Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Dewan Soroti Proyek Realisasi Pengerjaan Jalan di Nusa Penida yang Sulit Terealisasi

Bali Tribune/ Ketua Komisi II DPRD Klungkung Nengah Ary Priadnya.


balitribune.co.id | Semarapura - Pengerjaan dua proyek jalan di Kecamatan Nusa Penida yang dianggarkan dari dana inpres (intruksi presiden) senilai Rp56 Miliar, sampai saat ini tidak ada kejelasan.

Hal itu mendapatkan sorotan dari Ketua Komisi II DPRD Klungkung, I Nengah Ary Priadnya. Nengah Ary Priadnya meminta Pemkab Klungkung tetap memperjuangan anggaran tersebut. Mengingat pengerjaan jalan di Nusa Penida, selama ini menjadi prioritas. "Kalau realisasi tahun ini sepertinya sulit, karena waktu masih menyisakan waktu 2 bulan, apalagi ini wilayah kepulauan. Kami harap tahun 2025 bisa realisasi," ujar Nengah Ary Priadnya, Selasa (22/10/2024).

Ary Priadnya meminta Pemkab Klungkung harus tetap aktif dan mengawal ulang bantuan pengerjaan jalan dari pemerintah pusat tersebut. Pastikan pengerjaan Jalan Bunga Mekar-Pura Kalibun dan Jalan Lembongan-Klatak terealisasi. Mengingat jalan itu prioritas, karena merupakan akses utama menuju Destinasi Wisata. "Tahun ini tidak ada kejelasan realisasi jalan itu, entah karena miss komunikasi atau apa. Kami berharap eksekutif tahun 2025 lebih intens lagi mengawal rencana pengerjaan jalan itu, sehingga bisa realisasi," harapnya.

Pengerjaan dua proyek jalan di Kecamatan Nusa Penida yang dianggarkan dari dana inpres (intruksi presiden) senilai Rp56 Miliar, sampai saat ini tidak ada kejelasan. Sehingga Pemkab Klungkung terpaksa hanya sebatas melakukan tambal sulam, terhadap jalan yang rusak. Itupun hanya dilakukan di Jalan Bunga Mekar-Pura Kalibun, yang menjadi akses menuju destinasi wisata Pantai Kelingking.

Kabid Bina Marga Dinas PUPR Kabupaten Klungkung Gede Martajaya mengatakan, pihaknya telah bersurat ke Direktorat Bina Marga Kementerian PUPR untuk mempertanyakan realisasi jalan Bunga Mekar-Pura Kalibun sepanjang 6 kilometer, serta jalan Lembongan-Klatak sepanjang 4,5 kilometer.

Namun hingga pertengahan Oktober 2024, belum ada kejelasan dari dua proyek jalam tersebut. Bahkan menurutnya, sudah mustahil mengerjakan dua ruas jalan itu dengan sisa waktu 2 bulan. "Dari balai (pusat) tidak ada kabar, padahal (kami) sudah bersurat. Logika saya,sekarang sudah jelang akhir Oktober tidak mungkin mengerjakan dalam waktu dua bulan, apalagi panjangnya enam kilo,” tandas Mertajaya.

wartawan
SUG
Category
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Gerak Cepat Bantu Korban Banjir di Denpasar, Koster dan Jaya Negara Bersinergi Gelontorkan Dana BTT

balitribune.co.id | Denpasar - Gubernur Bali Wayan Koster mengambil langkah cepat dan sistematis dalam penanganan dampak banjir yang melanda sejumlah titik di Kota Denpasar, Badung dan wilayah lainnya. 

Untuk menutupi kerugian material akibat banjir, Gubernur bersinergi dengan Wali Kota Jaya Negara akan menggelontorkan Dana Belanja Tidak Terduga (BTT) yang ada dalam APBD Pemprov Bali dan Pemkot Denpasar. 

Baca Selengkapnya icon click

Tragedi Banjir di Denpasar, Enam Ruko Roboh, Lima Korban Jiwa

balitribune.co.id | Denpasar - Cuaca ekstrem dengan curah hujan tinggi yang mengguyur Kota Denpasar sejak Selasa (9/9) dini hari hingga Rabu (10/9) pagi memakan korban jiwa. Enam unit rumah toko (ruko) di bantaran sungai Tukad Badung, Jalan Sulawesi, Desa Dauh Puri Kangin roboh lalu terbawa banjir. Keenam ruko itu adalah Ayari Batik Bali, Armana Batik, Centrum, Tasnim, Kiki Textile, dan Sai Kreshna.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Pemkot Denpasar Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Banjir

balitribune.co.id | Denpasar - Walikota Denpasar, I Gusti Ngurah Jaya Negara, secara resmi menetapkan Status Tanggap Darurat Bencana Banjir menyusul tingginya curah hujan yang mengakibatkan banjir di sejumlah titik pada Rabu (10/9). Langkah ini diambil untuk mengoptimalkan penanganan bencana, mengantisipasi dampak lanjutan, serta menjamin kelancaran aktivitas masyarakat selama masa pemulihan.

Baca Selengkapnya icon click

Banjir di Kerobokan, Pasutri Terseret Arus, Satu Tewas

balitribune.co.id | Mangupura - Banjir yang terjadi di kawasan Jalan Raya Kerobokan-Canggu, Badung, memakan korban jiwa pada Rabu (10/9).

Dua mobil dilaporkan terperosok ke sungai dan terseret arus di depan Pasar Kerobokan. Salah satu mobil yang terseret arus ditumpangi pasangan suami istri asal Denpasar.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.