur Bali," ujarnya.
 
Dikarenakan belum ada instruksi untuk membuka Alun-alun Gianyar, maka dari itu pihaknya pun tetap melakukan patroli di sana, serta membentangkan tali dan pengumuman bahwa Alun-alun Gianyar masih ditutup.