Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Daya Tampung Terbatas = Terminal Barang Jembrana Kerap Tutup

terminal
TUTUP - Karena overload, terminal Barang Jembrana kerap tutup disaat menjelang hari libur dan akhir pekan.

BALI TRIBUNE - Keberadaan terminal barang (Cargo) Jembrana kini sudah tidak memadai lagi untuk menampung truk yang istirahat. Terminal cargo di Lingkungan Satria, Kelurahan Pendem, Jembrana yang dibangun pada tahun 2007 silam ini kini sering ditutup karena kepenuhan akibat banyaknya truk yang istirahat.

Terlebih dengan penegakan parkir truk liar yang belakangan ini gencar dilakukan oleh jajaran Satlantas Polres Jembrana sehingga para sopir yang beristirahat memarkirkan kendaraannya di kantong-kantong parkir, salah satunya terminal barang yang dikelola oleh Dinas Perhubungan, Kelautan dan Perikanan Kabupaten Jembrana.

Kondisi areal terminal cargo di Jalan Jendral Sudirman Jembrana yang overload hingga dilakukan penutupan oleh petugas jaga Dishub ini kerap terjadi setiap akhir pekan maupun menjelang hari libur. Seperti yang terjadi pada akhir pekan lalu, terminal barang ditutup karena penuhnya areal terminal cargo oleh puluhan truk lintas Jawa-Bali berukuran besar. Setiap kali menjelang padatnya kedatangan truk, petugas Dishub berusaha mengatur puluhan truk sehingga terpakir berhimpitan dan rapi. Ketika parkir truk meluber hingga pintu masuk terminal barang dan petugas menutup terminal, tidak jarang sopir truk yang tidak mendapat tempat parkir harus mencari kantong-kantong penampungan seperti SPBU. Bahkan tidak jarang yang mengambil resiko memarkirkan truknya di pinggir jalan di sekitar terminal untuk menunggu truk yang keluar dari terminal.

Areal terminal cargo juga dipadati puluhan kendaraan rongsokan baik itu mobil lelangan yang tidak tidak laku terjual maupun barang bukti (BB) kecelakaan yang dititipkan oleh Unit Laka Satlantas Polres Jembrana. Berbagai jenis mobil yang rusak itu terparkir berjejer memenuhi areal belakang terminal barang. Sejumlah petugas jaga Dishub Jembrana yang ditemui mengakui bahwa terminal Terminal Barang Jembrana sering ditutup karena padatnya truk yang terparkir terutama saat hari libur. Petugas jaga yang setiap shiftnya hanya terdiri dari dua orang terdiri dari seorang PNS dan seorang Pegawai Kontrak berusaha mengatur pakir truk yang masuk kargo agar memaksimalkan daya tampung.

“Kami berdua jaga, beruntung para sopir yang memarkirkan trucnya bisa diajak kerjasamanya. Biasanya kalau sudah penuh kami tutup dan kami yang mengatur kendaraan yang ditinggalkan sopirnya beristirahat, kuncinya dititipkan jadi biar tidak semrawut,” ungkap salah seorang petugas jaga Dishub.

Terminal Kargo yang luasnya tidak lebih dari satu hektar itu menurut mereka hanya dapat menampung 30 truk sedang atau 40 truk tronton berukuran besar, jumlah itupun harus ditata dengan rapi dan berhimpitan. “Kalau sudah penuh kami urai lagi, mana yang akan keluar duluan itu yang kami taruh di deretan terluar,” jelasnya. Menurut mereka, dengan hanya membayar retribusi Rp 5 ribu, para sopir truk sudah merasa aman menitipkan kendaraan dan barang muatannya di terminal barang bahkan hingga beberapa hari sebelum melanjutkan perjalanan.

Kepala Dinas Perhubungan, Kelautan dan Perikanan Kabupaten Jembrana I Made Dwi Maharimbawa dikonfirmasi tidak menampik terbatasnya daya tampung Terminal Barang Jembrana tersebut. “Itu yang parkir truk yang sopirnya tinggal di kawasan Kota Negara saja, jarang ada yang dari luar, mereka menitipkannya bahkan sampai beberapa hari untuk beristirahat,” ungkapnya.

Menurutnya, seharusnya peruntukan terminal barang itu hanya untuk aktifitas bongkar muat atau lansir dari truk besar ke truk kecil saja, namun kini justru menjadi tempat penitipan saat sopir istriarahat.

Ia juga menyebut keberadaan sejumlah bangunan seperti ruko disisi barat dan gedung di tengah-tengah terminal yang kini tidak berfungsi juga mempengaruhi minimnya daya tampung truck yang semakin padat seiiring kesadaran para sopir untuk tidak memarkir kendaraannya dibadan jalan. “Baguimanapun sudah tidak bisa ditingkatkan daya tampungnya, kami berharap Terminal Barang Gilimanuk dan Terminal Penumpang Baluk yang  akan digarap nanti juga bisa jadi alternatif kantong penampungan bagi truk,” tandasnya.

wartawan
Putu Agus Mahendra
Category

Bantah Tahan Paspor, Maxxs Group Ambil Langkah Tegas Pecat 33 Staf Internal

balitribune.co.id | Denpasar - Maxxs Group International, perusahaan yang beroperasi di bidang layanan ekspatriat, legalitas, perizinan, investasi, properti, ekspor-impor, dan trading, membantah menahan ratusan atau ribuan paspor milik orang asing. Maxxs Group tidak pernah menahan paspor siapa pun. Dan saat ini proses hukum sedang berjalan di kepolisian.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Kota Denpasar Raih Penghargaan Mandaya Awards 2025 dari Kementerian Koodinator Pemberdayaan Masyarakat

balitribune.co.id | Jakarta - Pemerintah Kota Denpasar meraih penghargaan dari Kementerian Koordinator Pemberdayaan Masyarakat Republik Indonesia. Penghargaan diserahkan langsung oleh Menko Pemberdayaan Masyarakat A. Muhaimin Iskandar kepada Wakil Walikota Denpasar, I Kadek Agus Arya Wibawa dalam acara Mandaya Awards 2025 yang digelar di Ballroom Plaza Jamsostek, Jakarta, Kamis sore, (16/10/2025).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Bupati Satria Hadiri Monev SPI oleh KPK RI

balitribune.co.id | Semarapura - Bupati Klungkung, I Made Satria didampingi Sekrataris Daerah Kabupaten Klungkung, Anak Agung Gede Lesmana menghadiri acara Monitoring dan Evaluasi Progres Rencana Aksi Tindak Lanjut Survey Penilaian Integritas (SPI) Tahun 2024 pada Pemerintah Daerah Kabupaten Klungkung di Ruang Rapat Inspektorat Daerah, Kamis (16/10).

Baca Selengkapnya icon click

Ketua DPRD Badung Hadiri Upacara Melaspas di Pura Tirtha Campuhan Kuta

balitribune.co.id | Mangupura - Ketua DPRD Badung I Gusti Anom Gumanti bersama Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa menghadiri upacara pecaruan rsi gana, melaspas dan mendem pedagingan di Pura Tirtha Campuhan Kuta. Bupati juga meresmikan Monumen Kalpataru yang dibangun di Jaba sisi Pura, pada Rabu (15/10).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.