Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Cuaca Buruk, Pelayaran Bali - Lombok Masih Aman

kapal ferry
Salah satu kapal ferry berlayar meninggalkan Pelabuhan Padang Bai menuju Pelabuhan Lembar.

Amlapura, Bali Tribune

Cuaca buruk disertai gelombang tinggi dan angin kencang terjadi di jalur penyeberangan Padang Bai-Lembar, Lombok. Tingginya gelombang membuat jarak tempuh dari dan menuju Pelabuhan Padang Bai, Karangasem cukup lama. Bahkan gelombang tinggi pada Jumat (29/7) lalu mengakibatkan sebuah truk di dek salah satu kapal ferry, terguling dan menimpa tiga mobil pribadi.

“Gelombangnya lumayan tinggi pak, kapalnya goyang sekali banyak penumpang yang mabuk laut,” ungkap Lukman Hakim, salah seorang penumpang kapal asal Sumbawa Besar yang baru turun dari kapal, Senin (1/8). Lukman juga mengaku memperhatikan kapal yang ditumpanginya berlayar mengambil jalur agak menepi ke perairan Karangasem untuk menghindari gelombang tinggi.

“Biasanya kapal kalau menyebrang agak dekat dengan Pulau Nusa Penida, tapi kali ini berbeda seperti menghindari gelombang dengan berlayar agak ke pinggir ke perairan Karangasem,” kata pengusaha yang mengaku sering bolak-balik Bali-Sumbawa ini.

Terkait cuaca buruk di perairan Selat Lombok tersebut, Kasi Penjagaan dan Keselamatan Pelayaran, Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Padang Bai, I Ketut Mulyana, kepada koran ini menyatakan masih aman untuk pelayaran. “Kalau tinggi gelombang di Selat Lombok bagian utara 1-2 meter, itu masih aman untuk pelayaran,” sebut Mulyana.

Sedangkan untuk kecepatan angin ditengah perairan antaran 15-26 Knot. Memang dari prakiraan cuaca yang dikeluarkan BMKG wilayah III Denpasar, ketinggian gelombang untuk Selat Lombok bagian selatan cukup tinggi yakni 1.5-4 meter, namun itu bukan merupakan jalur penyeberangan Ferry Padang Bai-Lembar.

Dalam kesempatan ini, Mulyana juga membantah adanya penundaan penyeberangan kapal cepat dari Padang Bai dengan tujuan ke Gili Trawangan. “Dapat informasi dari mana ada penundaan penyeberangan kapal cepat? Semuanya lancar kok, aman-aman saja!” bantahnya.

Terkait dengan kondisi cuaca di tengah perairan yang mulai memburuk, pihaknya mengaku akan terus melakukan pemantauan dan berkoordinasi dengan nahkoda kapal. Artinya jika kondisi cuaca dan gelombang ditengah perairan Selat Lombok ketinggiannya sudah membahayakan untuk pelayaran, tidak menutup kemungkinan pihaknya akan memberlalukan sistem buka tutup.

wartawan
redaksi
Category

Gerakan Wisata Bersih Momentum Memperkuat Aspek Kebersihan dan Keberlanjutan

balitribune.co.id | Denpasar - Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana meyakini Gerakan Wisata Bersih (GWB) dapat menjadi momentum untuk memperkuat aspek kebersihan dan keberlanjutan destinasi wisata di Indonesia.

"Saya percaya, Gerakan Wisata Bersih dapat menjadi sebuah langkah untuk menjawab tantangan besar dalam menjaga kebersihan, kelestarian, dan keberlanjutan destinasi wisata kita,” ujarnya dalam siaran persnya, Kamis (24/4).

Baca Selengkapnya icon click

Berharap Atraksi Seni Budaya Bertepatan Galungan, Tidak 'Luntur'

balitribune.co.id | Kuta - Sejumlah wisatawan yang berwisata di Pulau Bali saat Hari Raya Galungan tampak antusias menyaksikan penampilan seni budaya Bali. Wisatawan berharap, budaya Bali tidak pernah 'luntur' sehingga bisa dilihat wisatawan lainnya untuk mengetahui kekayaan budaya Indonesia.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

DPRD Badung Gelar Rakor Bersama Pemkab Badung, Bahas Penetapan Hasil Evaluasi Raperda RTRW 2025–2045

balitribune.co.id | Mangupura - Kalangan DPRD Badung pada Senin (21/4) menggelar rapat koordinasi dengan eksekutif untuk membahas penetapan hasil evaluasi Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Rencana Tata Ruang Wilayah (RTRW) Kabupaten Badung Tahun 2025–2045.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Salah Pergaulan, 182 Siswa SMP Terancam Drop Out

balitribune.co.id | Singaraja - Ratusan siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) di Buleleng terancam drop out (DO). Berbagai alasan disebut menjadi penyebab mereka terancam DO, selain faktor kemiskinan, kemiskinan ekstrem, yang menarik diantaranya salah pergaulan. Hal itu disampaikan Ketua DRPD Buleleng Ketut Ngurah Arya merespon ada sebanyak 182 siswa SMP yang terancam DO.

Baca Selengkapnya icon click

Program Bedah Rumah di Badung Banyak Tak Tepat Sasaran

balitribune.co.id | Mangupura - Program bedah rumah di Kabupaten Badung menjadi sorotan. Pasalnya, program yang ditujukan untuk warga miskin ini dalam pelaksanaannya diduga banyak yang tidak tepat sasaran. Bahkan disinyalir ada beberapa warga yang mampu dapat bedah rumah, sementara warga yang betul-betul miskin dan tidak punya rumah tidak dapat.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.