Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan.

Diduga Hendak Gabung ISIS, Tiga WNI Dideportasi dari Turki

ilustrasi (timesindonesia.co.id)

Tuban, Bali Tribune

Tiga orang Warga Negara Indonesia (WNI) yang diduga hendak bergabung dengan Islamic State in Iraq and Syria (ISIS) dideportasi dari Turki. Mereka tiba di Bandara Internasional Ngurah Rai, pada Jumat (29/04/2017) malam, sekitar pukul 21.52 Wita.

Ketiga WNI ini adalah Adnan Ruswandi (20) dari Purwakarta, Jawa Barat, pemegang paspor bernomor B4240987, Budi Setiawan Ismail Rusik (47) asal Garut, Jawa Barat (B4089717), dan Ghoziah/Zhiazulfah (17) asal Garut, Jawa Barat (B5703979). Ketiganya terbang dari Istanbul ke Dubai dengan Emirates EK122 pada 20 April 2017. Kemudian pada 21 April 2017 dilanjutkan penerbangan Dubai-Denpasar dengan Emirates nomor penerbangan EK398. Berangkat pukul 08.30 waktu Dubai.

Setibanya di Bandara Internasional Ngurah Rai, ketiganya langsung digelandang menuju Konter 04 Stamp Imigrasi untuk dimintai keterangan dengan pengawalan ketat petugas Imigrasi, Agung Ariana (Kabit Tim C) dan Densus 88 Mabes Polri yang dipimpin AKBP Erlan Katim. Setelah dimintai keterangan, pada pukul 23.21 Wita, Adnan Ruswandi, Budi Ismali Rusik, dan Ghoziah/Zhiazulfah meninggalkan Kantor Imigrasi dengan pengawalan ketat Densus 88 menuju ke Mako Polda Bali.

Berdasarkan keterangan sumber Bali Tribune, ketiganya berangkat ke Turki pada 29 Maret 2017 lalu. Ketiganya diduga akan bergabung dengan ISIS. Namun mereka menyangkal dan mengaku berada di Turki dalam rangka bulan madu. Ketiga orang ini kemudian diamankan pihak Imigrasi Turki di Hotel Sultan Haned karena tidak memiliki dokumen lengkap dan tidak membawa Kartu Keluarga (KK). Ketiga WNI ini langsung dibawa ke Bandara Internasional Ataturk untuk dideportasi.

Dikatakan sumber Bali Tribune, meski ketiga orang ini mengaku berada di Turki untuk bulan madu, namun pihak keamanan setempat tidak percaya begitu saja. Ada dugaan, ketiga orang ini hendak bergabung dengan kelompok ISIS. Pihak keamanan Turki terus melakukan pemantauan di wilayahnya karena tidak tertutup kemungkinan untuk mendeteksi dan pencegahan dini terhadap orang-orang yang hendak bergabung dengan sel atau jaringan dari kelompok tersebut.*

wartawan
redaksi

Cegah Aksi "Ulah Pati", Badung Kebut Pemasangan Railing di Jembatan Tukad Bangkung

balitribune.co.id | Mangupura - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Badung melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) mengkebut pemasangan pagar railing di areal Jembatan Tukad Bangkung, Desa Plaga, Kecamatan Petang. Ini menyusul aksi ulah pati atau bunuh diri yang kembali terjadi di jembatan tersebut.

Baca Selengkapnya icon click

Bersiap Hadapi Musim Hujan, Bupati Tinjau Trash Rack Tukad Mati dan Jalan Simpang Teuku Umar Barat

balitribune.co.id | Mangupura - Bupati Badung I Wayan Adi Arnawa meninjau alat penyaring sampah (trash rack) di alur Tukad Mati, Kelurahan Legian, Kuta, pada Jumat (26/9). Turut hadir Ketua Komisi II DPRD Badung I Made Sada, serta Plt. Kadis PUPR Kabupaten Badung I Nyoman Karyasa beserta jajaran.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Gabungan Komisi di DPRD Badung Turun ke GWK, Siapkan Surat Pemanggilan

balitribune.co.id | Mangupura - Gabungan 4 Komisi di DPRD Kabupaten Badung, masing-masing Komisi I, II, III, dan IV, turun langsung mengecek lokasi penutupan akses jalan warga oleh manajemen Garuda Wisnu Kencana (GWK) di Desa Ungasan, Kecamatan Kuta Selatan, Badung pada Jumat (26/9) siang.

Baca Selengkapnya icon click

Rai Mantra Soroti Lemahnya Sinkronisasi Program Makan Bergizi, Minta Pengawasan Diperketat

balitribune.co.id | Denpasar - Anggota DPD RI asal Bali, Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra atau Rai Mantra, menilai maraknya kasus keracunan massal akibat makanan yang disalurkan melalui program Makan Bergizi Gratis (MBG) di sejumlah daerah akibat lemahnya sinkronisasi kewenangan antara pemerintah pusat dan hal ini dinilai menjadi titik lemah dalam pelaksanaan Program Makan Bergizi (MBG) untuk anak sekolah.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads

Periode Januari-Agustus 2025, BPJS Ketenagakerjaan Gianyar Bayar Klaim Beasiswa Senilai Rp1,5 Miliar

balitribune.co.id | Gianyar - Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Ketenagakerjaan Cabang Bali Gianyar, Venina mengatakan manfaat beasiswa telah diberikan kepada anak dari peserta BPJAMSOSTEK yang meninggal dunia. Periode Januari-Agustus 2025, BPJS Ketenagakerjaan Cabang Bali Gianyar telah melakukan pembayaran klaim beasiswa sebesar lebih Rp1,5 miliar untuk 315 penerima.

Baca Selengkapnya icon click
Iklan icon ads
Iklan icon ads
Bagikan Berita
news

Dikeluhkan Pelaku Usaha, Dewan Badung Siap Kaji Ulang Pajak Hiburan

Lorem, ipsum dolor sit amet consectetur adipisicing elit. Aliquid, reprehenderit maiores porro repellat veritatis ipsum.