Dharma Shanti XVI Desa Adat Bualu Tahun 2022, Sekda Adi Arnawa Harapkan Krama Selalu Bersatu | Bali Tribune
Diposting : 11 April 2022 19:01
ANA - Bali Tribune
Bali Tribune / DHARMA SHANTHI - Sekda Badung Wayan Adi Arnawa menghadiri acara Dharma Shanthi XVI tahun 2022 di Lapangan Parkir eks Tragia Desa Adat Bualu Kuta Selatan, Minggu (10/4).
balitribune.co.id | Mangupura - Desa Adat Bualu Kuta Selatan menyelenggarakan acara Dharma Shanthi XVI tahun 2022 yang menampilkan tarian maskot Desa Adat Bualu "Padma Kesara” di Lapangan Parkir eks Tragia Desa Adat Bualu Kuta Selatan, Minggu (10/4). Dharma Shanti yang mengambil tema “Teja Ikang Rat” dihadiri oleh Sekda Badung Wayan Adi Arnawa yang mendapat kehormatan untuk memberikan cinderamata dan piagam Dresta Kesuma kepada pinisepuh dan para seniman/seniwati Desa Adat Bualu yang berjasa di bidang seni, adat, agama dan budaya. Turut hadir Anggota DPR RI AA Bagus Adhi Mahendra Putra,  Anggota DPRD Bali Rawan Atmaja, Wakil Ketua I DPRD Badung I Wayan Suyasa, anggota DPRD Badung I Wayan Luwir Adnyana, Nyoman Kariana, Wayan Reta, Kepala Bapenda Badung I Made Sutama, Camat Kuta Selatan Ketut Gede Artha, Lurah Bualu Wayan Karang Adnyana, Bendesa Adat Bualu Wayan Mudita, tokoh masyarakat Bualu serta krama Desa Adat Bualu
 
Ketua panitia I Wayan Agus Suharthana dalam laporannya mengatakan, Dharma Santhi XVI Tahun 2022 yang mengambil tema “Teja Ikang Rat” mempunyai makna “Cahaya Dunia” bertujuan untuk mempererat tali persaudaraan antar krama Desa Adat Bualu serta menjadi tempat menyalurkan kreativitas kaum muda. “Kami berharap Dharma Shanti ini bisa menjadi wadah kreativitas kaum muda di desa Adat Bualu. Terima kasih kami ucapkan kepada Pemkab Badung dan pihak yang terkait yang telah mendukung terwujudnya pagelaran Dharma Shanti XVI tahun 2022 ini" jelasnya.
 
Sementara Sekda Wayan Adi Arnawa mengucapkan terima kasih kepada Desa Adat Bualu yang sukses melaksanakan Dharma Shanti XVI di tengah pandemi dengan tetap melaksanakan prokes.  “Atas nama Pemerintah Kabupaten Badung saya mengucapkan terima kasih dan memberikan apresiasi kepada prajuru desa adat, krama desa adat bualu, para yowana dan tokoh masyarakat yang telah melaksanakan acara Dharma Santhi ini dengan baik bijak. Kami  akan selalu memberikan ruang dan waktu selama kegiatan kegiatan tersebut untuk membangun manusia alam sekitarnya di Badung apalagi ini untuk melestarikan seni adat budaya dan agama se dharma. Dengan tema Teja Ikang Rat atau Cahaya Dunia dapat diterapkan dalam kehidupan bermasyarakat untuk hari ini dan hari-hari kedepan. Dengan Dharma shanti ini tentu bisa dipakai sebagai sarana untuk pemersatu rasa persaudaraan di masyarakat baik di adat, Agama, seni, Budaya dalam membangun jatidiri kita bersama,” harapnya.