Datang dari Jawa, Dua Orang Pekerja Serabutan Positif Covid-19 | Bali Tribune
Bali Tribune, Jumat 29 Maret 2024
Diposting : 23 May 2020 18:51
I Wayan Sudarsana - Bali Tribune
Bali Tribune / Juru Bicara Gugus Tugas Percapatan Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai
balitribune.co.id | Denpasar - Perkembangan kasus Covid-19 di Kota Denpasar terus bergerak naik. Kali ini sebanyak 2 orang kembali  dinyatakan positif Covid-19 di Kota Denpasar per Sabtu (23/5). Diketahui kedua pasien ini adalah laki laki usia 39 tahun asal Banyuwangi dan yang lagi satunya adalah laki laki usia 41 tahun asal Pasuruan Jawa Timur. Keduanya merupakan pekerja serabutan yang berdomisili di Desa Pemecutan Kaja dan Desa Padangsambian Klod. 
 
Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai saat dikonfirmasi membenarkan informasi adanya penambahan kasus positif Covid-19 sebanyak 2 orang dan kasus ini dilihat dari penularannya lagi-lagi merupakan kasus transmisi lokal.  Itu artinya, di Kota Denpasar selama 5 hari berturut-turut mengalami kasus transmisi lokal. "Baru saja kami mendapatkan laporan dari tim surveilence bahwa ada penambahan dua kasus positif Covid-19," ujarnya.
 
Dikatakan, dua warga ini bukan asli Denpasar, namun berdomisili di Desa Pamecutan Kaja dan Desa Padangsambian Klod.  Keduanya kini tengah diisolasi dan menjalani perawatan di RSUD Wangaya Denpasar. "Dilihat dari riwayat perjalanannya kedua pasien ini, sekitar 3 minggu sebelumnya baru datang dari luar Bali, yakni dari Banyuwangi dan Pasuruan Jawa Timur," ujarnya.
 
Dikatakan Dewa Rai, dengan tambahan dua kasus ini, maka angka kasus  kumulatif covid 19 di Kota Denpasar mencapai 77 kasus positif. Rincianya adalah 55 sembuh, 2 orang meninggal dunia, dan 20 orang masih dalam perawatan.
 
Sampai saat ini hasil tracking tim gugus tugas di Kota Denpasar secara kumulatif terdapat status Orang Tanpa Gejala (OTG) 444 kasus, namun 124 dinyatakan sehat setelah isolasi mandiri, sehingga tersisa 320 OTG. Orang Dalam Pemantauan (ODP) secara akumulatif tercatat 303 kasus, namun sudah menjalani isolasi mandiri dan dinyatakan sehat sebanyak 241, sehingga masih tersisa 62 ODP. Dan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) secara akumulatif sebanyak 56 kasus, namun 21 orang sudah dinyatakan negatif setelah menjalani Swab Test, sehingga tersisa 35 staus PDP. 
 
Melihat perkembangan kasus  ini Dewa Rai tetap mengingatkan bahwa kasus Covid-19 di Kota Denpasar menunjukan trend meningkat. Selain kasus positif, keberadan Orang Tanpa Gejala (OTG) hasil tracking Tim Gugus Tugas Covid-19 bersama Desa/Lurah masih menjadi ancaman penularan baru untuk itu perlu  tetap meningkatkan kewaspadaan. 
 
Dengan masih adanya orang yang berstatus  OTG, ODP dan PDP  masyarakat harus lebih waspada dan mengikuti arahan pemerintah serta protokol kesehatan. "Dengan diterapkan Perwali PKM  ini, mudah mudahan dapat menekan peningkatan covid 19 di Denpasar," kata Dewa Rai.