Danrem Ingatkan Personel Perhatikan Protokol Kesehatan | Bali Tribune
Diposting : 14 May 2020 23:59
Djoko Moeljono - Bali Tribune
Bali Tribune/ Danrem 163/Wira Satya Kolonel Inf Husein Sagaf
Balitribune.co.id | Denpasar - Terkait rencana pelaksanaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-108/TA 2020 di Desa Buahan Kaja dan Desa Kerta, Payangan, Kabupaten Gianyar, Danrem 163/Wira Satya Kolonel Inf Husein Sagaf, menekankan agar dalam pelaksanaannya di tengah pandemi virus Corona (Covid-19) ini, seluruh personel yang terlibat harus memperhatikan protokol kesehatan dan keselamatan agar terhindar dari paparan Covid-19. 
 
"Pelibatan seluruh personel dalam TMMD ini harus dalam kondisi sehat, begitu pula saat berlangsung hingga selesainya pelaksanaan TMMD kali ini harus tetap dalam kondisi sehat. Kemudian apa yang menjadi hak-hak prajurit di lapangan harus diperhatikan, sehingga motivasi kerja mereka tetap tinggi dan semangat," jelas Danrem, Kamis (14/5).
 
Terkait koordinasi dengan berbagai pihak termasuk masyarakat, maka sinergitas, komunikasi, dan kemanunggalan dengan rakyat harus terjaga dengan baik. "TMMD kali ini harus berjalan sukses, aman, dan lancar, serta hasilnya dapat bermanfaat bagi masyarakat. Hal ini menjadi indikator keberhasilan pelaksanaan TMMD ke-108 di Desa Buahan Kaja dan Desa Kerta, Payangan, Gianyar," tegas Danrem.
 
Sebelumnya, Dandim 1616/Gianyar Letkol Inf Frandi Siboro memaparkan awal kesiapan pelaksanaan TMMD ke-108/TA 2020 di Ruang Rapat Tanah Aron, Makorem 163/Wira Satya, Denpasar, Rabu (13/5). Dalam paparan dihadapan Danrem 163/Wira Satya, didampingi para Perwira Staf, Letkol Frandi Siboro menjelaskan tentang pelaksanaan TMMD ke-108 di wilayah Kodim Gianyar yang akan mengerjakan sasaran fisik berupa pembukaan jalan sepanjang 2.359 meter dengan lebar 8 meter, yang menghubungkan antara Banjar Singaperang, Desa Buahan Kaja menuju Banjar Saren, Desa Kerta, Kecamatan Payangan, Gianyar.
 
Sasaran lainnya yaitu, pembuatan 1 unit bough deckker sepanjang 10 meter, lebar 8 meter, dan tinggi 5 meter. Juga pembuatan 4 unit box culvert sepanjang 120 meter, lebar 80 cm, dan tinggi 80 cm, serta pembangunan saluran beton sikluf sepanjang 250 meter. 
 
Selama ini, masyarakat Banjar Singaperang apabila ke Banjar Saren harus melalui Desa Puhu yang berjarak tempuh sekitar 35 km, namun dengan adanya jalan TMMD ini jarak tempuh menjadi singkat, hanya 4 km. Bagi warga Banjar Saren yang bersekolah ke SMPN 3 Buahan bisa menempuhnya hanya 5 km, dimana selama ini jarak tempuh ke Desa Puhu atau Desa Melinggih mencapai 30 km. 
 
Begitu pula bagi 15 kepala keluarga (KK) warga Singaperang (warga Keling), apabila melaksanakan kegiatan adat berupa pemakaman harus menempuh jarak 8 km. Namun, dengan adanya TMMD kali ini, jarak tempuh dipangkas menjadi 3 km, bahkan adanya TMMD ini dapat mendorong pembangunan perekonomian masyarakat disektor pariwisata menuju Kebun Raya Pilan. 
 
"Inilah empat alasan urgensi pelaksanaan TMMD ke-108 di Payangan, yang penentuannya melalui proses perencanaan dan koordinasi bottom-up dari masyarakat dan Pemerintah Kabupaten Gianyar bersama Kodim 1616/Gianyar, yang akhirnya diputuskan pelaksanaan TMMD di Desa Buahan Kaja dan Desa Kerta," jelas Dandim.
 
Pelaksanaan TMMD ke-108 melibatkan 150 personel TNI dan masyarakat setempat yang dijadwalkan akan dibuka pada 30 Juni 2020 mendatang. Mengawali kegiatan ini juga dilaksanakan kegiatan Pra TMMD (18 Mei 2020 - 26 Juni 2020).