
Balitribune.co.id | TABANAN - Perusahaan Diageo Indonesia meresmikan kantor baru yang telah selesai direnovasi pada Jumat (24/01/2020). Kantor yang berada di Desa Kaba-Kaba, Tabanan, itu direnovasi dan didesain dengan interior yang membuat karyawan betah dan semangat dalam bekerja sehinga dapat memberi hasil kerja yang maksimal.
Setelah direnovasi, kantor perusahaan produsen minuman berlakohol dan bir terbesar di dunia itu terasa lebih nyaman dengan desain yang berangkat dari tujuan Diageo untuk "celebrating life, everyday, everywhere". "Kami sangat senang dapat meresmikan kantor yang telah direnovasi ini," kata Managing Director Diageo Indonesia, Christophe Beau.
Kantor baru ini refleksi dari komitmen Diageo Indonesia untuk menciptakan tempat kerja yang mendukung pertumbuhan profesional dan pengembangan pribadi karyawan. Diageo dalam skala global percaya, para karyawan ada di garis depan dari setiap inisiatif yang dilaksanakan sekaligus jadi bagian paling berharga untuk mendorong sukses perusahaan ini.
"Kami ingin menciptakan tempat kerja, di mana setiap karyawan Diageo Indonesia dapat menyalurkan potensi dan berkontribusi secara maksimal," kata Christophe. Desain baru kantor operasional Diageo Indonesia di Bali mengaplikasikan konsep ruang bekerja terbuka, untuk memberikan ruang bagi karyawan berkolaborasi antar satu karyawan dan karyawan lainnya.
"Tujuan terbesar dari Diageo Indonesia adalah menciptakan produk dan pengalaman yang terbaik bagi konsumen. Kami yakin konsep ruang bekerja terbuka ini akan membantu karyawan lebih nyaman untuk berkomunikasi, berkolaborasi dan menciptakan ide-ide positif yang bermanfaat bagi bisnis kami dan konsumen," tandas Christophe, lebih lanjut.
Untuk mewujudkannya, Diageo Indonesia bekerja sama dengan interior desainer kenamaan, Melati Danes, dari Melati Danes Interior yang mendesain kantor agar menampilkan keindahan sentuhan Indonesia dalam interior yang menghasilkan rancangan penuh dengan nuansa Indonesia melalui bahan dari kayu, sentuhan batik dan anyaman rotan.
Ditambahkan Supply Chain Director Diageo Indonesia, Marlina Darmadi, perusahaan ini telah empat tahun beroperasi di Bali. Dalam kurun tersebut, perusahaan ini telah mendapatkan pengakuan PROPER Biru (Program Penilaian Kinerja dalam Pengelolaan Lingkungan Biru) berdasarkan audit berkala oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
Ini merupakan hasil dari upaya Diageo Indonesia dalam memastikan pengelolaan lingkungan paska produksi aman dan bertanggung jawab. Kantor Diageo Indonesia di Bali juga telah mendapatkan sertifikasi ISO:9001 yang merupakan standar internasional di bidang sistem manajemen mutu untuk produk-produk Diageo Indonesia yang diproduksi di Bali.
"Diageo berkomitmen untuk menjalankan bisnis di Indonesia secara bertanggung jawab dengan dampak positif jangka panjang yang signifikan bagi pemangku kepentingan kami. Komitmen ini juga mendorong kami untuk menjadi perusahaan Consumer Package Goods (CPG) di Indonesia dengan performa terbaik dan terpercaya," pungkas Marlina. (*)