Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Denpasar Produksi 850 Ton Sampah Perhari, Hanya 22 Persen Diolah di Hulu, Sisanya Masuk TPA

Bali Tribune/ MENUMPUK- Kondisi sampah yang menumpuk di TPSS Kreneng Denpasar beberapa waktu lalu (kiri) dan Sosialisasi Pengolahan Sampah dari Sumber yang dilaksanakan Graha Sewakadarma, Denpasar, Senin kemarin.
balitribune.co.id | Denpasar - Produksi sampah di kota Denpasar ternyata cukup tinggi. Setidaknya tiap hari ibukota Provinsi Bali ini memproduksi sedikitnya 850 ton sampah. 
 
Sayangnya, pengelolaan sampah di hulu ternyata belum maksimal. Hanya 22 persen sampah yang berhasil diolah dari sumbernya, sementara sisanya harus masuk ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA). 
Hal ini terungkap saat Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kota Denpasar menggelar Sosialisasi Pengolahan Sampah dari Sumber yang dilaksanakan di Graha Sewakadarma, Denpasar, Senin (6/1).
 
Dalam sosialisasi tersebut, Kadis DLHK Kota Denpasar, I Ketut Wisada menjelaskan rata-rata jumlah sampah di Kota Denpasar per hari mencapai 850 Ton. Kendati demikian, sebanyak 22 persen telah dilaksanakan pengolahan langsung di sumber sampah. "Sudah dilaksanakan sebanyak 22 persen baik itu dari metode komposting dan 128 bank sampah yang ada di Kota Denpasar,” paparnya.
 
Dikatakan guna memaksimalkan penanganan jangka panjang, diperlukan inovasi penanganan dari hulu atau sumber. Sehingga dengan demikian dapat mengurangi volume sampah menuju TPA. Selain itu, penerapan TPS3R juga akan terus dimaksimalkan dengan menguatkan partisipasi masyarakat sekitar.
 
“Dewasa ini diperlukan penanganan sampah terintegrasi dan berkelanjutan sehingga volume sampah menuju TPA dapat dikurangi," ujarnya.
 
Salah satu Narasumber dari PT. Xaviera Global Sinergi, Wildayanti mengatakan bahwa dalam penanganan sampah terpadu dan terintegrasi diperlukan komitmen besar semua pihak. Hal ini meliputi Stakeholder, pemegang kebijakan, dan masyarakat.
 
“Sampah harus diolah sehingga tidak ditumpuk begitu saja, hal ini merupakan solusi untuk mengatasi sampah, menciptakan energi baru terbarukan dan nilai tambah ekonomis,” jelasnya.
 
Lebih lanjut pihaknya mengatakan bahwa pengolahan sampah dari sumber kuncinya adalah komitmen merubah lingkungan dan mindset masyarakat. Selain itu, diperlukan sebuah rangsangan untuk mengubah pengelolaan sampah dengan konsep kewirausahaan sosial.
 
“Pengolahan dari sumber kuncinya adalah memulai dari Rumah Tangga, dengan demikian akan tercipta pola yang terintegrasi, seperti halnya membuat kompos, tidak hanya membuat,, melainkan penyediakan jalur distribusi yang jelas dan terpadu,” ungkapnya.
wartawan
I Wayan Sudarsana
Category

Bupati Karangasem I Gusti Putu Parwata Meninjau Baksos Kesehatan di Desa Antiga

balitribune.co.id | Amlapura - Pemerintah Kabupaten Karangasem memperkuat komitmennya dalam peningkatan derajat kesehatan masyarakat melalui pelaksanaan Bakti Sosial (Baksos) Kesehatan secara menyeluruh. Kegiatan yang dilaksanakan dalam rangka peringatan Hari Kesehatan Nasional (HKN) ke-61 ini dipusatkan di Banjar Dinas Kelod, Desa Antiga, Kecamatan Manggis, pada Selasa (11/11/2025).

Baca Selengkapnya icon click

Ketua WHDI Karangasem Ny. Anggreni Pandu Lagosa Hadiri Sosialisasi Peran Strategis di Bidang Publik

balitribune.co.id | Amlapuira - Ketua Wanita Hindu Dharma Indonesia (WHDI) Kabupaten Karangasem, Ny. Anggreni Pandu Lagosa, mengajak ibu-ibu di Karangasem untuk meningkatkan perannya. Hal tersebut disampaikannya saat menghadiri kegiatan sosialisasi yang digelar di Gedung MPP Karangasem pada Senin (10/11/2025) lalu.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Hingga Oktober 2025 Bank BPD Bali Catat Kinerja Cemerlang

balitribune.co.id | Denpasar - Bank BPD Bali hingga Bulan Oktober 2025 kembali mencatatkan kinerja cemerlang di seluruh indikator utama, sebuah bukti efektivitas strategi bisnis yang diterapkan dengan pencapaian asset  Rp42,4 triliun, melampaui target yang dipatok sebesar Rp41,10 triliun  atau mencapai 103,13% dan mencatatkan pertumbuhan tahunan (YoY) sebesar 6,60% dibandingkan Oktober 2024 sebesar Rp39,76 triliun.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Tiga Pelaku Perusakan Hutan Ditangkap Polsek Kintamani

balitribune.co.id | Bangli - Jajaran Polsek Kintamani  berhasil mengungkap kasus perusakan hutan di kawasan Banjar Dinas Pengejaran, Desa Pengejaran, Kecamatan Kintamani. Dalam kasus ini petugas  mengamankan tiga pelaku masing-masing berinisial KS (62), NL (54), dan WSW (33), semuanya warga setempat

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.