Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Di Jembrana Banyak Ditemukan TPS Belum Sesuai Ketentuan

Bali Tribune/Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Jembrana banyak yang tidak sesuai ketentuan.

balitribune.co.id | NegaraSehari menjelang hari pemungutan suara pemilihan legislatif (Pileg) dan pemilihan presiden (Pilpres) 2019, Selasa (16/4) seluruh logistik pemilu telah didistribusikan dari KPU Kabupaten Jembrana menuju ke masing-masing desa/kelurahan maupun TPS. Namun dari hasil pemantauan ke sejumlah TPS di Jembrana, ditemukan TPS yang belum sesuai dengan petunjuk pelaksanaan pemungutan suara.

Pendistribusian logistik telah mulai dilakukan sejak Senin (15/4) lalu. H-1 pemungutan suara Selasa (16/4) dipastikan seluruh logistik pemilu telah didistribusikan keseluruh desa/kelurahan maupun TPS. Di Jembrana terdapat 876 TPS yang tersebar di 51 Desa/Kelurahan di 5 Kecamatan. Pendistribusian logistik ini dilepas secara resmi oleh Forum Kordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) Kabupaten Jembrana. Pengirimannya dari KPU Kabupaten Jembrana hingga di masing-masing desa/kelurahan mendapat pengawalan ketat dari aparat keamanan. Kendati sempat mengalami kekurangan logistik, Ketua KPU Kabupaten Jembrana, I Ketut Gde Tangkas Sudiantara memastikan seluruh logistic telah terpenuhi hingga semuanya bisa didistribusikan.

Menurutnya setelah dikirim dari KPU Kabupaten Jembrana, ada sejumlah KPPS yang menyimpan kotak suara dikantor desa/kelurahan dengan alasan keamanan. “Ada yang langsung dikirim ke TPS ada yang diamankan dikantor desa. TPSnya yang dekat dengan kantor desa/kelurahan baru diambil Rabu pagi jam 05.00 Wita. Ini untuk keamanan sehingga semuanya dijaga dikantor desa/kelurahan. Tapi semuanya sudah harus sudah di TPS sebelum TPS dibuka” ujarnya.

Sementara itu, pemantauan yang dilakukan oleh FKPD Kabupaten Jembrana bersama Bawaslu Provinsi Bali dan KPU Kabupaten Jembrana kesejumlah TPS di Jembrana masih ditemukan adanya TPS yang belum sesuai petunjuk teknis pemungutan suara.

Hampir semua TPS yang dikunjungi dari Kecamatan Pekutatan hingga di Kecamatan Melaya didapati jumlah tempat duduk yang disediakan untuk saksi sangat minim. KPPS beralasan keterebatasan tempat. Bahkan penataan ruangan TPS juga tidak sesuai seperti penempatan bilik suara maupun tempat duduk bagi KPPS, saksi dan pemilih.

Bupati Jembrana, I Putu Artha mengatakan dari 2 TPS setiap kecamatan yang dimonitor ditemukan hal-hal yang belum sesuai petunjuk sehingga harus diseting ulang. “Karena saksinya banyak, sehingga harus disiapkan tempat duduk yang banyak. Jangan sampai hal-hal seperti itu menjadi kendala, saksi tidak dapat tempat duduk dan protes bagaimana mau memulai pemilihan,” ungkapnya.

Pihaknya yang mengaku tidak mengingikan pesta demokrasi ini cidera memita pelaksana pemilu menindaklanjuti temuan tersebut kesemua TPS dan bekerja secara bijak dan tegas. “jangan sampai ada yang mengintimidasi dan mengintervensi agar pemilu sejuk, aman terkendali, tidak dikendalikan,” ujarnya.

Sementara Komisioner Divisi Hukum dan Data Bawaslu Bali, Dewa Wiarsa Raka Sandi juga menyoroti terkait lampu penerangan di TPS, “kalau lampu tidak terang saat penghitungan suara, akan berpotensi PSU (Pemungutan Suara Ukang) karean penghitungan suara dalam situasi gelap dan suara yang tidak jelas diundang-undang diatur pemungutan suara ulang. Ini harus menjadi perhatian KPPS,” ungkapnya. 

wartawan
Putu Agus Mahendra
Category

Matangkan Keterbukaan Informasi, Diskominfosan Bangli Terima Visitasi Komisi Informasi Bali

balitribune.co.id | Bangli – Dinas Komunikasi Informatika dan Persandian (Diskominfosan) Kabupaten Bangli menunjukkan keseriusan dalam mengelola keterbukaan informasi publik dengan menerima kunjungan penting dari Tim Monitoring dan Evaluasi (Monev) Komisi Informasi (KI) Bali, Kamis (6/11).

Baca Selengkapnya icon click

Serangan Tikus di Tegalalang: Petani Pasrah Gagal Panen 3 Kali Musim, Merugi Tanpa Jaminan Asuransi

balitribune.co.id | Gianyar - Di tengah usaha petani mempertahankan lahan sawahnya dari alih fungsi, justru hama tikus menggerogoti. Di Subak Pujung Kaja, Desa Sebatu, Tegallaalang, Gianyar, bahkan ada petani yang mengalamai gagal panen dalam tiga musim berturut-turut. Hal ini sangat ironis, kerugian material dan inmaterial cukup siginifikan tanpa jaminan asuransi.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Wamen Isyana: GENTING Wujudkan Jamban Sehat untuk Keluarga Berisiko Stunting di Karangasem

balitribune.co.id | Amlapura - Wakil Menteri Kependudukan dan Pembangunan Keluarga, Ratu Ayu Isyana Bagoes Oka, menegaskan pentingnya kolaborasi lintas sektor dalam mempercepat penurunan stunting. Saat meninjau dua keluarga berisiko stunting di Banjar Dinas Kebon, Desa Bukit, Kecamatan Karangasem, Wamen Isyana menyoroti peran masyarakat dan dunia usaha yang bergotong royong melalui Gerakan Orang Tua Asuh Cegah Stunting (GENTING).

Baca Selengkapnya icon click

Danamon: #JanganKasihCelah Terhadap Ancaman Penipuan Berbasis AI Deepfake

balitribune.co.id | Jakarta - Kemajuan teknologi tidak hanya membuat hidup semakin mudah, tetapi juga memunculkan tantangan baru. Salah satu ancaman nyata yang kini semakin berkembang adalah penipuan yang menggunakan teknologi kecerdasan buatan (AI) dengan teknik deepfake yang mampu meniru wajah dan suara seseorang secara sangat realistis.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Akses ke Pura Dibatasi, Pansus TRAP DPRD Bali Tindaklanjuti Aduan Warga Adat Jimbaran

balitribune.co.id | Denpasar - Panitia Khusus Tata Ruang, Aset, dan Perizinan (Pansus TRAP) DPRD Provinsi Bali segera menindaklanjuti keluhan warga Desa Adat Jimbaran, Kabupaten Badung, terkait pembatasan akses ke sembilan pura yang berada di kawasan yang dikuasai oleh PT Jimbaran Hijau (PT JH).

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.