Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Dewan Sayangkan Panitia HUT Kota Bangli

I Nyoman Basma
I Nyoman Basma.

Bangli Bali Tribune

Wakil Ketua DPRD Bangli I Nyoman Basma sangat menyayangkan kurang profesionalnya panitia HUT Bangli sehingga memunculkan adanya protes dari prajuru Desa Adat Bunutin yang dialamatkan kepada panitia HUT Kota Bangli. “Kita sangat menyangkan panitia yang membuat munculnya protes keras dari prajuru yang menuding panitia mencampakan begitu saja misi kesenian yang ditampilkan dalam pawai pembukaan PKB,” ujar Basma.

Anggota dewan dari Fraksi Golkar ini, protes tidak akan muncul jika panitia berkerja secara profesional. “Ibarat tamu yang kita undang semestinya kita sambut dengan baik, mereka tampil bukan atas kemauan sendiri tapi mereka tampil karena diundang,” jelas Basma.

Menurut Basma protes yang dilontarkan Perbekel Bunutin Made Subrata dan prajuru adat mestinya disikapi secara bijak. “Panitia jangan mengartikan protes itu suatu yang negatif. Jadikanlah protes ini sebagai ajang evaluasi, agar permasalahan serupa tidak muncul kembali di tahun mendatang,” jelas Basma.

Basma memberikan saran ke depanya jika panitia HUT nanti menampilkan tari sakral maka perlu dikemas lebih baik lagi. Paling tidak, sebelum menampilkan tarian sakral ini panitia harus mengadakan koordinasi secara intensif dengan warga adat. Hal ini dilakukan untuk menghindari adanya pro-kontra di masyarakat, seperti apa yang selama ini mencuat di medsos terkait penampilan tarian sakral.

Sebelumnya, Prajuru dan krama Desa Pakraman Bunutin, Kintamani menyampaikan  protes terhadap kinerja panitia HUT Bangli yang ke-812, bertalian dengan penyelenggaraan pawai pembukaan PKB, Sabtu (7/5). Pasalnya tampilan peserta pawai berupa tarian Mongah yang dibawakan  krama Desa Pakraman Bunutin tidak  mendapat perhatian panitia. Saat penampilan tarian sakral ini  tidak diikuti dengan pemaparan sinopsis oleh pemandu acara, sehingga menyebabkan tarian tersebut  mendapat respon negatif dari penonton.

wartawan
Agung Samudra
Category

Mobil Dirusak, Bule Amrik ini Pilih Tak Melapor

balitribune.co.id | Gianyar - Mobil Toyota Raize bernomor polisi DK 1083 QH yang viral dikejar pemotor hingga dirusak beramai-ramai, kini diamankan di Mapolres Gianyar sebagai barang bukti. Namun, pengemudi mobil, Kalhil Faryt dan Rodriguez Chavez Suendys yang berkewarganegaraan Amerika Serikat tidak melakukan pelaporan terhadap kerusakan mobil tersebut.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Bocah Asal Desa Tiga Tewas Tenggelam di Kolam Renang

balitribune.co.id | Bangli - Nasib tragis dialami Komang AW (10), bocah asal Banjar Kayuambua Desa Tiga, Kecamatan Susut, Kabupaten Bangli. Komang Ade W tewas setelah tenggelam di areal salah satu kolam air panas yang ada di Banjar Tirta Husada, Toyabungkah, Desa Batur Tengah, Kecamatan Kintamani pada Minggu (6/7) sekitar pukul 15.42 Wita.

Baca Selengkapnya icon click

Sektor Pertanian Dihadapkan Berbagai Ancaman

balitribune.co.id | Negara - Kendati mayoritas penduduknya bergerak di bidang agraris, namun sektor pertanian kini menghadapi tekanan berat dari berbagai tantangan kompleks yang mengancam keberlanjutan pangan daerah. Sektor pertanian di Kabupaten Jembrana pun kini menjadi sorotan. Wakil Bupati Jembrana, I Gede Ngurah Patriana Krisna  menyoroti sejumlah isu krusial tekanan berat dan tantangan kompleks yang mengancam keberlanjutan pangan daerah.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

24 Adegan Sadis Pembunuhan Penjaga Vila di Sesetan

balitribune.co.id | Denpasar - Polsek Denpasar Selatan melaksanakan rekonstruksi kasus pembunuhan penjaga vila di Pondok Gurita 5 Jalan Gurita IV Sesetan, Denpasar Selatan, Senin (7/7) pukul 10.40 Wita. Dua orang tersangka masing-masing berinisial MBW dan DAR memperagakan sebanyak 24 adegan sadis yang menggambarkan secara detail aksi pembunuhan terhadap korban Ade Adriansah.

Baca Selengkapnya icon click

Ibu dan Anak Tersesat di Gunung Batukaru Belum Ditemukan

balitribune.co.id | Tabanan - Seorang ibu dan anak dilaporkan tersesat di Gunung Batukaru pada Minggu (6/7) malam. Informasi diperoleh di lapangan pada Senin (7/7) menyebutkan, ibu tersebut bernama Astuti (40) dan anaknya Resta (19) dari Kabupaten Badung. Mereka berdua tersesat saat melakukan pendakian mulai pukul 02.00 Wita bersama tujuh orang lainnya melalui Pura Malen di Desa Pujungan, Kecamatan Pupuan.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.